Sekjen PDIP: Prabowo Pemimpin yang Tidak Paham Sejarah
Merdeka.com - PDI Perjuangan menyelenggarakan rapat konsolidasi pemenangan Pilpres dan Pileg di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Sabtu (24/11). Di hadapan para kader banteng, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyinggung capres nomor urut 02, Prabowo Subianto yang ahistoris terkait Palestina.
Hal itu terkait pernyataan Prabowo yang bersikap tidak mempermasalahkan politik luar negeri Australia, yang berencana memindahkan kedutaan besar dari Tel Aviv ke Yerusalem. Hasto mengatakan Jawa Barat menjadi saksi sejarah saat Bung Karno memperjuangkan kemerdekaan bangsa-bangsa di dunia melalui Konferensi Asia Afrika.
"Dengan demikian ketika Prabowo bersikap tak peduli ketika pemerintah Australia mau memindahkan kedubes dari Tel Aviv ke Jerusalem ini adalah pemimpin yang tidak paham sejarah saudara-saudara sekalian," ujar Hasto.
-
Apa yang disoroti Prabowo di rapat kabinet? Prabowo menyinggung soal makan bergizi gratis diragukan banyak pihak. Prabowo menegaskan, program itu memang tidak bisa langsung berjalan sempurna. Apalagi di tahap-tahap awal.
-
Apa yang ditekankan Prabowo di sidang kabinet? Prabowo turut mengulas peringatan tegasnya kepada jajaran dalam sidang kabinet pertama beberapa waktu lalu, yang menekankan tekat kuat merealisasikan program makan bergizi gratis bagi siswa di sekolah dan ibu hamil.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo saat mendampingi Jokowi rapat? Ini setiap rapat ada rapat internal rapat-rapat terbatas, Pak Prabowo selalu mendampingi pak Presiden,' kata Budi, saat diwawancarai kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (25/3).
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf itu kembali menegaskan, bahwa sikap Indonesia, sejak zaman Bung Karno sampai Joko Widodo, menolak keras penjajahan Israel atas Palestina. Hasto menyebut perjuangan Prabowo berbeda dengan Jokowi dan PDIP.
"Padahal tahun 55 saja Bung Karno meminta Palestina itu telah dalam konferensi itu karena kemerdekaan itu hak bangsa Palestina, kita anti penjajahan, kita anti imperialisme kita anti kolonialisme, itu sikap kita," imbuhnya.
Dia mencontohkan, salah satu ketegasan Bung Karno adalah menolak mengikuti olimpiade karena Israel menjadi delegasi.
Selain itu, Hasto juga menyinggung kubu Prabowo yang menggelorakan kembali zaman Orde Baru Presiden Soeharto. Hal itu sebelumnya diungkit oleh Ketua Dewan Pertimbangan Partai Berkarya Titiek Hediati Haryadi alias Titiek Soeharto, yang ingin kembali ke zaman Orba.
"Ini api sejarah kalau menggelorakan sejarah yang dilihat api sejarah kepeloporannya jangan belum-belum bicara mendatangkan orde baru rindu pak Harto datang lagi, apa yang dirindukan? korupsinya? kolusinya? nepotismenya? Apakah itu yang dirindukan menimba rakyatnya sendiri, apakah itu yang dirindukan? kemudian membagi kekayaan negara untuk kroninya termasuk keluarganya apa itu yang dirindukan?," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo menyinggung soal kebocoran data, pemimpin dunia tidak arif hingga program makan siang.
Baca SelengkapnyaDalam sambutannya, Prabowo tegas menyampaikan tim yang dibentuk pasangan Prabowo-Gibran merupakan kelanjutan dari tim Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga miris dengan peristiwa Iran dengan Israel di mana banyak anak dan perempuan menjadi korban
Baca SelengkapnyaKalau pertemuan itu dilaksanakan antar institusi. Misalnya kemarin Mbak Puan selaku ketua DPR bertemu degan Bapak Jokowi sebagai presiden.
Baca SelengkapnyaDalam pidatonya, Prabowo menyindir berbagai pihak yang belum mengakui prestasi Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto, justru Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan yang menunjukkan kemampuannya.
Baca SelengkapnyaPrabowo juga miris dengan adanya segilintir orang yang suka caci maki dan membuat masalah
Baca SelengkapnyaCapres Prabowo Subianto berpidato menyinggung dua kali mengalami kekalahan dalam Pilpres 2014 dan 2019.
Baca SelengkapnyaPDIP menghargai setiap keputusan pimpinan partai politik (parpol) dalam memilih mitra koalisi
Baca SelengkapnyaEffendi Simbolon penuhi panggilan DPP PDIP, untuk mengklarifikasi ucapannya soal Prabowo menjadi "nakhoda" di Indonesia
Baca SelengkapnyaHasto meminta Presiden Jokowi netral, dan menjadi contoh yang baik bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaPidato Prabowo menyinggung soal kondisi Palestina yang dibombardir oleh Israel.
Baca Selengkapnya