Sekjen ungkap Haris Sudarno sudah pindah ke Golkar, tak berhak lagi atas PKPI
Merdeka.com - Sekjen Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Imam Anshori Saleh mempersoalkan Haris Sudarno dkk yang masih mengklaim sebagai pengurus sah partai yang didirikan Try Sutrisno dan mendiang Edi Sudradjat itu. Menurutnya, Haris bukan hanya tak punya legalitas mengklaim PKPI, tapi juga sudah menjadi pengurus partai lain.
"Dia kan sudah resmi masuk pengurus DPP Golkar. Kok tiba-tiba membuat pernyataan bahwa dualisme di PKPI masih belum berakhir. Itu seperti orang yang mengigau dalam tidur," kata Imam melalui pesan singkat, Rabu (18/4).
Usai PKPI pimpinan Hendropriyono dinyatakan lolos sebagai peserta pemilu 2019, PKPI kubu Haris Sudarno muncul menggelar jumpa pers, kemarin. Dalam jumpa pers itu, Haris mengklaim sebagai ketua umum PKPI dan menyatakan dualisme di PKPI belum berakhir.
-
Siapa yang memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP? Effendi Simbolon memberi klarifikasi ke Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto terkait ucapannya mendukung Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa anggota KORPRI? Korps Pegawai Republik Indonesia atau Korpri adalah wadah untuk menghimpun seluruh pegawai Republik Indonesia demi meningkatkan perjuangan, pengabdian, dan kesetiaan pada cita-cita perjuangan bangsa.
-
Siapa yang memimpin PPKI? Sejak kekelahan Jepang atas Sekutu, ia menjadi anggota dari Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) bersama Ahmad Subarjo, Kasman Singodimedjo, dan tokoh-tokoh penting lainnya.
-
Siapa pendiri PPPI? Beberapa nama besar yang pada saat itu masih menjadi mahasiswa di balik berdirinya PPPI ada Raden Tumenggung, Soegondo Djojopoespito, Abdullah Sigit, Suwiryo, Suryono, Susalit, Goenarso, dan lain sebagainya.
Imam pun menepis klaim Haris. Merujuk surat kepengurusan (SK) Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia (Menkum HAM) serta Komisi Pemilihan Umum (KPU), maka PKPI yang sah dan diakui hanya pimpinan AM Hendropriyono. Bahkan, KPU sudah menetapkan PKPI pimpinan Hendropriyono sebagai peserta Pemilu 2019 dengan nomor urut 20.
"Haris dan kawan-kawannya ngotot menggugat ke Bawaslu tapi ditolak juga, karena yang dinilai sah ya PKPI kami," kata Imam.
Selain itu, menurutnya, para calon kepala daerah yang diusung PKPI di Pilkada Serentak 2018 juga diterima KPU. Sedangkan kubu Haris yang mencoba mengajukan calon selalu ditolak KPU di berbagai daerah.
"PTTUN Jakarta juga mengakui PKPI kami. Lalu di mana letak dualismenya?" tanya Imam.
Selain itu, dia menyatakan saat ini Haris sudah menjadi pengurus Golkar.
"Saya sudah cek kepada kawan pengurus di DPP Golkar, diakui memang Haris Sudarno masuk di anggota Dewan Pakar," katanya.
Sebelumnya PKPI sempat terbelah dalam dualisme kepengurusan. PKPI pimpinan Haris atau yang juga dikenal dengan Kubu Cut Meutia merupakan hasil kongres luar biasa (KLB) di Hotel Grand Cempaka pada akhir Agustus 2016.
Sedangkan di kubu lain ada PKPI pimpinan Hendropriyono. PKPI kubu Hendropriyono merupakan hasil kongres di Hotel Millenium juga pada penghujung Agustus 2016.
Seiring waktu, PKPI pimpinan Hendropriyono yang memperoleh pengakuan pemerintah dan KPU. PKPI kubu Hendropriyono juga telah ditetapkan sebagai kontestan Pemilu 2019.
"Jadi Haris Sudarno kini tinggal bersama segelintir orang yang enggan bergabung ke PKPI kami. Sudah kita ajak bergabung tetap enggan sampai hari ini," kata Imam.
Meski begitu, Imam menegaskan, PKPI masih membuka pintu bagi Haris Sudarno dkk jika mau bergabung.
"Kebetulan dalam waktu dekat kami akan menggelar KLB. Pak Haris datang dan ikut saja mencalonkan diri sebagai ketua umum, kalau memang berani," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Golkar di bawah kepemimpinan Airlangga saat ini layaknya menjaga rumah kosong. Karena KIB sudah tidak lagi berjalan.
Baca SelengkapnyaHasto menegaskan PDIP tetap berdiri kokoh, meski ditinggalkan kadernya.
Baca SelengkapnyaPDIP menyerahkan penanganan kasus kadernya yang menjadi buronan KPK, Harun Masiku pada proses hukum.
Baca SelengkapnyaDia pun berharap agar seluruh partai politik dalam dinamika pergantian pimpinan dapat berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaSekjen Projo Handoko mengatakan organisasinya siap berubah menjadi partai bila diperintah oleh Jokowi.
Baca SelengkapnyaPDIP tidak pernah memaksa siapapun untuk tetap berada atau memilih keluar.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan jika Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sudah menjadi kader Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaHasto mengatakan, seharusnya Presiden Jokowi berjanji di hadapan rakyat.
Baca SelengkapnyaPDIP sudah tidak menganggap Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dan keluarga sebagai kader. PDIP sudah tidak sejalan dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaSekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengungkap Gibran Rakabuming Raka sudah bukan lagi menjadi bagian keluarga besar PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaJokowi juga menegaskan jika dirinya saat ini tidak terafiliasi dengan partai manapun.
Baca SelengkapnyaLukman Edy dipolisikan akibat ucapannya diduga mencemarkan nama baik institusi dan partai.
Baca Selengkapnya