Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sekjen Gerindra soal Yusril: Kami enggak bisa menawarkan banyak

Sekjen Gerindra soal Yusril: Kami enggak bisa menawarkan banyak ahmad muzani. ©2018 Merdeka.com/Hari Ariyanti

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) yang juga ahli hukum tata negara, Yusril Ihza Mahendra memutuskan menjadi advokat pasangan capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf. Sebelumnya Yusril dikenal sebagai tokoh yang kerap mengkritisi pemerintahan Presiden Jokowi. Selain itu pada 2014, Yusril menjadi penasihat hukum Prabowo Subianto.

Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyampaikan, pihaknya tetap menghormati pilihan Yusril yang beralih ke kubu Jokowi. Kendati demikian, pihaknya masih berharap PBB tetap mendukung pasangan Prabowo-Sandi.

"Saya berharap Partai Bulan Bintang bisa dukung Prabowo-Sandi. Tapi Pak Yusril kan ketum, sebagai advokat dia berpihak ke sana (Jokowi-Ma'ruf). Tetapi sekali lagi persoalannya sudah selesai ketika Pak Yusril sudah memutuskan ke sana. Tidak perlu ada lagi yang harus dijelaskan panjang lebar. Saya berharap kalau Partai Bulan Bintang belum memutuskan bisa bergabung dengan kami," jelasnya di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (8/11).

Kalau PBB memilih bergabung dan mendukung Prabowo-Sandi, Muzani mengatakan, pihaknya tak bisa menjanjikan banyak hal. Pihaknya hanya mengajak untuk sama-sama berjuang memenangkan Prabowo-Sandi.

Sementara salah satu alasan Yusril memilih Jokowi karena 'take and gift' yang tidak direspons oleh Prabowo. Yusril menganggap Prabowo hanya ingin memenangkan Gerindra, tanpa memikirkan partai koalisi, terlebih sistem pemilu serentak yang akan dihadapi tahun depan.

"Kami enggak bisa menawarkan banyak kecuali bagaimana kita sama-sama berjuang karena sumber daya yang kita miliki juga tidak banyak. Kecuali semangat untuk memperbaiki negara, untuk menyelamatkan, untuk menjaga persatuan, untuk menjaga kebersamaan dan persaudaraan," jelasnya.

Muzani mengatakan, selama ini hubungan Prabowo dengan Yusril baik-baik saja. Komunikasi antara keduanya juga lancar. Namun lebih jauh dia enggan menjelaskan seperti apa hubungan keduanya terakhir belakangan ini.

"Sudah, jangan Yusril lagi yang ditanya," pungkasnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Yusril Ungkap Sikap Politiknya Jika Prabowo Tetap Jadikan Gibran Cawapres
Yusril Ungkap Sikap Politiknya Jika Prabowo Tetap Jadikan Gibran Cawapres

Yusril siap pasang badan jika ada permasalahan hukum pada pelaksanaan putusan MK itu.

Baca Selengkapnya
Sekjen Gerindra Ungkap Jalan Buntu Duet Prabowo dan Ganjar
Sekjen Gerindra Ungkap Jalan Buntu Duet Prabowo dan Ganjar

Gerindra mengaku tidak masalah dengan duet Prabowo-Ganjar. Tetapi justru sulit untuk menyakinkan PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya
Berbekal Senyum Jokowi, Partai Yusril Ihza Mahendra Dukung Prabowo Capres 2024
Berbekal Senyum Jokowi, Partai Yusril Ihza Mahendra Dukung Prabowo Capres 2024

Sekjen Partai Bulan Bintang (PBB) Afriansyah Noor mengaku, senyum manis Jokowi bermakna dalam.

Baca Selengkapnya
PKB Hengkang dari Koalisi Prabowo, Gerindra: Perbedaan Bukan Berarti Perpisahan, Apalagi Perpecahan
PKB Hengkang dari Koalisi Prabowo, Gerindra: Perbedaan Bukan Berarti Perpisahan, Apalagi Perpecahan

Prabowo bakal merangkul semua pihak untuk bersatu membangun Indonesia.

Baca Selengkapnya
PBB Usulkan Yusril Jadi Cawapres Prabowo, Ini Respons Gerindra
PBB Usulkan Yusril Jadi Cawapres Prabowo, Ini Respons Gerindra

Partai Bulan Bintang (PBB) mengusulkan Ketua Umumnya Yusril Ihza Mahendra untuk maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Prabowo Ungkit Hary Tanoe Sudah Beri Dukungan Sebagai Capres, Tapi Berubah Haluan Ke Ganjar
Prabowo Ungkit Hary Tanoe Sudah Beri Dukungan Sebagai Capres, Tapi Berubah Haluan Ke Ganjar

Hal itu dikatakan Prabowo di depan Cak Imin, Airlangga dan Zulhas usai deklarasi Prabowo capres.

Baca Selengkapnya
PSI Sebut Hasil Rembuk Rakyat Dukung Ganjar Capres Tidak Mengikat, Bisa Berubah
PSI Sebut Hasil Rembuk Rakyat Dukung Ganjar Capres Tidak Mengikat, Bisa Berubah

PSI mengaku belum resmi mendeklarasikan calon presiden yang didukung.

Baca Selengkapnya
Koalisi dengan Gerinda Belum Putuskan Cawapres, PKB Singgung Restu Jokowi
Koalisi dengan Gerinda Belum Putuskan Cawapres, PKB Singgung Restu Jokowi

PKB gerah koalisinya dengan Gerindra belum juga memutuskan siapa calon wakil presiden yang akan diusung. 11 bulan koalisi berjalan tetapi belum ada keputusan.

Baca Selengkapnya
Gerindra Klaim Rakyat Tak Pilih Prabowo akan Menyesal, Ini Alasannya
Gerindra Klaim Rakyat Tak Pilih Prabowo akan Menyesal, Ini Alasannya

Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan masyarakat tak pilih Prabowo Subianto di Pilpres 2024 akan menyesal.

Baca Selengkapnya
Yusril Ihza Mahendra Bersedia jadi Opsi Terakhir Cawapres Prabowo
Yusril Ihza Mahendra Bersedia jadi Opsi Terakhir Cawapres Prabowo

Yusril Ihza Mahendra menyatakan kesiapannya untuk menjadi cawapres Prabowo.

Baca Selengkapnya
Gerindra Harap PKB Masih Jadi Kekuatan untuk Prabowo di Pilpres 2024
Gerindra Harap PKB Masih Jadi Kekuatan untuk Prabowo di Pilpres 2024

Muzani yakin PKB masih akan mendukung Prabowo di Pilpres 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
PPP Tegaskan Ganjar Capres, Tak Ada Opsi Jadi Cawapres
PPP Tegaskan Ganjar Capres, Tak Ada Opsi Jadi Cawapres

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menegaskan, tidak ada opsi mengubah Ganjar Pranowo sebagai cawapres.

Baca Selengkapnya