Sering dapat ancaman, aktivis lingkungan minta perlindungan Jokowi
Merdeka.com - Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat HuMa, Chalid Muhammad mendesak Presiden Joko Widodo memberikan pernyataan tegas terkait perlindungan aktivis lingkungan hidup. Sebab, dalam Undang Undang Lingkungan Hidup terdapat aturan tentang perlindungan terhadap aktivis dari kriminalitas.
"Meski sudah ada pasal itu, tetapi kriminalisasi ini terus terjadi. Perlu ada statement dari Presiden untuk tidak kriminalisasi. Karena akan menyalahi demokrasi karena aktivis ini kan ikut memperjuangkan kehidupan manusia. Sehingga kita butuh statement dari presiden untuk perlindungan para aktivis," jelas Chalid di Bakoel Koffie, Cikini, Jakarta, Minggu (31/5).
Bukan hanya itu, dia meminta Tentara Nasional Indonesia (TNI) AL harus membuka identitas pelaku pembunuhan aktivis Sawit Wacht Jopi Peranginangin. Sehingga masyarakat dapat mengawasi adanya ancaman hingga pembunuhan terhadap para aktivis.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Mengapa Jokowi digugat? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Siapa yang meninggal saat kunjungan Jokowi? Gara-gara ingin melihat kepala negara dari dekat, Kamaluddin (53) terjatuh dan meninggal dunia.
-
Siapa yang menggugat Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI)
-
Apa sikap Jokowi terkait Jampidsus dikuntit? 'Sudah enggak ada masalah memang enggak ada masalah apa-apa,' imbuhnya.
"Tidak dibenarkan jika TNI AL menutup-nutupi identitas pelaku sehingga harus di buka agar bisa terkontrol. Dan pelaku juga harus dihukum seberat-beratnya," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Komite II Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Parlindungan Purba, mengatakan meski ada kasus pembunuhan tersebut, tidak menciutkan nyali para aktivis.
"Menjadi aktivis juga bisa saja dapat ancaman tapi itu tidak menjadikan mereka takut. Karena aktivis tidak takut akan ancaman, sebab ini memang-kan berhubungan dengan kemanusiaan," paparnya.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Suarlin menjelaskan ada dua indikator penilaian dalam pemenuhan HAM.
Baca SelengkapnyaMahfud mengatakan, tidak boleh ada lagi tindakan intimidasi terhadap pelaku seni yang dilakukan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPerintah Jokowi mendapat apresiasi banyak pihak, tak terkecuali aktivis.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengakui adanya tekanan dari sektor energi khususnya tambang
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi menyoroti kurangnya pohon dan banyaknya kendaraan di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaDia hanya mengatakan, yang terpenting Indonesia berupaya ikut mengatasi masalah perubahan iklim
Baca SelengkapnyaEnergi dan pertambangan, kata Jokowi, menjadi sektor yang paling terdampak apabila lingkungan buruk.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo sepakat dengan Menko Marves Luhut Binsar Padjaitan agar kabinet Prabowo-Gibran tak diisi oleh orang toxic.
Baca SelengkapnyaMenurutnya hal itu tidak sejalan dengan semangat negara hukum yang menjamin tidak ada diskriminasi.
Baca SelengkapnyaPada Juli 2023 misalnya, seorang jurnalis media asing yang meliput penambangan nikel di Halmahera Tengah menjadi korban intimidasi petugas keamanan perusahaan.
Baca SelengkapnyaPelaksanaan KTT AIS ini merupakan salah satu komitmen Indonesia untuk bekerja sama di level yang lebih tinggi
Baca SelengkapnyaRelawan Pro Jokowi (Projo) DIY resmi mencabut laporannya terkait dugaan penghinaan yang dilakukan oleh budayawan Butet Kartaredjasa.
Baca Selengkapnya