Sekjen PDIP sebut Kredibilitas dan Martabat Prabowo Bisa Runtuh Akibat Tempramental
Merdeka.com - PDIP menyindir kampanye yang dilakukan paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut gaya kepemimpinan Prabowo cenderung temperamental dan hal itu tidak etis di hadapan publik.
"Kata-kata kasar yang keluar Pak Prabowo semakin runtuhkan kredibilitas dan martabat pemimpin. Sikap egonya dan tampilannya elit sekitarnya yang biasa dengan hoaks dan fitnah, justru semakin memperburuk keseluruhan tampilan politik yang seharusnya positif dan penuh hal-hal baik," kata Hasto di Jakarta, Selasa (9/4/2019).
Hasto menyebut bagi PDI Perjuangan, karakter pemimpin akan ikut menentukan kultur positif dan martabat bangsa.
-
Apa harapan utama untuk kepemimpinan Presiden Prabowo? 'Selamat atas pelantikan Bapak Prabowo Subianto sebagai Presiden Indonesia dan Bapak Gibran Rakabuming sebagai Wakil Presiden! Kami berharap kepemimpinan yang baru ini membawa kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia, dengan pemerataan pembangunan dan peningkatan taraf hidup masyarakat di semua lapisan.'
-
Apa yang dikatakan Hasto? “Sekali merah tetap merah, “ tegas Hasto.
-
Apa yang disoroti Hasto soal Prabowo di debat capres? Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyoroti saat capres nomor urut 2, Prabowo Subianto kesulitan dalam menjawab pertanyaan mengenai penuntasan kasus Hak Asasi Manusia (HAM) dalam debat perdana capres di KPU, Selasa (12/12) malam.
-
Apa pesan Paus Fransiskus yang menurut Hasto Kristiyanto sejalan dengan nilai-nilai PDIP? Hasto mengatakan, pesan perdamaian dan kesederhanaan Paus Fransiskus sejalan dengan nilai-nilai yang ada di PDI Perjuangan.'Pesan perdamaian yang beliau sampaikan kesederhanaan kemudian bagaimana beliau sebagai sosok Paus yang terus menyuarakan semangat mencintai bumi ini juga senafas yang diperjuangkan PDI Perjuangan ya,' tandas dia.
-
Apa yang dikatakan Hasto soal Jokowi? Lebih lanjut Hasto menyatakan, Jokowi ingin mempertahankan kekuatan politik dengan menguasai parpol. Tidak hanya PDIP namun juga Partai Golkar pimpinan Airlangga Hartarto, salah satu pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.
-
Mengapa Prabowo Subianto meraih prestasi tinggi? 'Menhan Prabowo mencatatkan jumlah Net Sentiment tertinggi, yaitu 27,518, yang merupakan indikator kuat dari jumlah besar percakapan positif yang berpusat pada kinerjanya. Hal ini menjadi penanda penting, tidak hanya bagi dirinya tetapi juga bagi Kabinet Indonesia Maju secara keseluruhan,'
"Pak Jokowi tampil apa adanya, merakyat, visioner dan bergulat dengan persoalan rakyat sambil terus kedepankan optimisme. Hal ini menghasilkan kultur bangsa bergerak maju dan mengejar prestasi. Sebaliknya, Pak Prabowo yang emosional dan sering keluarkan kata-kata tidak pantas, hadirkan ketakutan, kegelisahan akut, dan pesimisme" jelasnya
Hasto mencontohkan kasus Prabowo yang memarahi penonton debat keempat lantaran tertawa. Hal tersebut menurutnya menunjukkan karakter Prabowo yang otoriter.
"Harus dilihat sebagai persoalan serius tentang watak dan karakter pemimpin yang berkorelasi langsung dengan peradaban bangsa," tandasnya.
Seperti diketahui, capres nomor urut 02, Prabowo Subianto hadir di kampanye akbar yang digelar di Stadion Kridosono, Kota Yogyakarta, Senin (8/4). Dalam orasinya, Prabowo meminta kepada anggota anggota TNI dan Polri untuk netral.
Selain itu, Prabowo pun meminta kepada anggota TNI dan Polri untuk tidak membela kepentingan asing. Prabowo menyebut, TNI dan Polri adalah TNI dan Polrinya rakyat Indonesia.
"Hai adik-adikku yang di tentara dan polisi yang masih aktif. Ingat kau adalah tentara rakyat, polisinya rakyat seluruh Indonesia. Kau tidak boleh mengabdi pada segelintir orang apalagi membela antek-antek asing. Sekarang kau kau bela-bela antek asing," ujar Prabowo dengan nada tinggi sembari menggebrak mimbar pidato berulang kali.
Melihat Prabowo yang menggebrak-gebrak mimbar, Ketua Dewan Pengarah BPN Prabowo-Sandiaga, Amien Rais ditemani oleh Ketua FUI, Syukri Fadholi pun berdiri dari tempat duduk dan segera mendekati Prabowo.
Syukri dan Amien Rais pun berusaha menenangkan Prabowo yang menggebrak mimbar berulang kali. Amien Rais yang mengenakan surjan coklat dan blangkon hijau pun membisikkan sesuatu ke Prabowo.
"Mereka kuatir saya ini apa namanya.. Jadi tadi dibisiki sabar, sabar," ungkap Prabowo.
Setelah mereda gebrakan Prabowo, Amien Rais pun nampak memijat bahu Prabowo. Setelahnya keduanya pun bergaya sedang silat di atas panggung. Sontak para pendukung capres-cawapres 02 yang ada di Stadion Kridosono pun tertawa.
Reporter: Delvira HutabaratSumber: Liputan6.com
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Debat terakhir dapat menunjukan pemimpin yang baik adalah Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaMenurut Hasto, pernyataan Prabowo tersebut memperlihatkan sifat kekuasaan yang tidak memiliki etika dan moral.
Baca SelengkapnyaDalam sambutannya, Prabowo tegas menyampaikan tim yang dibentuk pasangan Prabowo-Gibran merupakan kelanjutan dari tim Jokowi.
Baca SelengkapnyaHasto mengklaim mendapatkan pandangan tersebut ketika menemui masyarakat Jawa Tengah yang menyampaikan penilaiannya soal Jokowi.
Baca SelengkapnyaPDIP menghargai setiap keputusan pimpinan partai politik (parpol) dalam memilih mitra koalisi
Baca SelengkapnyaHasto bilang kunci utama PDIP menghadapi Pilkada November mendatang adalah soliditas
Baca SelengkapnyaMundurnya Mahfud MD dari jabatan Menko Polhukam disambut kuat oleh gerakan pro demokrasi.
Baca SelengkapnyaPDIP menilai pilkada merupakan satu kesatuan kekuatan partai dengan paslon dengan tim pemenangan yang menyatu dengan rakyat.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP membela Anies Baswedan yang dilaporkan pendukung Prabowo ke Bawaslu usai Debat Capres.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi pernyataan ‘Ndasmu etik’ yang dilontarkan Prabowo Subianto usai debat capres dalam Rakornas Gerindra.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca SelengkapnyaHasto mengkritik pedas aksi RK itu karena tengah mempertontonkan mentalitas yang lemah.
Baca Selengkapnya