Simulasi Pilpres 2024 Voxpol Center: Prabowo Selalu Menang Saat Menjadi Capres
Merdeka.com - Voxpol Center melakukan survei simulasi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden 2024. Ada enam simulasi yang menghadirkan tiga pasangan calon.
"Simulasi tiga pasang capres-cawapres 2024, ini kita buat simulasi yang saya bilang tadi, kita berkeinginan tidak bipolar tapi multipolar, jadi ada 3 paslon presiden dan itu misi agenda kita," ujar Direktur Eksekutif Voxpol Center, Pangi Syarwi Chaniago, saat rilis survei secara daring, Sabtu (3/7).
Simulasi pertama, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dipasangkan dengan Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Pasangan ini unggul dengan suara 26,5 persen mengalahkan pasangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan-Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan suara 24,2 persen dan pasangan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 21,8 persen dan Menparekraf sekaligus politikus Gerindra Sandiaga Uno dengan suara 21,8 persen.
-
Kenapa Prabowo diprediksi menang di Pilpres 2024? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.“
-
Apa yang membuat Prabowo unggul? Survei yang selesai mereka lakukan pada 6 Februari atau delapan hari jelang pemungutan suara itu menemukan bahwa elektabilitas Prabowo-Gibran sebesar 53,5 persen. Pasangan tersebut unggul telak dibanding dua kompetitornya, Anies-Muhaimin yang elektabilitasnya 21,7 persen dan Ganjar-Mahfud dengan tingkat keterpilihan 19,2 persen.
-
Siapa Cawapres Prabowo di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Bagaimana cara Prabowo untuk maju Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilpres 2024? Pengamat Politik Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Moch Mubarok Muharam menyebut Prabowo Subianto sudah mendapatkan dukungan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk maju pada Pilpres 2024.
Simulasi kedua, Gubernur Jawa Tengah dan politikus PDIP Ganjar Pranowo dipasangkan dengan Menteri BUMN Erick Thohir unggul di angka 32,6 persen. Pasangan Ganjar-Erick mengalahkan pasangan Puan Anies yang memiliki suara 24,8 persen, dan pasangan AHY dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang memiliki suara 10,8 persen.
Simulasi ketiga, AHY sebagai calon presiden unggul dari Puan dan Airlangga. AHY dipasangkan dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan suara 22,9 persen. Sementara Puan dipasangkan dengan Anies dengan suara 21,2 persen. Kemudian Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dipasangkan dengan Menparekraf Sandiaga dengan angka 20,8 persen.
Simulasi keempat, Prabowo dipasangkan dengan Sandiaga seperti pada Pilpres 2019. Prabowo lagi-lagi unggul dari pasangan lain dengan angka 34 persen. Lawannya adalah Anies-AHY dengan angka 23,7 persen dan Ganjar-Airlangga 19 persen.
Simulasi kelima, Ganjar dipasangkan dengan Anies berhasil mendapatkan suara tertinggi yaitu 41,4 persen. Tidak hanya dalam simulasi melawan dua pasangan AHY-Sandi 24,4 persen dan RK-Airlangga 11,3 persen. Tetapi juga angka tertinggi dibanding simulasi lain.
Simulasi terakhir, Prabowo dipasangkan dengan Anies unggul di angka 38,8 persen. Mengalahkan Ganjar-RK di angka 29,8 persen dan pasangan AHY dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 6,1 persen.
Voxpol Center melakukan survei wawancara telepon pada 22 Juni-1 Juli 2021. Jumlah responden yang diambil sebanyak 1.200 responden. Pengambilan sampel menggunakan metode stratified random sampling dengan margin of error kurang lebih 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jika Prabowo dipasangkan dengan Gibran maka tetap unggul dengan angka 37,5 persen.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menang 49,2 persen saat head to head dengan Ganjar Pranowo yang meraih 37,8 persen.
Baca SelengkapnyaEmpat lembaga suvei merilis elektabilitas tiga capres
Baca SelengkapnyaDalam simulasi tersebut, suara Anies Baswedan akan pindah ke kubu Prabowo sebesar 54,2 persen dan 16,3 persen ke kubu Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaPDIP mengklaim elektabilitas Ganjar Pranowo reborn.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menang 'duel' elektabilitas atas Ganjar Pranowo di simulasi head to head yang dilakukan oleh Poltracking Indonesia.
Baca SelengkapnyaSurvei ini dilakukan pada tanggal 3-9 Agustus 2023. Dengan segmentasi dari 1.220 orang responden berusia 17 tahun atau lebih, dan atau sudah menikah.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menang dengan angka 55,7 persen ketika melawan Anies Baswedan.
Baca SelengkapnyaPrabowo menang dengan suara cukup jauh bila head to head dengan Ganjar atau Anies.
Baca SelengkapnyaGanjar melawan Anies juga menang dalam survei kali ini.
Baca SelengkapnyaDirektur Eksekutif LSI Djayadi Hanan menyebut, pemilih Joko Widodo (Jokowi) pada Pemilihan Presiden (2019) beralih kepada Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaJika disandingkan menjadi tiga capres, nama Prabowo juga tetap mengungguli Ganjar, dan Anies yang ada di posisi akhir.
Baca Selengkapnya