Sikap Prabowo Hormati Australia Pindah Kedubes ke Yerusalem Tak Sejalan Pemerintah RI
Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla menilai pernyataan calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengenai rencana Australia memindahkan kedubes ke Yerusalem, merupakan pandangan politik.
Pria yang akrab disapa JK ini menilai, sebagai oposisi, Prabowo sah-sah saja bicara apapun. Termasuk menghormati keputusan Australia yang berencana memindahkan kedutaan besar di Israel dari Tel Aviv Ke Yerusalem. Mantan Ketum Golkar ini menegaskan, sikap Prabowo itu tak sejalan dengan pemerintah Indonesia.
"Itu kan pandangan politik. Dan namanya saja oposisi berarti dia tidak perlu ikut pemerintah kan," kata Jusuf Kalla di Istana Wakil Presiden, Jalan Merdeka Selatan, Jumat (23/11).
-
Apa komitmen Prabowo terkait Palestina? 'Jika ada kemungkinan gencatan senjata dan kebutuhan pasukan penjaga perdamaian yang diamanatkan secara internasional, kami siap menyediakan pasukan,' kata Prabowo.
-
Bagaimana Prabowo menanggapi? 'Itu hak politik,' kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
-
Bagaimana Prabowo menjaga keseimbangan hubungan internasional? Dengan kemampuannya, Prabowo diyakini para Pemilih Pandai mampu menjaga keseimbangan antara hubungan dengan China, AUKUS, dan negara-negara lainnya seraya meningkatkan kerja sama regional dan memperkuat peran dalam organisasi regional agar dapat membantu mengelola dan membangun keamanan bersama.
-
Kenapa Indonesia mengutuk Israel? 'Keputusan ini jelas-jelas melanggar dan bertentangan dengan Piagam PBB dan Konvensi 1946 tentang kekebalan lembaga PBB,' jelas Kementerian Luar Negeri RI dalam pernyataan resminya, Selasa (29/10).
-
Apa kesepakatan Prabowo dengan KWI? 'Intinya semuanya adalah kesatuan dan di situ di bawah judul kesatuan itu ada sekian banyak hal, yaitu pemilu yang jujur, dikatakan oleh Bapak Prabowo sendiri, damai, adil, dan sebagainya,' kata Uskup Agung Jakarta Kardinal Suharyo dikutip Antara.
-
Siapa kakek Prabowo Subianto? Ia adalah cucu dari Raden Mas Margono Djojohadikusumo, pendiri Bank Negara Indonesia (BNI) 46 dan anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
Lain halnya jika Prabowo adalah kader partai pendukung pemerintah. Pernyataannya yang dilontarkan bisa saja melahirkan teguran. "Kalau namanya oposisi, ya pendapat-pendapat politiknya tidak bisa kita ditegur. Tidak harus sama dengan pemerintah," papar JK.
JK yakin masyarakat memiliki menilai sendiri mengenai pernyataan politik Prabowo. "Nanti masyarakat menilai. Partai A begini sikapnya. Partai B begini. Masyarakat menilai, bukan pemerintah," tambah JK.
Sebelumnya Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyebut Indonesia harus menghormati keputusan Australia yang berencana memindahkan kedutaan besarnya di Israel dari Tel Aviv Ke Yerusalem. Sebab menurut Prabowo Australia memiliki hak memutuskan kehendaknya sebagai negara merdeka yang berdaulat.
"Aussie merupakan negara independen dan berdaulat, maka kita harus hargai keputusan mereka," kata Prabowo saat menghadiri kegiatan Indonesia Economic Forum di Hotel Shangri-La Jakarta, Rabu (21/11).
Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo menanggapi pemberitaan di salah satu media Australia, Brisbane Time yang menyatakan sikap Prabowo berbeda dengan pemerintahan Joko Widodo yang menentang sikap Australia yang akan memindahkan kedubesnya ke Yerusalem.
Sementara pernyataan Prabowo berbeda dengan sikap pemerintah Indonesia yang melayangkan protes keras agar Australia membatalkan rencana pemindahan itu.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah memanggil Duta Besar Australia untuk Indonesia, Gary Quinlan AO, Selasa (16/10). Hal ini berkaitan dengan keputusan Perdana Menteri Scott Morisson yang menyatakan Australia tengah mempertimbangkan memindahkan kedutaan besarnya untuk Israel dari Tel Aviv ke Yerusalem.
"Indonesia menyatakan keprihatinan yang sangat serius terkait pengumuman (Australia) dan mempertanyakan kepatutan dari langkah (Australia) tersebut," kata Retno.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo menilai, tudingan Rocky Gerung keliru. Termasuk soal kabinet Jokowi.
Baca SelengkapnyaPertemuan itu sebagai bentuk penghormatan Prabowo kepada pemimpin negara lain yang sudah jauh-jauh datang ke Jakarta
Baca SelengkapnyaSelain membangun KBRI, Prabowo-Gibran ingin mengangkat utusan khusus untuk Palestina.
Baca SelengkapnyaTiba di Canberra, Prabowo Bakal Bertemu PM Australia Anthony Albanese
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menyatakan, urusan kabinet adalah hak prerogatif Prabowo.
Baca SelengkapnyaPidato Prabowo menyinggung soal kondisi Palestina yang dibombardir oleh Israel.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengapresiasi langkah Yordania, Mesir, dan PBB yang telah menginisiasi terselenggaranya Konferensi Tingkat Tinggi untuk Gaza.
Baca SelengkapnyaJokowi juga mengutuk keras serangan Israel terhadap kamp pengungsi Khan Younis di Gaza.
Baca SelengkapnyaPrabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
Baca SelengkapnyaIndonesia tetap pada prinsip melawan segala bentuk intimidasi dan penjajahan.
Baca SelengkapnyaJK tak masalah semua pihak beri nasihat untuk presiden dan wakil presiden asal sesuai aturan.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku jengkel dengan isu keretakan hubungannya dengan Jokowi.
Baca Selengkapnya