Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Siapkan dana kampanye, Timses Hasanuddin-Anton akan urunan

Siapkan dana kampanye, Timses Hasanuddin-Anton akan urunan TB Hasanuddin. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua tim pemenangan pasangan Tb Hasanudin-Anton Charliyan, Abdy Yuhana mengaku akan mengumpulkan dana kampanye dengan cara urunan. Semua kader partai akan dilibatkan.

"Anggaran sebesar itu tentu rasional. Karena di Jawa Barat ini ada 75 ribu TPS 5.984 desa, kemudian 600-an kecamatan," katanya saat dihubungi, Selasa (6/2).

Dia menilai pilgub ini melibatkan kelembagaan, sehingga beban kampanye tidak dipikul oleh calon saja. Untuk itu, partainya perlu gotong royong dengan cara urunan. "Kan kader PDIP banyak, ada di struktur partai ada pengusaha. Urunannya bukan uang saja," ucapnya.

Abdy menjelaskan, hal yang mendesak adalah terkait sosialisasi terutama kampanye tatap muka. Meski begitu dia menegaskan akan mengikuti semua peraturan yang ditetapkan oleh KPU terkait Pilgub Jabar.

"Kami tentu akan menghormati dan menjalankan setiap aturan yang ada. Karena kami ingin mengikuti kontestasi dengan aman," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, pembatasan pengeluaran dana kampanye bagi pasangan calon (paslon) di Pilgub Jabar sebesar Rp 473 miliar itu diputuskan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Jika melebihi dari itu, maka paslon yang bersangkutan akan dinyatakan gugur.

Jumlah dana itu diperuntukkan untuk rapat umum, pertemuan terbatas, pertemuan tatap muka, pembuatan bahan kampanye, jasa manajemen konsultan, alat peraga kampanye dan bahan kampanye.

Anggota KPU Jabar, Agus Rustandi mengungkapkan akan memberikan surat tembuskan ke masing masing calon serta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk dijadikan dasar proses pengawasan.

Selanjutnya, KPU meminta laporan awal dana kampanye paling lambat pada 14 Februari 2018.

Untuk proses audit, KPU akan menunjuk satu akuntan publik untuk màsing-masing tim paslon. Nantinya, hasil audit akan diumumkan ke publik.

Terkait sanksi, nanti KPU yang akan mengklarifikasi. Jika nantinya hasil audit ada kelebihan sumbangan atau penggunaannya, maka akan bisa membatalkan sebagai paslon.

Selain itu, hal yang bisa menggugurkan kepesertaan paslon adalah jika yang bersangkutan terlambat menyampaikan penerimaan dan penggunaan dana kampanye. (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Timnas Amin Ungkap Sosok Penyumbang Dana Besar Kepada Anies-Muhaimin
VIDEO: Timnas Amin Ungkap Sosok Penyumbang Dana Besar Kepada Anies-Muhaimin

Ketua Pelaksana Timnas AMIN Sudirman Said juga akan menyampaikan informasi terbaru terkait Koalisi Perubahan

Baca Selengkapnya
Bukan dari Surya Paloh, Ini Sumber Dana Kampanye Anies dan Muhaimin
Bukan dari Surya Paloh, Ini Sumber Dana Kampanye Anies dan Muhaimin

Timnas AMIN mengajak kubu pasangan capres lain untuk naik kelas.

Baca Selengkapnya
Terungkap Sumber Dana Kampanye Timnas Anies-Cak Imin
Terungkap Sumber Dana Kampanye Timnas Anies-Cak Imin

Sudirman Said mengakui, kucuran dana ke AMIN tak sebesar ke pasangan capres-cawapres lain.

Baca Selengkapnya
Dana Kampanye Awal AMIN Rp1 M, Sudirman Said: Itu dari Relawan
Dana Kampanye Awal AMIN Rp1 M, Sudirman Said: Itu dari Relawan

Sumbangan dana kampanye tersebut digunakan oleh para relawan untuk membuat rompi dan baju

Baca Selengkapnya
Sudirman Said Sebut Dana Kampanye Anies-Cak Imin dari Relawan
Sudirman Said Sebut Dana Kampanye Anies-Cak Imin dari Relawan

Menurutnya, para relawan membuat atribut dengan biaya sendiri. Sudirman mengatakan, jika dijumlah nilainya begitu besar.

Baca Selengkapnya
Jika Jadi Presiden, Anies Bakal Dorong Pengesahan RUU Pendanaan Partai Politik
Jika Jadi Presiden, Anies Bakal Dorong Pengesahan RUU Pendanaan Partai Politik

Anies juga berjanji memberikan hadiah atau reward kepada masyarakat berperan dalam memburu koruptor.

Baca Selengkapnya
Sudirman Said: Tim Pemenangan Anies-Cak Imin Sudah Bekerja, Meski Belum Diumumkan ke Publik
Sudirman Said: Tim Pemenangan Anies-Cak Imin Sudah Bekerja, Meski Belum Diumumkan ke Publik

Sudirman juga respons Yenny Wahid yang mendukung Ganjar-Mahfud MD.

Baca Selengkapnya
Anies Cerita Perjalanan Menuju Pilpres: Berliku-liku, Tapi Tidak Jalan Pintas Apalagi Potong Konstitusi
Anies Cerita Perjalanan Menuju Pilpres: Berliku-liku, Tapi Tidak Jalan Pintas Apalagi Potong Konstitusi

Anies mengatakan, perjalanan dalam menghadirkan perubahan penuh tantangan dan hambatan.

Baca Selengkapnya
Timnas Pemenangan Anies-Cak Imin Minim Pengusaha
Timnas Pemenangan Anies-Cak Imin Minim Pengusaha

Banyak elemen di tim pemenangan AMIN yang berusaha untuk memenangkan Anies-Cak Imin.

Baca Selengkapnya
Anies Kampanye Akbar di Jabar, Timnas AMIN Target Raup Suara 80 Persen
Anies Kampanye Akbar di Jabar, Timnas AMIN Target Raup Suara 80 Persen

Bekasi menjadi lokasi pertama di Jawa Barat yang didatangi Anies.

Baca Selengkapnya
Tiga Provinsi Jadi Basis Kekuatan Anies-Cak Imin
Tiga Provinsi Jadi Basis Kekuatan Anies-Cak Imin

Jawa Timur turut ditargetkan bisa meraih suara yang tinggi dengan mengandalkan Cak Imin.

Baca Selengkapnya
Coach Timnas AMIN Luncurkan 'Canvasing Sapa Warga Jelajah Pulau Jawa' untuk Jaga Suara
Coach Timnas AMIN Luncurkan 'Canvasing Sapa Warga Jelajah Pulau Jawa' untuk Jaga Suara

Menurut Tamsil, kian mendekati hari pencoblosan animo masyarakat mendukung AMIN semakin tinggi.

Baca Selengkapnya