Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Serangan Demokrat buat Jokowi, hingga sebut impeachment

Serangan Demokrat buat Jokowi, hingga sebut impeachment Budi Gunawan jadi Kapolri. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Rapat paripurna DPR Kamis (15/1) kemarin menyetujui pencalonan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri. DPR menyerahkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal pelantikan Budi yang sudah berstatus tersangka itu. Hingga pagi ini, belum ada keputusan yang disampaikan Jokowi apakah akan melantik atau tidak. Sementara desakan publik kian kuat termasuk dari para relawan, meminta Jokowi membatalkan pelantikan.

Yang menarik, di parlemen, Partai Demokrat kini berubah menjadi oposisi mengisi posisi yang ditinggalkan PDIP. Demokrat menjadi satu-satunya fraksi yang konsisten menolak pencalonan Budi Gunawan. Fraksi yang dipimpin Edhie Baskoro Yudhoyono itu absen dalam uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) Budi Gunawan di Komisi III. Mereka menilai seorang yang berstatus sebagai tersangka tidak layak lagi diuji di DPR.

Sikap penolakan itu dilanjutkan saat menyampaikan pandangan dalam rapat paripurna. Jubir Fraksi Demokrat Benny K Harman mengingatkan Jokowi agar tak nekat melantik Komjen Pol Budi Gunawan sebagai Kapolri. Jika Presiden Jokowi tetap melantik Komjen Budi Gunawan, maka akan mencoreng wajah Indonesia.

"Ini untuk pertama kalinya Presiden mengangkat seorang tersangka sebagai Kapolri," kata Benny. Demokrat berharap Jokowi tak memaksakan melantik Komjen Budi Gunawan. "Apabila dipaksakan menjadi Kapolri dengan status tersangka, maka tidak akan mendapat kepercayaan rakyat," ujarnya.

Sebab, tugas sebagai seorang Kapolri sangat berat. Apalagi Komjen Budi Gunawan akan memimpin sebuah lembaga penegak hukum. Karena itu, Benny ingin Jokowi tetap mempertahankan Kapolri Jenderal Sutarman sampai masa tugasnya berakhir yaitu Oktober 2015. Jenderal Sutarman juga tidak tersangkut kasus pidana. "Jenderal Sutarman masih belum berakhir dan belum memasuki pensiun serta tidak berhalangan tetap," katanya.

Namu jika saran Demokrat ini diabaikan oleh Jokowi, maka akan memiliki dampak kurang baik. "Jika presiden dan dewan mengabaikan ketetapan KPK, maka akan dinilai tidak sungguh-sungguh dalam pemberantasan korupsi," ujarnya. (mdk/gib)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Gerindra Jawab Tudingan PDIP Bajak Budiman Dukung Prabowo, Ungkit Sandiaga Gabung PPP dan Dukung Ganjar
Gerindra Jawab Tudingan PDIP Bajak Budiman Dukung Prabowo, Ungkit Sandiaga Gabung PPP dan Dukung Ganjar

Gerindra menyebut tidak bisa mencegah atau melarang kader partai lain mendukung Prabowo.

Baca Selengkapnya
Pecah! Ribut Antar Pendukung Jokowi di Media Sosial: Dari Operasi 3 Periode sampai Twit Bayaran
Pecah! Ribut Antar Pendukung Jokowi di Media Sosial: Dari Operasi 3 Periode sampai Twit Bayaran

Jelang Pemilu 2024, pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjukkan perpecahan. Mereka yang dulu loyal dan kompak, kini saling serang.

Baca Selengkapnya
Kecewa DPP Golkar Usung Politisi PAN di Pilkada Jambi, Kader Bakar Atribut Partai
Kecewa DPP Golkar Usung Politisi PAN di Pilkada Jambi, Kader Bakar Atribut Partai

Peserta aksi mengaku kecewa karena DPP Partai Golkar tidak mengusung kadernya pada Pilkada Jambi dan justru mendukung politisi dari partai lain.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Budiman Sudjatmiko Diciduk Intelijen ABRI, Tak Pernah Berhadapan Sama Kopassus Prabowo
VIDEO: Budiman Sudjatmiko Diciduk Intelijen ABRI, Tak Pernah Berhadapan Sama Kopassus Prabowo

Langkah politik Budiman Sudjatmiko mendukung Calon Presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi sorotan.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Budiman Sudjatmiko Diciduk Intelijen ABRI, Tak Pernah Berhadapan Sama Kopassus Prabowo
VIDEO: Budiman Sudjatmiko Diciduk Intelijen ABRI, Tak Pernah Berhadapan Sama Kopassus Prabowo

Budiman dikenal sebagai aktivis yang getol menentang Orde Baru era Presiden Soeharto.

Baca Selengkapnya
Budi Arie Respons PDIP: Semua Partai Siap Tampung Pak Jokowi
Budi Arie Respons PDIP: Semua Partai Siap Tampung Pak Jokowi

Budi Arie Setiadi mengatakan, banyak partai yang mau menampung mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah resmi dipecat oleh PDIP.

Baca Selengkapnya
PDIP Balas Jokowi: Beliau bukan Orang yang Loyal
PDIP Balas Jokowi: Beliau bukan Orang yang Loyal

Jokowi telah dipecat sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.

Baca Selengkapnya
PDIP Pecat Jokowi, Ganjar: Jelas Tidak Ikut Aturan Partai
PDIP Pecat Jokowi, Ganjar: Jelas Tidak Ikut Aturan Partai

Ganjar menilai pemecatan terhadap Jokowi merupakan langkah yang tepat.

Baca Selengkapnya
Terancam Dipecat PDIP, Ini Sederet Kiprah Budiman Sudjatmiko di Dunia Politik
Terancam Dipecat PDIP, Ini Sederet Kiprah Budiman Sudjatmiko di Dunia Politik

Budiman merupakan aktivis yang sempat dipenjara belasan tahun di orde baru.

Baca Selengkapnya
Megawati Singgung Budiman Sudjatmiko saat Beri Arahan ke Kader PDIP Yogyakarta
Megawati Singgung Budiman Sudjatmiko saat Beri Arahan ke Kader PDIP Yogyakarta

Budiman baru saja menyatakan dukungan untuk Prabowo di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons PDIP Soal Kabar Jokowi Gabung Golkar, Keras Singgung Penolakan 3 Periode
VIDEO: Respons PDIP Soal Kabar Jokowi Gabung Golkar, Keras Singgung Penolakan 3 Periode

Hasto juga menyinggung adanya permintaan perpanjangan masa jabatan Presiden Jokowi menjadi tiga periode.

Baca Selengkapnya
Projo Ancang-Ancang Jadi Partai, Sekjen: Kalau Pak Jokowi Perintahkan, Kita Siap!
Projo Ancang-Ancang Jadi Partai, Sekjen: Kalau Pak Jokowi Perintahkan, Kita Siap!

Sekjen Projo Handoko mengatakan organisasinya siap berubah menjadi partai bila diperintah oleh Jokowi.

Baca Selengkapnya