Siang ini, Utut Adianto dilantik jadi wakil ketua DPR baru
Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Agus Hermanto mengatakan, siang ini (20/3) lembaganya akan melantik Wakil Ketua DPR dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yakni Utut Adianto. Pelantikan itu akan dilaksanakan pukul 14.00 WIB dalam sidang paripurna.
"Kemudian kita sampaikan kepada bamus, tentunya nanti di Bamus (Badan Musyawarah) harus diputuskan untuk dilaksanakan dalam rapat paripurna yang akan kita laksanakan sedianya nanti siang jam 14.00 WIB," kata Agus di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/3).
Setelah dilantik, pimpinan DPR akan menggelar rapat pimpinan untuk membahas bidang yang akan diurus oleh Utut. Kemungkinan, kata Agus, Utut akan menduduki bidang Badan Pengawasan Keuangan Nasional.
-
Siapa yang memimpin rapat paripurna DPR? Ketua DPR Puan Maharani menjelaskan alasan rapat paripurna DPR tidak lagi menyebutkan jumlah kehadiran anggota dewan secara virtual.
-
Siapa ketua DPR? Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Golkar Puteri Komarudin sampaikan apresiasi.
-
Siapa yang dilantik menjadi anggota DPR RI? Kehadiran Verrell di kursi parlemen kali ini menjadi simbol terwujudnya cita-cita yang ia bangun sejak duduk di bangku sekolah.
-
Siapa yang menjadi Ketua DPR RI? Bahkan, lanjut dia, sudah diputuskan dan menjadi sebuah resolusi untuk mengapresiasi Ketua DPR RI Puan Maharani atas kepemimpinannya sebagai Chair dan Presiden AIPA 44th.
-
Siapa yang terpilih sebagai anggota DPR? Pendiri Dewa 19, Ahmad Dhani, bersama mantan vokalisnya, Once Mekel, telah resmi dilantik sebagai anggota DPR RI terpilih untuk periode 2024-2029.
-
Apa yang diputuskan terkait kehadiran anggota DPR? “Karena memang setelah pemerintah mengumumkan masa pandemi berakhir, jadi di sekitar kantor DPR ini sekarang semua ya kehadiran itu adalah kehadiran fisik,“ ujar dia.
"Tapi ya kemarin kan sempat dihilangkan, kalau enggak salah BPKN, Badan Pengawasan Keuangan Nasional, nah itu juga dimasukan di dalam job desk daripada pimpinan yang baru tersebut," ungkapnya.
Pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat ini menegaskan, pelantikan yang akan dilakukan sudah sesuai dengan perundang-undangan. Agus melanjutkan, dalam sidang kali ini, bukan hanya membahas pelantikan Wakil Ketua DPR saja tetapi juga surat masuk dan surat keluar.
"Tentunya ada surat-surat yang masuk ada beberapa hal yang misalnya yang diperpanjang dan lain-lain. Tetapi yang paling utama adalah pelantikan wakil ketua DPR RI dari Fraksi PDIP," tandasnya.
Sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) resmi menunjuk ketua fraksinya Utut Adianto sebagai Wakil Ketua DPR setelah Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD (UU MD3) berlaku. Nama Utut juga telah disampaikan PDIP ke Ketua DPR Bambang Soesatyo (Bamsoet). Pelantikan wakil ketua DPR yang baru akan dilaksanakan Selasa (20/3) besok.
"Saya ucapkan terima kasih PDIP yang segera kirim nama kader terbaiknya Pak Utut dan MPR Pak Basarah," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (19/3).
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fraksi PDIP di DPR RI kembali akan dipimpin oleh Utut Adianto Wahyuwidayat.
Baca SelengkapnyaDasco menjelaskan, Wihadi akan ditempatkan selama dua bulan terlebih dahulu untuk mempelajari sistem di Baleg.
Baca SelengkapnyaRapat pleno Pembahasan RUU yang akan di Carry Over kepada Anggota DPR Periode 2024-2029 digelar.
Baca SelengkapnyaSaid menyebut pembagian jatah pimpinan komisi di DPR dilakukan secara merata dengan parpol lain yang lolos ke Senayan.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani bertugas sebagai ketua DPR. Dengan empat wakil ketua yang memimpin bidang tertentu.
Baca SelengkapnyaDPR juga membahas persiapan pengucapan sumlah janji dan terakhir penyerahan kepemimpinan DPR RI dari pimpinan sementara ke pimpinan terpilih.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Wasekjen PDIP Utut Adianto di Gedung DPR, kemarin.
Baca SelengkapnyaDPR resmi menyetujui Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai calon Panglima TNI
Baca SelengkapnyaPuan mengatakan DPR masih membahas terkait komisi yang akan dilebur untuk menyesuaikan dengan jumlah kementerian di kabinet.
Baca SelengkapnyaRapat dilaksanakan di ruang rapat Banggar DPR di gedung MPR/DPR/DPD RI, Senayan, Jakarta, Selasa (22/10)
Baca SelengkapnyaMenurut Puan, pengkajian mendalam diperlukan agar menghasilkan keputusan secara komprehensif.
Baca SelengkapnyaPuan mengatakan, DPR akan menyesuaikan pembentukan komisi beserta pimpinan setelah adanya nomenklatur kementerian/lembaga Presiden Prabowo.
Baca Selengkapnya