Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Setelah PDIP, pemilih Jokowi paling banyak dari Demokrat

Setelah PDIP, pemilih Jokowi paling banyak dari Demokrat SBY dan Jokowi di Monas. ©2013 Merdeka.com/abror

Merdeka.com - Cirus Surveyors Group melakukan survei tentang capres pilihan dari konstituen partai masing-masing. Hasilnya cukup mengejutkan, pemilih Demokrat justru lebih banyak memilih Joko Widodo ( Jokowi ) sebagai capres ketimbang para peserta konvensi.

Direktur Riset Cirus Surveyors Group Kadek Dwita Apriani menjelaskan, sebanyak 44,7 persen pemilih Demokrat memilih Jokowi sebagai capres. Sementara Dahlan Iskan sebagai peserta konvensi Demokrat hanya dipilih sebanyak 6,8 persen.

"Pilihan capres pemilih masing-masing partai, untuk Jokowi , PDIP 64,5 persen, Golkar 21,7 persen, Gerindra 21,8 persen dan Demokrat paling banyak, 44,7 persen," kata Kadek saat memaparkan hasil riset di kawasan Senayan, Jakarta, Kamis (9/1).

Dia menjelaskan, bahwa pihaknya melakukan metode cross tabulation dalam riset ini. Sehingga, kata dia, responden diklasifikasi terlebih dahulu sesuai dengan partai masing-masing.

"Kita menanyakan di dalam proses analisis kita punya satu metode yang disebut cross tabulation, bikin cluster dulu, siapa pilih Demokrat, siapa pilih Golkar dan seterusnya. Kemudian disilangkan dengan pilihan capres mereka," kata dia.

Dia pun tak paham mengapa pemilih Demokrat justru lebih memilih Jokowi ketimbang peserta konvensi. Padahal, dalam penelitian pun sudah disodorkan nama kuat seperti Dahlan Iskan.

"Faktanya dalam Demokrat tidak keterkaitan dengan capres pilihan. Ketika ditawarkan Dahlan dapat 24 persen, tapi ketika disandingkan dengan capres lain angka 24 merosot ke 6 persen," terang dia.

Sekedar diketahui, survei ini dilakukan selama 40 hari dari 20 November sampai 30 Desember, dengan metode multistage random sampling dengan 2.200 responden yang sudah memiliki hak pilih di Pemilu 2014. Sementara margin of error sebesar 2,0 persen.

Berikut hasil survei pilihan capres pemilih masing-masing partai:

1. Memilih Aburizal Bakrie

Pemilih PDIP: 2,5 persen

Pemilih Golkar: 39,7 persen

Pemilih Gerindra: 2,4 persen

Pemilih Demokrat: 10,6 persen

2. Memilih Dahlan Iskan

Pemilih PDIP: 0,2 persen

Pemilih Golkar: 0,3 persen

Pemilih Gerindra: 1,2 persen

Pemilih Demokrat: 6,8 persen

3. Memilih Joko Widodo

Pemilih PDIP: 64,5 persen

Pemilih Golkar: 21,7 persen

Pemilih Gerindra: 21,8 persen

Pemilih Demokrat: 44,7 persen

4. Memilih Jusuf Kalla

Pemilih PDIP: 1,2 persen

Pemilih Golkar: 14,9 persen

Pemilih Gerindra: 0,6 persen

Pemilih Demokrat: 8,3 persen

5. Memilih Megawati Soekarnoputri

Pemilih PDIP: 20,9 persen

Pemilih Golkar: 5,0 persen

Pemilih Gerindra: 3,0 persen

Pemilih Demokrat: 8,3 persen

6. Memilih Prabowo Subianto

Pemilih PDIP: 4,5 persen

Pemilih Golkar: 8,6 persen

Pemilih Gerindra: 67,9 persen

Pemilih Demokrat: 12,1 persen (mdk/ren)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Survei Indikator Usai Putusan MK: Dukungan Publik pada PDIP Tinggi, Ada Faktor Jokowi
Survei Indikator Usai Putusan MK: Dukungan Publik pada PDIP Tinggi, Ada Faktor Jokowi

Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan, ada dua alasan utama mengapa dukungan publik untuk PDIP tinggi.

Baca Selengkapnya
Survei Indikator, Sosok Jokowi Beri Pengaruh Besar pada Elektabilitas PDIP
Survei Indikator, Sosok Jokowi Beri Pengaruh Besar pada Elektabilitas PDIP

Ketika tingkat dukungan untuk Jokowi meningkat, maka berdampak positif bagi PDIP.

Baca Selengkapnya
Jokowi Effect Dinilai jadi Faktor Utama Pemilih PDIP Alihkan Dukungan ke Prabowo
Jokowi Effect Dinilai jadi Faktor Utama Pemilih PDIP Alihkan Dukungan ke Prabowo

Prabowo Subianto dinilai mendapatkan ‘Jokowi Effect’ yang membuat elektabilitasnya kian tinggi jelang Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Hasil Survei Ungkap Banyak Publik Suka PDIP karena Figur Jokowi bukan Megawati
Hasil Survei Ungkap Banyak Publik Suka PDIP karena Figur Jokowi bukan Megawati

Survei Indikator Politik Indonesia mencatat pengaruh figur Jokowi dan Megawati dalam mempengaruhi pillihan publik ke PDIP

Baca Selengkapnya
Partai Pemenang Pemilu 2019, Lengkap dengan Persentasenya
Partai Pemenang Pemilu 2019, Lengkap dengan Persentasenya

Pantai pemenang pemilu 2019 adalah PDIP. PDIP berhasil meraih posisi pemenang dengan jumlah kursi terbanyak di parlemen.

Baca Selengkapnya
Survei Indikator: Loyalis Jokowi Lebih Pilih PSI Ketimbang PDIP
Survei Indikator: Loyalis Jokowi Lebih Pilih PSI Ketimbang PDIP

Survei ini dilakukan 28 Januari sampai 4 Februari 2024 dengan metode multistage random sampling

Baca Selengkapnya
Indikator Politik Beberkan Alasan Elektabilitas PDIP Turun: Jokower Pindah ke Partai Lain
Indikator Politik Beberkan Alasan Elektabilitas PDIP Turun: Jokower Pindah ke Partai Lain

Elektabilitas PDI Perjuangan memang masih di paling atas dengan angka 19,1 persen, tetapi terus alami penurunan dari survei sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Dahsyatnya Efek Jokowi: Prabowo-Gibran Satu Putaran, Suara Parpol Pendukung Meroket
Dahsyatnya Efek Jokowi: Prabowo-Gibran Satu Putaran, Suara Parpol Pendukung Meroket

Kemenangan Prabowo-Gibran diyakini karena efek Jokowi

Baca Selengkapnya
VIDEO: Survei Indikator Politik: PDIP Turun Ditempel Gerindra, Jokowers Pindah ke Partai Lain
VIDEO: Survei Indikator Politik: PDIP Turun Ditempel Gerindra, Jokowers Pindah ke Partai Lain

Dari Oktober 2023, elektabilitas PDI Perjuangan mengalami penurunan dari 20,8 persen, lalu 19,7 persen dan 19,1 persen di Desember 2023

Baca Selengkapnya
Survei Terbaru Litbang Kompas: Efek Jokowi Angkat Elektabilitas Prabowo-Gibran, Jatuhkan Ganjar-Mahfud
Survei Terbaru Litbang Kompas: Efek Jokowi Angkat Elektabilitas Prabowo-Gibran, Jatuhkan Ganjar-Mahfud

Prabowo banyak mendapat imbas positif dari efek Jokowi.

Baca Selengkapnya
LSI Ungkap Penyebab Elektabilitas Prabowo Menguat: Dekat dengan Jokowi
LSI Ungkap Penyebab Elektabilitas Prabowo Menguat: Dekat dengan Jokowi

Menurut LSI, belakangan ini Prabowo sangat dekat dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Baca Selengkapnya
Saat Banteng Ditinggal Kawanan
Saat Banteng Ditinggal Kawanan

Peta koalisi jelang Pilpres 2024 semakin jelas. Prabowo menjadi bakal capres yang mendapat sokongan terbanyak dari parpol parlemen.

Baca Selengkapnya