Siapa yang Jegal Tetty Paruntu jadi Menteri Jokowi?
Merdeka.com - Berkaca mata hitam, kemeja putih lengan panjang dipadu celana hitam, Tetty Paruntu melambaikan tangannya ke arah wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/10). Senyum mengembang dari wajah Bupati Minahasa Selatan itu. Ditunggu-tunggu, Tetty tak kunjung keluar seperti calon menteri lainnya.
Hari itu, Presiden Jokowi sedang memanggil para calon menteri. Tetty tiba tak lama setelah mantan ketua MK Mahfud MD masuk ke dalam Istana sekitar pukul 10.00 WIB. Kemudian Ada Bos Go-Jek Nadiem Makarim, Erick Thohir, Wishnutama. Semuanya menghadap presiden untuk diberitahu posisi apa yang akan dijabat dalam kabinet lima tahun ke depan.
Pemilik nama lengkap Christiany Eugenia Paruntu itu menjadi satu-satunya bakal calon menteri perempuan yang diundang kemarin. Sementara para tokoh yang lain sudah keluar dari Istana dan memastikan diminta jadi menteri, Tetty hingga tengah hari tak kunjung muncul.
-
Apa yang dilakukan Titiek Soeharto saat menjenguk? Saat berkunjung, ada tatapan mata Titiek yang menatap syahdu.
-
Apa penampilan Ibu negara di momen berduka? Di momen ini, Megawati tampak berduka lantaran sang suami Taufiq Kiemas meninggal dunia.
-
Siapa wanita tersebut? Wanita tersebut, berpostur sekitar 155 sentimeter diperkirakan hidup bersama suaminya pada abad ke-9.
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Siapa istri presiden ke-2 Indonesia yang berhijab putih? Pemilik nama lengkap Fatimah Siti Hartinah ini merupakan ibu negara, istri dari presiden ke-2 Republik Indonesia, Soeharto. Ibu negara yang akrab disapa Ibu Tien tampil beda dengan hijab berwarna putih.
Kabar gagalnya Tetty menjadi menteri datang dari Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin. Dia mengungkapkan Tetty langsung meninggalkan Istana melalui pintu samping usai bertemu Ketum Golkar Airlangga Hartarto.
"Tadi ada Ibu Tetty usulan dari Partai Golkar, di dalam tadi beliau menunggu dulu Pak Airlangga. Setelah bertemu Pak Airlangga, beliau langsung meninggalkan Istana lewat samping jadi tidak sampai ketemu Presiden," ujar Bey di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/10).
Secara tersirat, Bey menyebut Tetty batal menjadi menteri. "Karena tidak bertemu dengan Presiden jadi bukan (menteri)," ucapnya.
Kronologi Undangan ke Istana
Dalam wawancara dengan wartawan senior Ilham Bintang, Tetty blak-blakan terkait kedatangannya ke Istana. Dia datang atas permintaan mantan Mensesneg Pratikno, via WhatsApp pukul 22.27 WIB, pada Minggu (20/10). Sebelum mendapat giliran bertemu Jokowi, Tetty diminta berkomunikasi dengan Kabiro Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden, Bey Machmudin.
Namun, lanjut Tetty, setelah satu jam lebih menunggu, sekitar pukul 11.30 WIB protokol Istana menemuinya. Dia diminta mengisi formulir dan menandatangani 'Pakta Integritas' yang berisi beberapa hal.
"Pertama, tidak tersangkut kasus hukum. Kedua, kewarganegaraannya tidak berstatus ganda (dwi kewarganegaraan). Itu antara lain. Semua pertanyaannya saya jawab. Dan, tandatangani," ungkap Tetty. Setelah itu, Tetty diminta pindah tempat menunggu di lounge Istana.
Selang beberapa menit, Mensesneg Pratikno menemuinya dan meminta klarifikasi Tetty atas dua kasus. Pertama, mengenai keterlibatan Tetty dalam kasus mantan anggota DPR Bowo Sidik yang disebut menerima suap sebesar Rp2,6 miliar dari Tetty atas kerja sama pengangkutan pupuk dan gratifikasi senilai Rp7,7 M. Kasus kedua, mengenai mutasi ASN di kantornya yang mengakibatkan Sekda Minahasa Selatan diselidiki pihak berwajib.
Tetty pun mengklarifikasi langsung di depan Pak Pratikno dengan membantah terlibat kedua kasus itu. "Saya memang tidak melakukan itu," tegas Ketua DPD Golkar Sulawesi Utara itu.
"Saya juga membantah soal kasus mutasi ASN, yang ditanyakan Pak Pratikno. Kasus itu sama sekali tidak ada. Saya juga heran, kok isu itu muncul," jelas Tetty.
Tak lama kemudian, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto datang. Tapi Tetty membantah Airlangga datang untuk menyuruhnya pulang. Justru Airlangga membantu saya menjelaskan mengenai tuduhan itu. Setelah itu Tetty pun pulang.
"Saya itu diminta datang oleh Pak Pratikno. Ini masih saya simpan pesannya di WhatsApp. Pesan beliau masuk pukul 22.27 WIB. Emangnya saya gila datang ke Istana tanpa diundang," cerita Tetty.
Siapa Pengganti Tetty
Menurut Tetty, dia diusulkan resmi oleh Partai Golkar untuk menjadi anggota Kabinet Jokowi-Maruf. Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, yang mengusulkan namanya kepada Presiden Jokowi.
"Saya diberitahu Pak Ketum di kantor Golkar tiga hari lalu, hari Jumat. Pak Airlangga menyampaikan bahwa Tetty termasuk dari empat nama dari Partai Golkar yang diusulkan menjadi anggota kabinet. Tiga lainnya, Pak Zainuddin Amali, Pak Agus Gumiwang, dan Pak Airlangga sendiri. Saya tidak pernah minta-minta untuk diutus Partai Golkar. Catat itu Bang," sambung Tetty dalam wawancaranya dengan wartawan senior Ilham Bintang.
Dikonfirmasi terpisah, Wakil Koordinator Bidang Kepartaian Partai Golkar Darul Siska mengemukakan, nama Tetty memang diusulkan langsung oleh Ketua Golkar Airlangga Hartarto kepada Jokowi.
"Yang punya otoritas mengusulkan nama menteri kan ketua umum dan sekjen. Konon kabarnya ada kasus-kasus yang dituduhkan ke beliau, sehingga beliau tidak jadi bertemu presiden," kata Darul ketika dihubungi merdeka.com, Selasa (22/10).
Mengapa nama Tetty yang diusulkan jadi calon menteri, Darul menduga selain karena kompetensi dan kapasitas ada beberapa alasan lainnya. "Seperti unsur keterwakilan daerah dan perempuan, kemudian kepala daerah yang berhasil," ujarnya.
Soal pengganti Tetty sebagai calon menteri, Darul mengaku belum punya informasi karena sejak awal hal ini tidak pernah dibahas dalam rapat DPP.
"Saya menduga, mungkin penggantinya orang dari daerah yang sama, bisa politisi atau kepala daerah juga," pungkasnya.
Sedangkan Tetty sendiri mengaku tidak kecewa atas kejadian yang dialaminya. "Saya kan bukan orang yang tidak punya pekerjaan," tukasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaDalam acara pelantikan tersebut, para wakil menteri pria mengenakan jas hitam dengan dasi berwarna biru muda.
Baca SelengkapnyaMomen jenderal-jenderal TNI bintang empat berikan hormat kepada anggota DPR wanita.
Baca SelengkapnyaZulhas dan Bahlil kompak tunjuk luhut sebagai menteri yang paling banyak pajaknya
Baca SelengkapnyaIstana Negara menyelenggarakan pameran busana batik yang diikuti oleh seluruh menteri dan pimpinan lembaga negara sebagai modelnya.
Baca SelengkapnyaRaja Juli Antoni menyebut, para menteri sudah diberi seragam oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani terpilih jadi tamu undangan dengan busana adat terbaik dan mendapat sepeda dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaUpacara HUT RI ini turut diramaikan dengan kehadiran istri pejabat dan politisi yang tampil cantik dalam balutan busana adat.
Baca SelengkapnyaDia memberikan hormat sambil 'menampar' pipi dan memeluk sang menantu. Rasa haru terlihat jelas dari wajah pensiunan jenderal Kopassus itu.
Baca SelengkapnyaKedatangan Prabowo disambut senyum lebar menantu Hendropriyono sekaligus mantan Panglima TNI Andika Perkasa
Baca SelengkapnyaVeronica Tan datang mengenakan kebaya berwarna biru terang, dengan bawahan kain batik, juga selendang merah.
Baca SelengkapnyaDari pantauan merdeka.com di lapangan, Presiden Jokowi tiba di Kompleks Parlemen sekitar pukul 08.57.
Baca Selengkapnya