Setelah guru, kini 'surat Prabowo' sampai ke rakyat kecil

Merdeka.com - Surat ajakan untuk memilih capres-cawapres nomor urut 1, Prabowo Subianto - Hatta Rajasa, kembali beredar. Jika sebelumnya surat tersebut diterima oleh para guru, dan pekerja media, kini surat bertanda tangan mantan Danjen Kopassus tersebut diterima sejumlah warga Utan Kayu Selatan, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur.

Informasi dihimpun merdeka.com, Kamis (3/7), surat tersebut dikirim melalui petugas Pos ke beberapa warga di RT 10/13 yang terdaftar sebagai penerima Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM).

"Kemarin tukang pos langsung antar tapi ke rumah saya. Ada tiga warga saya yang dapat surat tersebut. Tapi enggak tahu kalau RT RW lain," ujar Mugo, ketua RT 10/13, Utan Kayu Selatan, Jakarta Timur.

Mugo mengaku terkejut dengan adanya surat pribadi dari Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra tersebut. Dia menambahkan, menurutnya surat tersebut dikirim berdasarkan data penerima BLSM di wilayahnya.

"Setahu saya yang dapat surat itu penerima BLSM. Mungkin datanya dari data BLSM juga. Menurut saya sih ini merupakan pelanggaran," jelasnya.

Dijelaskan Mugo, dalam surat tersebut, Prabowo berjanji jika terpilih sebagai presiden akan berusaha untuk memimpin Indonesia menjadi sebuah negeri yang lebih maju, lebih sejahtera dan lebih bermartabat di mata dunia. Surat itu juga dilengkapi dengan tanda tangan Prabowo.

"Warga yang mendapat surat-surat dikembalikan lagi kepada saya," tandasnya.

Tampilan surat itu sama persis dengan yang sebelumnya beredar. Di bagian amplop surat bergambar Prabowo mengenakan kemeja putih dan kopiah hitam. Isinya pun tak berbeda, permintaan doa restu dan dukungan dari penerima surat kepada Prabowo yang akan maju dalam Pilpres 9 Juli nanti. Pada peredaran lalu, surat ini diterima beberapa guru di daerah-daerah.