Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Setnov jadi ketua fraksi, Ical dinilai tak peduli dengan Golkar

Setnov jadi ketua fraksi, Ical dinilai tak peduli dengan Golkar Kubu Ical tanggapi putusan MA. ©2015 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Golkar menunjuk Ade Komarudin sebagai Ketua DPR menggantikan Setya Novanto (Setnov) yang mengundurkan diri. Sementara Setya Novanto ditunjuk menggantikan Ade jadi Ketua Fraksi Golkar di DPR.

Namun langkah Golkar menunjuk Setya Novanto sebagai Ketua Fraksi Golkar dinilai buruk. Sebab, Setya Novanto terbelit kasus pencatutan nama Presiden Jokowi dalam upaya perpanjangan kontrak Freeport. Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR juga sudah memberikan sanksi ringan kepada Setya Novanto.

"Pengangkatan Setya Novanto menjadi ketua fraksi itu langkah yang buruk. Artinya, Aburizal Bakrie tidak peduli dengan Golkar tapi lebih peduli dengan kekuasaannya," kata pengamat politik Populi Center Nico Harjanto dalam Diskusi Perspektif Indonesia di Gado-Gado Boplo, Jakarta, Minggu (19/12).

Nico menilai, Partai Golkar merupakan partai besar dan berada di posisi kedua dalam pemilu legislatif (pileg) 2014. Sehingga, Ical seharusnya bisa lebih mementingkan situasi politik Indonesia dan menjaga nama baik partainya.

"Seharusnya dia (Ical) menunjuk orang lain yang dianggap layak dan pantas untuk dijadikan ketua fraksi. Sebab, bagaimana mungkin Setnov bisa menjadi ketua fraksi yang prima bila sejak awal sudah ada cacat etika," paparnya.

Dengan demikian, pengangkatan Setya sebagai ketua fraksi dianggap melecehkan nilai keadilan etik di masyarakat. Bukan hanya itu, situasi ini juga dianggap melecehkan aspirasi publik untuk memperbaiki kualitas politikus tanah air.

"Itu juga akan semakin memperburuk citra Golkar dan DPR," pungkasnya.

Sebelumnya, Setya Novanto resmi menjadi ketua Fraksi Golkar setelah seluruh petinggi partai Golkar menggelar rapat pimpinan (Rapim) di Bakrie Tower pada Kamis (17/12) kemarin. Selain penunjukan Setnov sebagai ketua fraksi Golkar, Ade Komarudin juga diputuskan menjadi pengganti Setnov menjadi Ketua DPR.

"Kita rapat partai, yang rapat partai itu di bawah pimpinan Pak Aburizal Bakrie sama semua pimpinan. Dalam rapat, pimpinan dimintai tanggapan dan pada akhirnya yang kita ketahui bersama Pak Ade Komarudin jadi Ketua DPR dan saya ditunjuk sebagai Ketua Fraksi Golkar," ujar Setya Novanto di Gedung Nusantara 3, DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (18/12).

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Apresiasi Airlangga, Aburizal Bakrie Singgung Hasil Pilpres-Pileg
Apresiasi Airlangga, Aburizal Bakrie Singgung Hasil Pilpres-Pileg

Meski mengaku prihatin dengan keputusan tersebut, Aburizal Bakrie mengatakan tetap memahami posisi Airlangga.

Baca Selengkapnya
Ical ke Ketum Golkar Baru: Pelajari Putusan MK agar Memenangkan Paling Banyak Pilkada
Ical ke Ketum Golkar Baru: Pelajari Putusan MK agar Memenangkan Paling Banyak Pilkada

Ical berpesan kepada Ketua Umum Golkar terpilih untuk mempertimbangkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat ambang batas pilkada.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bantahan Jokowi Soal Tudingan Cawe-Cawe Munaslub Golkar
VIDEO: Bantahan Jokowi Soal Tudingan Cawe-Cawe Munaslub Golkar

Jokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar itu.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bahlil Pertanyakan Tuduhan Dekat dengan Pemerintah Agar Maju Ketum Golkar: Kenapa Hanya Saya?
VIDEO: Bahlil Pertanyakan Tuduhan Dekat dengan Pemerintah Agar Maju Ketum Golkar: Kenapa Hanya Saya?

Bahlil mengakui dekat dengan pemerintah agar bisa mendapat relasi maupun akse

Baca Selengkapnya
Jokowi soal Isu Munaslub Golkar: Itu Urusan Internal, Tak Ada Hubungan dengan Kita
Jokowi soal Isu Munaslub Golkar: Itu Urusan Internal, Tak Ada Hubungan dengan Kita

Jokowi membantah ikut cawe-cawe soal isu Munaslub Golkar.

Baca Selengkapnya
JK: Golkar Sangat Tergantung Penguasa Cari Koalisi, Bahaya Kalau Begini Terus
JK: Golkar Sangat Tergantung Penguasa Cari Koalisi, Bahaya Kalau Begini Terus

JK sebut Golkar telat dalam menentukan arah koalisi pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Airlangga Tegaskan Tak Ada Pengaruh Jokowi Dalam Pencalonan Bobby Nasution di Pilkada Sumut
Airlangga Tegaskan Tak Ada Pengaruh Jokowi Dalam Pencalonan Bobby Nasution di Pilkada Sumut

Djarot Saiful Hidayat menyindir soal partai politik yang banyak mendukung Bobby.

Baca Selengkapnya
PDIP Singgung Konsolidasi Membendung Calon Potensi karena Adanya Ambisi Kekuasaan
PDIP Singgung Konsolidasi Membendung Calon Potensi karena Adanya Ambisi Kekuasaan

Hasto kemudian berbicara soal calon Kepala Daerah yang diusung dengan membendung koalisi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ultimatum Keras Luhut dan Ical
VIDEO: Ultimatum Keras Luhut dan Ical "Golkar Jangan Mau Diatur Orang Luar!"

Ketua Dewan Penasihat Golkar Luhut Binsar Pandjaitan bicara lantang di hadapan kader partainya.

Baca Selengkapnya
Ahok Blak-Blakan soal Peluang Koalisi Ganjar dengan Anies Jika Ada Putaran Kedua
Ahok Blak-Blakan soal Peluang Koalisi Ganjar dengan Anies Jika Ada Putaran Kedua

Ahok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua

Baca Selengkapnya
Idrus Marham Klaim 34 DPD Dukung Bahlil jadi Ketum Golkar, Bantah Jokowi Cawe-Cawe
Idrus Marham Klaim 34 DPD Dukung Bahlil jadi Ketum Golkar, Bantah Jokowi Cawe-Cawe

Ketua Dewan Pembina Bappilu Partai Golkar Idrus Marham mendukung Menteri Investasi Bahlil Lahadalia menjadi Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Airlangga.

Baca Selengkapnya
Reaksi Bahlil Digadang Jadi Ketum Golkar
Reaksi Bahlil Digadang Jadi Ketum Golkar

Bahlil mengaku tidak mengikuti dinamika Golkar, sehingga akan melihat dinamika di Munas.

Baca Selengkapnya