Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

SK Kepengurusan dicabut, kubu Agung minta pihak Ical jangan egois

SK Kepengurusan dicabut, kubu Agung minta pihak Ical jangan egois Ical dan Agung Laksono. ©2015 Facebook/Aburizal Bakrie

Merdeka.com - Ketua DPP Golkar kubu Agung Laksono, Ace Hasan meminta kubu Aburizal Bakrie (Ical) untuk sama-sama tak mementingkan ego masing-masing. Hal tersebut untuk membicarakan masa depan Golkar pasca kepengurusan Munas Riau habis setelah Kemenkum HAM mencabut SK Kepengurusan Munas Ancol.

"Enggak bisa kita sekarang bicara soal ego kita masing-masing," kata Ace saat berbincang dengan merdeka.com, Jumat (1/1).

Menurut Ace, Agung sudah mengantisipasi jauh hari agar tak ada kekosongan pengurus Golkar. Maka dari itu telah dibentuk Tim Tujuh antara lain Priyo Budi Santoso, Agus Gumiwang Kartasasmita, Ibnu Munzir, Gusti Iskandar, Zainudin Amali, Taufik Hidayat dan Ali Wongso.

Orang lain juga bertanya?

"Ya sebagaimana yang diusulkan dan direkomendasikan oleh kami, sebetulnya hal seperti ini yang kami khawatirkan. Bahwa Partai Golkar tidak memiliki legalitas di mata hukum karena baik Munas Bali maupun Munas Riau, Munas Ancol tidak memiliki SK Menkum HAM. Oleh karena itu Munas memang harusnya sebelum SK Menkum HAM dicabut. Kita harus segera bicara mengenai bagaimana agar menyelenggarakan rekonsiliasi," tuturnya.

Namun sejauh ini Ace menilai tak ada sambutan yang layak dari kubu Aburizal terkait upaya rekonsiliasi melalui Tim Tujuh. "Sejauh ini kami masih belum mendapatkan kabar lebih lanjut," ujarnya.

Bagi Ace upaya rekonsilisasi itu dilakukan untuk merumuskan pelaksanaan Munas secara bersama-sama. Dia berharap Aburizal turut memikirkan masa depan partai.

"Itu sudah menjadi seruan seluruh elemen Golkar kecuali Pak Aburizal Bakrie. Pak Agung menyampaikan bahwa seharusnya Munas itu dilaksanakan pada akhir Januari ini atau Februari. Asumsinya kita semua sudah membicarakan bagaimana persiapan Munas. Sehingga dari Munas itu kita bisa mendapatkan SK baru hasil kepengurusan Partai Golkar yang merupakan hasil dari pembicaraan bersama. Sehingga di Partai Golkar tidak ada kekosongan legalitas," pungkasnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Apresiasi Airlangga, Aburizal Bakrie Singgung Hasil Pilpres-Pileg
Apresiasi Airlangga, Aburizal Bakrie Singgung Hasil Pilpres-Pileg

Meski mengaku prihatin dengan keputusan tersebut, Aburizal Bakrie mengatakan tetap memahami posisi Airlangga.

Baca Selengkapnya
Ical ke Ketum Golkar Baru: Pelajari Putusan MK agar Memenangkan Paling Banyak Pilkada
Ical ke Ketum Golkar Baru: Pelajari Putusan MK agar Memenangkan Paling Banyak Pilkada

Ical berpesan kepada Ketua Umum Golkar terpilih untuk mempertimbangkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat ambang batas pilkada.

Baca Selengkapnya
Sekjen PKB Protes, Caleg sudah Dipecat Masih Ditetapkan oleh KPU
Sekjen PKB Protes, Caleg sudah Dipecat Masih Ditetapkan oleh KPU

Sekjen DPP PKB Hasanuddin Wahid menyesalkan keputusan Bawaslu dan KPU terkait dengan penetapan caleg terpilih meski sudah dipecat oleh partai.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jusuf Hamka Blak-Blakan Airlangga Terzalimi Hingga Kursi Ketum Direbut Orang Powerfull
VIDEO: Jusuf Hamka Blak-Blakan Airlangga Terzalimi Hingga Kursi Ketum Direbut Orang Powerfull

Anggota Dewan Penasihat Partai Golkar, Jusuf Hamka mengungkapkan pengunduran dirinya dari Partai Golkar.

Baca Selengkapnya
Bey Machmudin Batalkan Acara Anies, Ini Reaksi Cak Imin Ditanya Dugaan Campur Tangan Istana
Bey Machmudin Batalkan Acara Anies, Ini Reaksi Cak Imin Ditanya Dugaan Campur Tangan Istana

Cak Imin menyinggung keberpihakan menyikapi pembatalan acara Anies oleh Bey Machmudin.

Baca Selengkapnya
Jazilul Sebut Lukman Edy Bukan Lagi Kader PKB: Keterangannya di PBNU Tak Punya Legal Standing
Jazilul Sebut Lukman Edy Bukan Lagi Kader PKB: Keterangannya di PBNU Tak Punya Legal Standing

Menurut Jazilul, pernyataan Lukman Edy justru memecah belah soliditas PKB.

Baca Selengkapnya
Keras!, Ada Ancaman Pemecatan Bagi Kader Golkar Suarakan Munaslub
Keras!, Ada Ancaman Pemecatan Bagi Kader Golkar Suarakan Munaslub

Waketum Golkar curiga ada penumpang gelap dengan kemunculan gagasan Munaslub melalui orang yang mengaku anggota Dewan Pakar Golkar.

Baca Selengkapnya
Mundur dari Golkar, Jusuf Hamka Ungkap Airlangga Terzalimi karena Kursi Ketum Direbut Orang Powerful
Mundur dari Golkar, Jusuf Hamka Ungkap Airlangga Terzalimi karena Kursi Ketum Direbut Orang Powerful

Jusuf Hamka mengakui keputusan mundur karena melihat pergolakan di Golkar yang berujung pengunduran diri Airlangga.

Baca Selengkapnya
Garda Bangsa Siap Bubarkan Paksa Muktamar PKB Tandingan
Garda Bangsa Siap Bubarkan Paksa Muktamar PKB Tandingan

Garda Bangsa mengaku akan melindungi kepemimpinan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai Ketua Umum PKB.

Baca Selengkapnya
Terkendala Sistem KomandanTe, Sejumlah Caleg PDIP Terpilih Terancam Gagal Dilantik
Terkendala Sistem KomandanTe, Sejumlah Caleg PDIP Terpilih Terancam Gagal Dilantik

KomandanTe bagian dari strategi pemenangan elektoral terpimpin secara gotong royong yang bertumpu pada mesin partai untuk memenangkan PDIP di Jawa Tengah

Baca Selengkapnya
Cak Imin Balas Gus Yahya soal Pansus Haji: Enggak Ada Urusan PKB atau PBNU, Paham!
Cak Imin Balas Gus Yahya soal Pansus Haji: Enggak Ada Urusan PKB atau PBNU, Paham!

Cak Imin membalas kritikan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf terkait pembentukan Pansus Angket Haji.

Baca Selengkapnya
34 Kiai PBNU Konsolidasi di Surabaya, Gelar Pertemuan Tertutup untuk Benahi PKB
34 Kiai PBNU Konsolidasi di Surabaya, Gelar Pertemuan Tertutup untuk Benahi PKB

Pertemuan turut dihadiri Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya dan Sekjen Saifullah Yusuf atau Gus Ipul.

Baca Selengkapnya