Sekjen PBNU: Banyak Warga NU Ingin Erick Dampingi Ganjar di Pilpres 2024
Merdeka.com - Ketum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas menyebut Erick Thohir sebagai calon yang tepat mendampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) sependapat dengan Ketum GP Ansor. Menurutnya, pernyataan itu masuk akal dan relevan.
"Saya kira pernyataan Gus Men (Yaqut Cholil Qoumas) sangat wajar. Apalagi Erick Thohir merupakan anggota Banser bersertifikat. Jadi Gus Men wajar mendukung Erick Thohir,” kata kata Gus Ipul menjawab pertanyaan wartawan di Pasuruan, Selasa (25/4).
Gus Ipul mengaku mendapatkan banyak pesan dari banyak kalangan di lingkungan NU. Mereka mendukung pernyataan Gus Yaqut.
-
Siapa yang mendukung Ganjar Pranowo? Eca dan Alam terlihat fokus juga menyaksikan Debat Capres 2024. Keduanya memberi dukungan untuk Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa yang tanggapi pernyataan Ganjar? Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman merepons, pernyataan Ganjar Pranowo yang menyatakan akan berada di luar pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Kenapa Ganjar Pranowo dianggap didukung Jokowi? “Ganjar dinilai sebagai capres yang didukung Presiden Joko Widodo pada Pemilihan Umum 2024 nanti,“ Saiful Mujani.
-
Apa yang diminta Ganjar kepada pendukungnya di Jawa Tengah? 'Kalau partai sudah kokoh, relawan sudah bersatu, tutup rapat, kunci, wis gembok, kuncine ojo ilang, dikunci rapat,' sambungnya.
-
Apa pernyataan Ganjar tentang pemerintahan Prabowo-Gibran? Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman merepons, pernyataan Ganjar Pranowo yang menyatakan akan berada di luar pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Banyak warga NU memang menginginkan Erick Thohir. Itu bisa dilihat dari hasil survei yang kita baca. Pak Erick ini telah dianggap sukses menjadi ketua SC penyelenggaraan 1 Abad NU sehingga menjadikan banyak warga maupun tokoh-tokoh NU menginginkan Erick Thohir bisa mendampingi Pak Ganjar dan ditawarkan ke publik," kata Gus Ipul.
Jika bisa dipasangkan, Gus Ipul yakin Ganjar-Erick merupakan pasangan ideal yang bisa ditawarkan ke publik.
Selain Erick, Gus Ipul juga memuji beberapa tokoh NU lain di antaranya Menkopolhukam Mahfud MD dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansah.
Sebelumnya, Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut menilai nama-nama calon wakil presiden (cawapres) yang disebut oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) memiliki banyak prestasi sebagai modal memimpin bangsa ke depan.
Gus Yaqut mencontohkan Menteri BUMN Erick Thohir. Sosok yang dinilai sarat pengalaman, baik di pemerintahan atau luar pemerintahan.
"Seperti Pak Erick yang juga kader Banser (Barisan Ansor Serbaguna), rekam jejaknya selama ini sudah terbukti dan tak perlu diragukan lagi," ujar Gus Yaqut dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (24/4).
Gus Yaqut mengatakan Erick bisa mengemban beberapa tugas besar negara dengan sangat baik, berkolaborasi dengan banyak pihak, dan bervisi luas.
“Potensi dan keunggulan inilah yang sangat dibutuhkan bangsa Indonesia di tengah tantangan saat ini. Saya sangat meyakini jika beliau maju bersama Pak Ganjar, maka jadi pasangan yang ideal karena ada chemistry dan bisa saling melengkapi," ujarnya.
Menurut Gus Yaqut, banyak kelebihan yang dimiliki Erick Thohir.
Di antaranya adalah penguasaannya di bidang ekonomi yang tak diragukan lagi. Bahkan, selama memimpin BUMN, Erick banyak membuat terobosan berani seperti holdingisasi perusahaan milik negara dan menutup BUMN yang terus membebani negara.
"Cara kerja berani melakukan terobosan besar inilah yang dibutuhkan Indonesia menghadapi tantangan ekonomi ke depan yang kian besar seperti ancaman resesi, dampak pandemi, efek perang, dan sebagainya. Di bidang olahraga Pak Erick juga mumpuni," ujarnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin mengaku menghormati pilihan Yenny Wahid tersebut.
Baca SelengkapnyaKalau mampu mendapatkan basis massa dukungan NU yang beririsan dengan partai lain, itu sangat menentukan bagi kemenangan
Baca SelengkapnyaGus Yusuf diusung sebagai Calon Gubernur (cagub) Jateng pada November 2024.
Baca SelengkapnyaBahkan pada Pemilu 2019, Joko Widodo berhasil memenangkan Pilpres karena berpasangan dengan KH Maruf Amin.
Baca SelengkapnyaYenny mengajak warga dan para pendukung untuk bergerak bersama memenangkan pasangan nomor urut 3 itu.
Baca SelengkapnyaGus Yahya mempersilakan seluruh warga NU memilih siapapun di pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKaia Abdul beralasan secara historis, Yenny Wahid memperjuangkan perjuangannya Gus Dur.
Baca SelengkapnyaIndonesia ke depan butuh sosok pemimpin yang memahami problem kebangsaan.
Baca SelengkapnyaBeredar kabar Gus Yahya memobilisasi pengurus NU untuk mendukung Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaGus Nadir secara blak - blakan menyampaikan bahwa struktural PBNU mendapatkan arahan untuk memberikan dukungan kepada Prabowo - Gibran.
Baca SelengkapnyaNusron mengatakan, banyak saksi yang mendengar ‘ramalan’ Gus Dur bahwa Prabowo menjadi presiden di masa tua.
Baca Selengkapnya"nanti kita jangan sampai kita perang klaim-klaiman seperti itu," Ketua DPP PKB Cucun Ahmad
Baca Selengkapnya