Setnov ungkap surat tak maju ketum, Akom ogah jadi radio butut
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai kubu Aburizal Bakrie (Ical) Golkar Ade Komarudin alias Akom enggan menanggapi komentar lawan politiknya dalam persaingan mencapai jabatan ketua umum Golkar. Dia tidak peduli Wakil Ketua Umum Partai Golkar kubu Ical, Setya Novanto (Setnov) mengaku jadi saksi Akom meneken perjanjian tidak akan mencalonkan diri sebagai ketua umum.
"Tadi, saya sudah menyampaikan. Dalam hal ini saya enggak mau jadi radio putus. Cukup sudah. Saya titik. Saya tetap maju dan titik. Saya tidak boleh jadi radio butut," kata Akom di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/3).
Seperti diketahui, sebelumnya Setnov memastikan bahwa Akom menandatangani pakta integritas. Di dalamnya tercantum bahwa Ade berjanji tidak akan ikut campur urusan Munas Golkar selanjutnya jika dia menjadi ketua DPR.
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Siapa yang diminta tidak mengklaim sebagai kader Golkar? Partai Golkar meminta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia tidak mengklaim sebagai kader partai yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Siapa yang dikritik Golkar soal maju Pilgub DKI? Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menyindir, Anies Baswedan yang tengah mempertimbangkan maju kembali di Pemilihan Gubernur Jakarta.
"Saya lihat dan rasakan, saudara Ade Komarudin membaca dan menandatangani, diingatkan oleh Pak Ical untuk membaca sejelas-jelasnya," kata Setnov di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/3).
Menurut Setnov, Nurdin Halid juga sudah menjelaskan kepada Ade. Dia juga mengakui bahwa selain dirinya dan Nurdin, di dalam surat itu juga tercantum nama Idrus Marham.
Selain itu, Setnov juga menjelaskan proses pencalonan dirinya untuk turut bersaing dalam perebutan kursi ketua umum Golkar. "Saya percayakan DPD tingkat I dan II berjalan normal, semuanya menjelaskan masalah Golkar ke depan, mengatasi persoalan yang dilanda, Golkar ke depan lebih baik," tuturnya.
Sejauh ini menurut Setnov, internal kubu Ical tengah melakukan berbagai agenda pertemuan untuk menyiapkan momentum pergantian ketua umum. "Pasal-pasal dipelajari lebih dulu, saya juga melihat dibacakan oleh pihak internal," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara terkait pernyataan mantan Ketua KPK Agus Rahardjo yang diminta di untuk memberhentikan kasus e-KTP.
Baca SelengkapnyaAgus Rahardjo sebelumnya menyebut pernah dipanggil ke Istana dan diminta presiden menghentikan kasus korupsi e-KTP melibatkan mantan ketua DPR Setya Novanto.
Baca SelengkapnyaMenurut Koordinator Stafus Presiden Ari Dwipayana, Presiden Jokowi sudah menjelaskan kasus korupsi yang menyeret mantan Ketua DPR Setya Novanto.
Baca SelengkapnyaAgus mengatakan, Presiden saat itu menginginkan penyidikan kasus yang menjerat Setya Novanto dihentikan.
Baca SelengkapnyaBahlil Lahadalia merespons usulan politisi senior Partai Golkar kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi Ketua Umum Golkar.
Baca SelengkapnyaAgus Rahardjo yang mengaku sempat diminta Presiden untuk menghentikan kasus korupsi KTP elektronik
Baca SelengkapnyaHamdan mengatakan, DPR seharusnya gunakan hak konstitusional menanyakan ini kepada Presiden atau gunakan hak angket.
Baca SelengkapnyaAirlangga menegaskan, jika Partai Golkar menjadi korban atas kasus e-KTP.
Baca SelengkapnyaMantan Menteri ESDM, Sudirman Said mengungkap pernah ditegur Presiden Jokowi karena melaporkan Setya Novanto ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
Baca SelengkapnyaAlex yang merupakan pimpinan KPK dua periode ini menyebut saat itu tak bisa menghentikan kasus Setnov.
Baca SelengkapnyaMoeldoko mempertanyakan Agus Rahardjo yang kembali mempersoalkan kasus yang sudah bergulir pada 2017.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok keluar ruangan sambil berlari usai mendengar pidato Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jakarta, Senin, 26 Agustus 2024.
Baca Selengkapnya