Sindir Jokowi, Rachmawati nilai rakyat butuh sembako murah bukan sepeda
Merdeka.com - Memasuki masa kampanye Pilpres 2019, Capres petahana Joko Widodo masih melakukan hobinya yakni membagikan sepeda ke masyarakat saat melakukan kunjungan kerja. Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Rachmawati Soekarnoputri menilai, membagikan sepeda bukan hal yang dibutuhkan rakyat.
"Itu tidak substansial, bukan soal sepeda yang diperlukan, sekarang itu negara ini butuhnya bebas utang sembakonya juga yang murah lah, jangan impor, ngabis-ngabisin devisa," kata Rachmawati di kediamannya, Jl Jati Padang Raya, Jakarta Selatan, Jumat (28/9).
Mestinya, kata Rachmawati, Jokowi bisa memanfaatkan anggaran negara dengan baik untuk kebutuhan masyarakat. Dia minta pemerintah membuka kembali undang-undang terkait transparansi keuangan negara.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Bagaimana Jokowi meminta kepala daerah mengelola anggaran? 'Fokus. Jangan sampai anggaran diecer-ecer ke dinas-dinas semuanya diberi skala prioritas enggak jelas. Ada kenaikan 10% semua diberi 10 persen. Enggak jelas prioritasnya yang mana,' kata Jokowi.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Bagaimana Jokowi ingin UU Perampasan Aset dikawal? 'Terakhir saya titip upayakan maksimal penyelamatan dan pengembalian uang negara sehingga perampasan aset menjadi penting untuk kita kawal bersama,' ucap Jokowi.
-
Kapan Jokowi menyampaikan pesan tentang pengelolaan anggaran? Jokowi menyampaikan alasan mengapa semua negara memiliki ketakutan terhadap hal-hal tersebut.'Karena begitu bunga pinjaman naik sedikit saja, beban fiskal itu akan sangat, sangat besar,' jelasnya.
-
Siapa yang diingatkan Jokowi soal pengelolaan anggaran? Jokowi mengingatkan Pemda agar program-program harus berorientasi kepada hasil, sehingga ada return ekonomi.
"UU nomor berapa tuh tentang transparansi keuangan negara ya buka dong itu bagaimana dengan out, capital out going itu sebetulnya banyak yang sudah kembali, dipakai apa, kan gitu ya. Utang-utang ini dipakai untuk apa dikemanakan," ujarnya.
Rachmawati juga menerka adanya kampanye politik uang. Baginya, hobi Jokowi membagikan sepeda tidak bermanfaat untuk rakyat.
"Saya juga lihat banyak sekali kampanye terselubung kampanye uang, misalnya seperti bantuan sosial segala macam. Itukan saya kira bagikan sepeda juga bukan hal yang substansif," ujar adik kandung Megawati Soekarnoputri itu.
Untuk diketahui, setiap melakukan kunjungan kerja ke daerah atau bertemu warga, Jokowi kerap membagikan sepeda dengan terlebih dahulu memberikan sebuah kuis. Kuis yang diberikan Jokowi kepada masyarakat, biasanya menyebutkan Pancasila, nama-nama ikan, dan nama-nama suku yang ada di Indonesia.
Pada April lalu, anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI Rahmat Bagja, sudah mengimbau agar Jokowi tidak melakukan pembagian sepeda setelah ditetapkan sebagai calon presiden oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, masa kampanye telah ditetapkan mulai 23 September 2018 hingga 13 April 2019.
Jokowi sempat menyatakan rencananya menghentikan pembagian sepeda karena masa kampanye. Namun saat pembagian sertifikat tanah di Depok, Jokowi kembali bagi-bagi sepeda.
Capres petahana ini mengaku sudah mendapat izin dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) sehingga berani memberikan hadiah sepeda kepada warga.
"Saya sudah tanya KPU, boleh enggak sih bagi sepeda? Katanya boleh," kata Jokowi.
Jokowi lantas mempersilakan warga yang hadir untuk menjawab kuis singkat tentang nama suku dan nama pulau yang ada di Indonesia. Warga yang bisa menjawab dengan tepat akan mendapat hadiah sepeda.
Dua warga yang berhasil menjawab adalah Sigit dan Hindui. Sigit merupakan warga Tapos sementara Hindui warga Kota Depok.
"Saya enggak bawa sepeda, biasanya bawa, nanti saya kirim ke rumah, paling lambat besok pagi," ucap Jokowi.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
RI 1 berpesan kepada TNI, dunia sedang tidak baik-baik saja imbas dari perubahan iklim.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, uang yang ada malah dipakai untuk hibah-hibah politis.
Baca Selengkapnyaokowi ingin agar rencana pembangunan jangka panjang hingga menengah baik di daerah dan pusat berjalan sinkron.
Baca SelengkapnyaSekretaris Daerah (Sekda) Bali Dewa Made Indra menanggapi soal ucapan Presiden. Meskipun Presiden tak menyebut spesifik daerah yang dimaksud.
Baca SelengkapnyaBima Arya menyampaikan, Prabowo meminta kepada pemerintah pusat dan daerah untuk hemat agat tidak ada biaya yang dihambur-hamburkan.
Baca Selengkapnya"Mereka memaksakan pasangan calon tertentu dengan berbagai intimidasi dan sekaligus iming-iming sembako gratis bahkan uang," kata Megawati.
Baca SelengkapnyaPrabowo menegaskan APBN merupakan uang rakyat yang harus dipertanggungjawabkan
Baca SelengkapnyaGanjar memastikan kalau bansos yang diberikan oleh masyarakat dari anggaran telah disiapkan pemerintah.
Baca SelengkapnyaJokowi menyinggung serapan anggaran pembelian produk dalam negeri untuk pemerintah kabupaten dan kota masih kecil
Baca SelengkapnyaRieke pun berharap dengan program big data yang diusung pasangan capres - cawapres, Ganjar dan Mahfud MD bisa membuat penyaluran bansos bisa tepat sasaran.
Baca SelengkapnyaMegawati heran dengan kebiasaan para ibu-ibu yang mengikuti majelis taklim kerap kali merogoh kocek demi membeli pakaian seragam.
Baca SelengkapnyaJokowi Kembali Singgung UU Perampasan Aset: Bolanya Ada di DPR
Baca Selengkapnya