Siswi SMK tanya kasus e-KTP, Ganjar Pranowo bilang 'saya tidak sehina itu'
Merdeka.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapat pertanyaan tak terduga dari Putri, siswi SMK Muhammadiyah Pamotan, Kabupaten Rembang, Rabu (22/11). Siswi kelas X jurusan Akuntansi tersebut bertanya mengenai keterlibatan Ganjar dalam kasus e-KTP.
"Saya mengidolakan bapak, saya doakan bapak terpilih lagi jadi gubernur tahun depan. Tapi, kenapa ya Pak Ganjar sekarang malah difitnah isu macam-macam, dituduh terlibat kasus, maaf pak," katanya.
Ganjar pun meminta siswi tersebut melanjutkan pertanyaannya. "Kasus apa? Ayo ngomong saja, tidak masalah. Pelajar hebat itu tidak takut bertanya," lanjutnya.
-
Bagaimana Ganjar Pranowo menanggapi kritik? 'Kalau dihajar, saya sudah terlalu sering, dipuji juga pernah. Yang perlu disikapi dari kita jangan baperan karena kita berada pada posisi itu tuh, Anda itu wajib, wajib dikritik,' pungkas Ganjar.
-
Siapa anak Ganjar Pranowo? Alam Ganjar bukanlah nama yang asing lagi, dikenal sebagai anak tunggal dari calon presiden 2024, Ganjar Pranowo.
-
Kenapa Ganjar heran? 'Kalau MK-nya juga kena, terus kemudian KPU-nya kena etika, apa yang kemudian kita bisa banggakan pada rakyat di proses Pemilu ini?,' heran Ganjar menandasi.
-
Siapa yang melaporkan Ganjar ke KPK? Laporan yang dilayangkan Indonesia Police Watch (IPW) atas dugaan gratifikasi Rp100 miliar dengan terlapor mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo harus dipisahkan dari politik.
-
Apa kata Ganjar tentang Prabowo? “Kita ingin Pemilu kedepan kontestasi gagasan setuju?,“ Bima Arya “Pak Gub satu kata tentang Pak Prabowo,“ This is description “Senior,“ jawab Ganjar Pranowo.
-
Kenapa Ganjar Pranowo soroti penegakan hukum Polri? Chico mengatakan hal ini bisa dilihat dari adanya pencopotan baliho capres-cawapres tertentu.'Terlihat dari kejadian kejadian seperti pemasangan baliho capres cawapres/parpol tertentu yang disinyalir dilakukan oleh aparatnya.
Putri pun kembali bertanya. "Soal kasus e-KTP pak," terang pelajar berjilbab tersebut.
Mendapat pertanyaan tersebut, Ganjar memuji Putri sebagai pelajar yang cerdas. Dia pun meminta kepada ajudannya untuk mengambil dokumen di dalam mobil dinas H 1 yang ternyata salinan berita acara pemeriksaan (BAP) Miryam S Haryani, politikus Partai Hanura yang kini jadi terpidana kasus kesaksian palsu EKTP.
"Yang menuduh saya hanya satu orang, dan saya sudah jelaskan ke semua pihak, di Youtube bisa dilihat. Dan saya sih merasa tidak sehina itu ya," kata Ganjar.
Ia meminta Putri melihat beberapa halaman BAP dimana terdapat pengakuan Miryam bahwa telah membagikan uang suap e-KTP kepada Pimpinan Komisi II DPR RI. Dari empat nama pimpinan di situ, salah satunya adalah Ganjar Pranowo. Namun Miryam mengatakan, hanya Ganjar yang menolak uang pemberiannya. Pada bagian Ganjar menolak itu Putri membacanya keras-keras.
"Rp 100 juta saya berikan ke Bapak Ganjar Pranowo dari fraksi PDIP, namun dikembalikan lagi pada saya," baca Putri.
"Jadi dari empat ini yang menolak uang dan mengembalikan siapa?" tanya Ganjar.
"Pak Ganjar Pranowo," jawab Putri.
Begitu juga pada pemberian Miryam kedua yang juga dibacakan Putri. "Dua kali yang menolak pemberian siapa," tanya Ganjar.
"Ganjar, eh njenengan," kata Putri yang disambut tepuk tangan teman-temannya.
Gubernur memuji Putri yang berani mengklarifikasi pada dirinya. "Dia berani dan pertanyaannya cerdas sekali maka hadiahnya pun lain, saya kasih buku dan bonus laptop," katanya.
Menurut Ganjar, BAP itu ia dapatkan dari seseorang yang datang ke rumahnya dan memberikan data yang membuktikan bahwa dirinya menolak pemberian uang tersebut. Salinan BAP yang juga sudah bocor di internet itu kemudian selalu ia bawa agar dapat menjelaskan ke siapapun yang bertanya.
"Insya Allah saya bukan yang seperti itu, mungkin ada yang lain tapi yang ditulis di situ ternyata saya satu-satunya yang tidak menerima," sambung Ganjar.
Ganjar mengatakan, pasti ada yang terganggu ketika ada yang berupaya melawan korupsi. "Ketika kita bekerja serius memberantas korupsi mungkin ada pihak-pihak yang merasa terganggu, saya mungkin dianggap pengganggu maka kemudian fitnahnya masya Allah. Saya difitnah setiap hari, saya dituduh korupsi, rasanya saya lebih baik mundur jadi gubernur, tapi Allah menunjukkan jalan pada saya dan semoga saya tetap di jalannya," kata Ganjar.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mendengar pengakuan siswa tersebut, raut wajah Ganjar terlihat marah dan kecewa ada sekolah negeri yang melakukan pungutan ke sekolah.
Baca Selengkapnyasiswi yang bongkar praktik pungli mendapatkan pendampingan supaya tidak terjadi perundungan.
Baca SelengkapnyaGanjar sempat tersenyum mendengar pendapat mahasiswi tersebut.
Baca SelengkapnyaCapres Ganjar Pranowo menjawab pertanyaan salah satu mahasiswi Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Baca SelengkapnyaGanjar diteriaki mahasiswa S3 UI saat wawancara dengan wartawan.
Baca SelengkapnyaGanjar mencatat tiga keluhan utama para petani bawang merah di sana, yakni pupuk, pasar untuk jual hasil panen, dan ketersediaan pengairan lahan.
Baca SelengkapnyaPungutan infaq untuk membangun musala atau sarana ibadah melalui komite sekolah.
Baca SelengkapnyaKepala Sekolah SMKN 1 Sale sudah dibebastugaskan dari jabatannya setelah terbukti menarik pungli dari siswa.
Baca SelengkapnyaSalah seorang mahasiswa Universitas Indonesia (UI) Noval bertanya ke Calon Presiden Ganjar Pranowo menjadi "petugas rakyat atau petugas partai?"
Baca SelengkapnyaIPW melaporkan Ganjar ke KPK dalam kasus dugaan gratifikasi.
Baca SelengkapnyaGanjar menilai Gibran sebagai sosok anak muda kreatif.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menyebut ada sejumlah kader partainya yang menjadi target operasi (TO) aparat penegak hukum menjelang Pilkada 2024.
Baca Selengkapnya