Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sebut Syarief & Ibas langgar hukum, Pasek gugat surat pemecatan

Sebut Syarief & Ibas langgar hukum, Pasek gugat surat pemecatan Gede Pasek. ©2013 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Anggota Komisi IX DPR Gede Pasek Suardika tak terima dipecat oleh Partai Demokrat. Dia memutuskan untuk menggugat surat pemecatan tersebut ke Pengadilan Tata Usaha Negara.

Pasek mengaku sudah mempelajari surat pemecatan terhadap dirinya. Menurut dia, secara hukum, surat itu tak sesuai dengan hukum.

"Ada beberapa pertimbangan. Saya tidak melakukan perlawanan, tapi saya membenarkan. Ada beberapa kesalahan prinsip di dalam surat keterangan tersebut jadi harus diluruskan," kata Pasek di Gedung DPR, Jakarta, Senin (20/1).

Orang lain juga bertanya?

Pasek menjelaskan, surat tidak sesuai ketentuan hukum karena ditandatangani oleh Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan. Padahal, kata dia, mestinya surat ditandatangani oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Sekjen Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas).

"Sementara surat ini ditandatangani oleh Syarief Hasan, artinya pemahaman UU sudah jelas. Itu bicara aspek formalitas surat. Seharusnya pimpinan DPR tidak menerima dan mengembalikan dulu, sebelum disahkan karena tidak memenuhi syarat. Jadi posisi saya ingin meluruskan," tegas dia.

Terkait prosedur, lanjut dia, pemecatan dilakukan tidak berdasarkan mekanisme partai. Menurut dia, pemecatan dilakukan harus melalui Mahkamah Partai.

"Seharusnya disampaikan dulu oleh Dewan Pengawas lalu disampaikan ke Dewan Kehormatan dan ke DPP. Ini kan langsung dari Ketua Umum Harian dan Sekjen. Dan seharusnya untuk menyelesaikan konflik internal, harus diselesaikan di Mahkamah Partai," terangnya.

Apalagi, Pasek tak terima jika dirinya dipecat karena melanggar kode etik partai. Terlebih, dia pun sampai kini tak mendapat kejelasan, kode etik mana yang dilanggar.

"Sampai saat ini tidak ada penjelasan dan pemeriksaan terkait apanya yang dilanggar. Tuduhan itu berangkat dari emosional personal," terang dia.

Karena pertimbangan itu, dia menilai, surat tidak dapat dilanjutkan karena cacat hukum. Dia meminta agar surat dikembalikan ke partai sesuai mekanisme yang sudah diatur dalam UU.

"Per hari ini sudah saya sampaikan dan ditembuskan ke KPU dan Presiden. Maka surat tersebut (pemecatan) tidak dapat ditindaklanjuti dan cacat secara formalitas hukum. Jadi DPR, seharusnya surat itu harus dikembalikan dan yang tanda tangan itu ketum dan sekjen, bukan ketua harian," kata dia.

"Demi mencari kebenaran dan keadilan, Saya akan lakukan gugatan kepada pengadilan atas perbuatan yang dilakukan ketua harian dan sekjen karena telah melakukan pelanggaran hukum," pungkasnya.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gugatan NasDem, Hakim MK Persoalkan Tanda Tangan Surya Paloh Berbeda antara Surat Kuasa dan KTP
Gugatan NasDem, Hakim MK Persoalkan Tanda Tangan Surya Paloh Berbeda antara Surat Kuasa dan KTP

Rahmat menyebut surat kuasa untuk permohonan yang diajukan ditandatangani secara langsung oleh Surya Paloh.

Baca Selengkapnya
SBY Jengkel Lihat Manuver Surya Paloh dan Anies: Melebihi Batas Moral, It Is Really Ugly
SBY Jengkel Lihat Manuver Surya Paloh dan Anies: Melebihi Batas Moral, It Is Really Ugly

SBY mengatakan seluruh kader Demokrat wajib bersyukur dikhianati NasDem dan Anies.

Baca Selengkapnya
SBY Sebut Anies Tak Jujur dan Amanah: Gimana Nanti Kalau Jadi Pemimpin?
SBY Sebut Anies Tak Jujur dan Amanah: Gimana Nanti Kalau Jadi Pemimpin?

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku masih bersukur. Meskipun, ditelikung oleh Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya
Batal Polisikan SBY ke Bareskrim, Ahmad Sahroni: Perintah Pak Surya & Anies Tidak Boleh
Batal Polisikan SBY ke Bareskrim, Ahmad Sahroni: Perintah Pak Surya & Anies Tidak Boleh

"Omongan itu saya katakan enggak ada. Tapi Pak SBY meminta deklarasi tanggal 3 September itu benar."

Baca Selengkapnya
MK Temukan Tandatangan Berbeda di Dokumen Pemohon Sengketa Pileg DPD Riau
MK Temukan Tandatangan Berbeda di Dokumen Pemohon Sengketa Pileg DPD Riau

Mereka mengaku kalau saat dilakukan tanda tangan, Asep dalam masa penyembuhan.

Baca Selengkapnya
Sekjen PKB Protes, Caleg sudah Dipecat Masih Ditetapkan oleh KPU
Sekjen PKB Protes, Caleg sudah Dipecat Masih Ditetapkan oleh KPU

Sekjen DPP PKB Hasanuddin Wahid menyesalkan keputusan Bawaslu dan KPU terkait dengan penetapan caleg terpilih meski sudah dipecat oleh partai.

Baca Selengkapnya
SBY Tanggapi Pengkhianatan Anies Baswedan: Mengapa Ini Semua Harus Terjadi?
SBY Tanggapi Pengkhianatan Anies Baswedan: Mengapa Ini Semua Harus Terjadi?

Kemudian, SBY mengaku memutar otaknya. Mencoba untuk memahami beberapa gonjang-ganjing yang mendera partai usungannya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Blak-Blakan SBY Bicara Prahara Politik, Duet Anies-Cak Imin Bikin Demokrat Emosi
VIDEO: Blak-Blakan SBY Bicara Prahara Politik, Duet Anies-Cak Imin Bikin Demokrat Emosi

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memimpin rapat darurat di Cikeas, Jumat 1 September 2023.

Baca Selengkapnya
Potret Keakraban SBY dan Sahroni Sebelum 'Tragedi Pengkhianatan': Cium Tangan hingga Membungkuk
Potret Keakraban SBY dan Sahroni Sebelum 'Tragedi Pengkhianatan': Cium Tangan hingga Membungkuk

Sahroni menjelaskan alasan niat awal melaporkan salah satu petinggi Partai Demokrat. Karena merasa jadi korban hoaks.

Baca Selengkapnya
Yusril Ihza Mahendra Dilaporkan ke Bareskrim Polri Terkait Aturan Kepengurusan PBB
Yusril Ihza Mahendra Dilaporkan ke Bareskrim Polri Terkait Aturan Kepengurusan PBB

Yusril Ihza Mahendra dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait dugaan pelanggaran dalam penyusunan aturan kepengurusan PBB

Baca Selengkapnya
Tak Terima Dipecat, Dua Caleg PKB Gugat Cak Imin
Tak Terima Dipecat, Dua Caleg PKB Gugat Cak Imin

Sidang gugatan tersebut akan disidangkan pada Rabu dan Kamis pekan depan, atau 25-26 September 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ucapan Berkali-Kali SBY Tak Menyangka dengan Sikap Anies Khianati Demokrat
VIDEO: Ucapan Berkali-Kali SBY Tak Menyangka dengan Sikap Anies Khianati Demokrat

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memimpin rapat di Cikeas, Jumat 1 September 2023.

Baca Selengkapnya