Selesaikan konflik Ical-Agung, Akbar usul munas Golkar rekonsiliasi
Merdeka.com - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar versi Munas Bali, Akbar Tandjung mengatakan, kubu Aburizal Bakrie (Ical) dan kubu Agung Laksono terus melakukan dialog dan perundingan untuk mencari titik temu soal kisruh Golkar. Menurutnya, kedua belah kubu sepakat menyerahkan kepada pengadilan.
"Saya belum bisa mengatakan progresnya tapi kesepakatannya bahwa diserahkan kepada pengadilan dan siapapun nanti yang akan menang harus dihormati dan kemudian nanti akan dibuat format kepengurusan baru yang di mana dalam pengurusan baru itu perlu semua unsur terwakili. Itu yang ditempuh oleh DPD Partai Golkar di bawah ARB tapi saya belum mengetahui sejauh mana kemajuan daripada perundingan," kata Akbar usai menghadiri acara Kahmi di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis (22/1).
Dia mengatakan, soal permintaan kubu Agung agar Golkar keluar dari Koalisi Merah Putih (KMP) adalah hal yang sulit dilakukan. Sebab, menurut kubu Ical, keputusan bergabung dengan KMP telah ditetapkan di dalam munas.
-
Bagaimana MKGR tegak lurus ke Golkar? “Kami tidak akan membiarkan pengurus, dewan-dewan, jajaran. Termasuk anggota Ormas MKGR yang dapat menabrak kebijakan-kebijakan yang telah diambil oleh partai Golkar dan Bapak Airlangga Hartarto,“ tegas Adies dalam SE yang ditandatangani pada Jumat (28/7).
-
Kenapa Partai Golkar tidak mau Munaslub? “Saya berpandangan, Munaslub hanyalah jalan akhir ketika terdapat musibah, kondisi darurat atau force major sehingga ada unsur di puncak partai yang tidak berjalan.
-
Kenapa Golkar menolak Munaslub? Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Mereka solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
-
Kapan Golkar akan mengadakan Munas? Posisi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto ramai menjadi perbincangan, terlebih soal rencana musyawarah nasional (Munas) partai tersebut akhir tahun ini.
-
Kenapa Golkar harus konsolidasi? “Saya instruksikan kepada seluruh partai Golkar di Indonesia. Sekarang sedang disusun berdasarkan nomor urut dan pemilu sudah system terbuka, sehingga dengan demikian sudah waktunya sekarang untuk langsung bergerak, konsolidasi di akar rumput, rebut hati rakyat,“ katanya.
-
Bagaimana Golkar Riau menanggapi seruan Munaslub? Jangan (Golkar) diganggu dengan isu Munaslub yang merusak soliditas para kader di daerah. Tidak ada alasan Munaslub,“ tegas dia, Jumat (28/7/2023).
"Kalau menurut saya kalau seandainya ya kalau kami kan punya konsep pandangan, saran kami dari wantim kan munas islah, munas rekonsiliasi," katanya.
"Kalau misalnya dalam munas rekonsiliasi ya serahkan saja munas masih memutuskan apakah mau tetap di KMP ataukah menjadi kekuatan penyeimbang biarkan saja pada munas rekonsiliasi yang memutuskan tapi kalau dalam konsep yang sekarang ini, sekarang dalam DPD melalui perundingan-perundingan ya tentu sulit untuk mengatakan bahwa gak mungkin dong Bali kan terikat dengan munas, artinya tetap pada di dalam KMP," jelasnya.
Akbar tak tahu batas waktu pelaksanaan islah antara kedua kubu sampai kapan. Yang diketahuinya, para pengurus Golkar di daerah menginginkan agar konflik di internal Golkar cepat berakhir.
"Islah, rujuk, selesai, karena mereka berkepentingan untuk ikut dalam agenda-agenda pilkada bahkan ada daerah Jatim menyampaikan supaya ada kepastian paling lambat akhir Januari ini sudah ada kepastian," katanya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ical berpesan kepada Ketua Umum Golkar terpilih untuk mempertimbangkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat ambang batas pilkada.
Baca SelengkapnyaMekeng mengatakan dalam dinamika politik apapun bisa terjadi, termasuk Partai Golkar akhirnya merapat ke PDIP.
Baca SelengkapnyaPolitikus yang akrab disapa Bamsoet ini menegaskan tidak ada wacana Munaslub untuk mengubah keputusan soal pencapresan.
Baca SelengkapnyaWaketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.
Baca SelengkapnyaDewan Pakar Partai Golkar melakukan evaluasi terhadap putusan Munas yang mendorong Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai calon presiden.
Baca SelengkapnyaJK mengatakan, apabila Golkar pecah, tidak akan bisa menang pada Pemilu 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaAirlangga Hartarto menepis jika agenda Dewan Pakar itu untuk melengserkannya sebagai pemimpin Golkar.
Baca Selengkapnya"Tidak ada Munaslub. Semua sudah final dan tegas, Munas digelar 2024," tegas Agung Laksono.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyatakan, Golkar masih solid sesuai keputusan rapat kerja nasional.
Baca SelengkapnyaAirlangga menegaskan, Golkar menghormati keputusan yang telah diambil oleh MK.
Baca SelengkapnyaAGK mengatakan, penunjukkan dirinya sebagai PLT ketua umum Partai Golkar dilkukan secara musyawarah mufakat.
Baca SelengkapnyaJelang diskusi GMPG yang digelar di Restoran Pulau Dua Senayan, Jakarta Pusat, diwarnai kericuhan oleh belasan orang yang mengaku dari AMPG.
Baca Selengkapnya