Setya Novanto tegur Ical karena demo Ahok
Merdeka.com - DPP Partai Golkar melayangkan surat teguran kepada Ketua Dewan Pembina Golkar Aburizal Bakrie atau Ical. Surat bernomor B-834/Golkar/XI/2016 menyikapi pernyataan pers dari Dewan Pembina Golkar terkait aksi akbar gabungan ormas keagamaan 4 November lalu. Ical dan jajaran Dewan Pembina melakukan konferensi pers pada tanggal 8 November 2016.
Surat tersebut ditandatangani Ketua Umum DPP Golkar Setya Novanto dan Sekjen Idrus Marham, dikeluarkan pada 9 November 2016. Koordinator Bidang Polhukam DPP Partai Golkar Yorrys Raweyai membenarkan adanya surat teguran itu.
"Ada. Saya sih terus terang baru sampai semalam, saya mengikuti itu yang saya baca substansinya itu enggak salah, cuma caranya," kata Yorrys saat dihubungi, Selasa (15/11).
-
Siapa ketua umum Partai Golkar saat ini? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Siapa Ketua Umum Partai Golkar? Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan pimpinan ormas Hasta Karya atau pendiri, ormas yang didirikan, dan organisasi sayap partai berlambang pohon beringin, Minggu (6/8/2023).
-
Apa pesan para ketua dewan kepada pengurus Golkar? “Jangan ada lagi konflik internal yang justru kontraproduktif dengan cita-cita Partai Golkar, mengembalikan kemenangan seperti Pemilu 2004,“ ujar Lodewijk.
-
Siapa yang memimpin Golkar? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendampingi Presiden Joko Widodo yang memimpin jalannya KTT di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Rabu (6/9).
-
Apa yang dikritik Golkar dari Anies soal Pilgub DKI? Dia mempertanyakan, apakah ada partai yang mau mengusung Anies di Pilgub Jakarta.
Yorrys menegaskan, keputusan di level DPP hanya satu suara. Bila ada persoalan maka Dewan Pakar atau Dewan Kehormatan Golkar melakukan pembahasan dengan DPP Golkar secara internal dan bukan untuk dikonsumsi publik.
"Artinya kita bicara DPP itu satu, kalau ada masalah-masalah baik itu Dewan Pakar, Dewan Kehormatan, itu kan sifatnya internal, memberikan pertimbangan ke dalam bukan ke luar," tegasnya.
surat teguran setya novanto buat ical ©2016 Merdeka.com/istimewa
Persoalan ini, katanya, hanya masalah etika dalam berpolitik. Untuk itu, dia menjelaskan DPP Partai Golkar memiliki hak untuk menegur Ical agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
"Jadi kalau mereka membuat pernyataan itu, sebetulnya masalah etika saja. Kan enggak boleh, kalau DPP mau menegur itu hak, boleh-boleh saja, supaya ke depan jangan lagi begitu kan," tutur Yorrys.
Ditambahkannya, DPP Golkar telah menggelar pertemuan dengan Dewan Kehormatan, Dewan Pembina dan Dewan Pakar pada 10 November 2016. Pertemuan itu bertujuan meminta masukan terkait refleksi akhir tahun dan dinamika politik terkini.
"Iya, karena begini, DPP sendiri itu ada bikin kegiatan yang kemarin tanggal 10 November, mengundang semua, tiga lembaga itu (Dewan Kehormatan, Dewan Pembina, Dewan Pakar) kita diskusi meminta masukan dalam refleksi akhir tahun dan dinamika politik terkini," jelas dia.
Akan tetapi, Dewan Pembina baru memberikan sikapnya dan belum memberikan langkah dan solusi dalam pengambilan keputusan DPP partai Golkar.
"Kita belum bikin, dewan pembina sudah menyampaikan (sikap). Substansinya betul, cuma caranya saja," tambahnya.
Berikut isi surat teguran dari DPP Golkar tertanggal 9 November 2016 kepada Ketua Dewan Pembina Golkar, Aburizal Bakrie:
Dengan hormat,
Setelah mencermati pernyataan pers Dewan Pembina DPP Partai Golkar yang disampaikan pada tanggal 8 November 2016, DPP Golkar langsung menggelar rapat harian terbatas. Dalam rangka merespon pernyataan pers tersebut dan disepakati untuk disampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Bahwa substansi terkait peristiwa unjuk rasa tanggal 4 November 2016 sudah disampaikan Ketua Umum DPP Golkar dalam pidato politik pada peringatan HUT Partai Golkar ke-52 di Surabaya tanggal 6 November 2016.
2. Pernyataan Pers yang disampaikan melalui siaran TVOne dan disiarkan ulang melalui media elektronik tersebut tidak perlu dilakukan oleh Dewan Pembina DPP Partai Golkar, karena di samping bertentangan dengan Anggaran Dasar pasal 25 dan Anggaran Rumah Tangga pasal 21 juga bisa mengganggu keharmonisan antara DPP Partai Golkar dengan Dewan Pembina DPP Partai Golkar yang selama ini telah berjalan dengan baik.
3. DPP Golkar telah menentukan pertemuan dengan Dewan Pembina, Dewan Kehormatan dan Dewan Pakar pada 10 November untuk mendapatkan masukan mengenai berbagai masalah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sebagai bahan refleksi akhir tahun.
4.Ke depan, DPP Partai Golkar berharap agar hubungan dengan Dewan Pembina tidak hanya berjalan harmonis sesuai aturan organisasi tetapi juga produktif.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Padahal menurut Rocky Gerung, substansi dari kalimat itu bentuk kritik terhadap kebijakan pemerintah.
Baca SelengkapnyaCaleg DPRD Cianjur Noviana Kurniati melabrak Rocky Gerung ketika menghadiri pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri, Rabu (6/9).
Baca SelengkapnyaBahlil Lahadalia merespons usulan politisi senior Partai Golkar kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi Ketua Umum Golkar.
Baca SelengkapnyaIcal berpesan kepada Ketua Umum Golkar terpilih untuk mempertimbangkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat ambang batas pilkada.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, beredar surat sejumlah politisi senior Golkar yang meminta Jokowi menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaPemanggilan itu diduga karena ada upaya meminta Munaslub untuk melengserkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaPDIP tak terima Rocky Gerung mengkritik Jokowi dengan kata kasar.
Baca SelengkapnyaBeberapa pernyataan Rocky yang menjadi catatan Johannes, diantaranya soal penundaan pemilu.
Baca SelengkapnyaSenior Partai Golkar Musfihin Dahlan mengungkapkan alasan mengusulkan Jokowi menjadi Ketua Umum Golkar.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar resmi mendukung Dedi Mulyadi untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengingatkan agar seluruh kader Partai Golkar merapatkan barisan.
Baca SelengkapnyaRumor Jokowi akan menjadi Ketum Golkar muncul menyusul beredarnya surat sejumlah politisi senior Golkar yang meminta Jokowi menggantikan Airlangga Hartarto.
Baca Selengkapnya