Skor analis keuangan soal Debat Capres: Jokowi 1 : 0 Prabowo
Merdeka.com - Debat calon presiden dan wakil presiden babak ke-1, Senin kemarin, 9 Juni 2014, mendapat perhatian luas dari perusahaan-perusahaan keuangan terkemuka, baik tingkat nasional maupun internasional. Rata-rata menilai pasangan Jokowi-JK mengungguli Prabowo-Hatta. Topik debat ini adalah tentang demokrasi, pemerintahan yang bersih, dan penegakan hukum dan hak asasi manusia.
Salah satu laporan riset dalam judulnya telak-telak menulis: “29 Hari Menuju Era Baru: Jokowi 1 : 0 Prabowo”. Dalam komentarnya ditulis, “Acungan jempol buat Jokowi dan JK. Mereka menyodorkan rencana-rencana kongkret, bicara bagaimana mengeksekusi, dan mampu menghadirkan bukti dan contoh nyata. Sementara itu, Prawobo-Hatta bagus secara konseptual tapi kedodoran dalam hal eksekusi dan pemaparan mereka jadi lebih seperti pidato dan jawaban retoris… Kami terperanjat penampilan Prabowo tidak sebagus dan sekuat yang kami perkirakan semula.”
Berikut rangkuman tiga laporan riset perusahaan-perusahaan finansial terpandang itu. Nama mereka tidak ditulis karena laporan bersifat confidential.
-
Siapa yang protes panelis debat? Cawapres nomor urut 01, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) memprotes soal dua panelis debat capres yang berasal dari Universitas Pertahanan.
-
Siapa yang akan berdebat tentang ekonomi? Rencananya debat untuk porsi cawapres, antara Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Gibran Rakabuming dan Mahfud Md akan dilaksanakan pada Jumat 22 Desember 2023.
-
Bagaimana menegosiasikan harga? Anda bisa melakukan negosiasi harga mobil dengan dealer. Ajukan pertanyaan mengenai potongan harga, promosi spesial, serta paket kredit yang tersedia. Manfaatkan informasi tentang harga pasar dan tawaran dari dealer lain untuk mencari harga terbaik.
-
Apa yang dibacakan sebelum debat? Di awal acara, Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang memimpin doa hanya meminta para hadirin menundukkan kepala.
-
Apa manfaat dari berdebat? Tujuannya yaitu untuk mempertahankan pendapat bahkan memenangkan pendapat. Dari definisi tersebut, sangat jelas bahwa debat mampu melatih daya pikir.
-
Siapa pembicara? Akhirnya sampai di acara inti, ceramah pada sore hari ini akan disampaikan oleh ustaz Muhammad Halim.
- Jusuf Kalla dinilai sangat percaya diri dan meluncurkan pertanyaan menohok kepada Prabowo soal pelanggaran hak asasi manusia yang tidak direspons dengan baik oleh Prabowo.
- Prabowo tampil penuh semangat tapi pernyataannya retoris dan kurang fokus. Hatta tampil lebih baik dalam menjawab pertanyaan moderator.
- Debat ini membuat pasar bernafas lega setelah sempat drop 1% Senin kemarin, sebagian karena khawatir akan hasil debat capres yang semula diprediksi bakal memelorotkan popularitas Jokowi.
- Konsensus yang semula berkembang di kalangan analis pasar modal, debat capres akan sangat menguntungkan Prabowo-Hatta karena Jokowi dianggap kurang bagus tampil di media, kurang artikulatif, dan kurang persiapan. “Debat semalam membuktikan sebaliknya.”
- Prabowo-Hatta dinilai bagus dalam kemampuan public speaking, saat bicara melakukan kontak-mata dengan pemirsa. Ini bisa jadi keuntungan untuk pemilih akar-rumput yang boleh jadi tidak memahami keseluruhan isi debat.
- Prabowo-Hatta gagal menyodorkan contoh-contoh riil dan solid tentang program-program pemerintahan mereka, padahal Hatta sudah memiliki berbagai pengalaman di beberapa kabinet sejak 2001.
- Prabowo kelewat emosional saat merespons pertanyaan JK tentang pelanggaran hak asasi manusia.
- Pernyataan Prabowo soal menghentikan kebocoran dalam sumber daya alam Indonesia ke luar negeri berpotensi menciptakan keresahan di kalangan investor dan pasar modal.
- Jokowi-JK menyodorkan contoh-contoh kongkret dari keberhasilan mereka di berbagai pemerintahan. Ini meliputi transparansi pemerintahan dengan mengedepankan program e-budgeting, e-procurement, dan sistem rekrutmen terbuka.
- Jokowi-JK menegaskan bahwa koalisi yang mereka bangun sedari awal menolak politik dagang-sapi dan bagi-bagi kursi, yang dapat memungkinkan mereka membentuk pemerintahan yang ramping dan bersih. (skj) (mdk/cza)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Debat perdana calon presiden berjalan panas, Selasa (12/12) kemarin. Antar calon saling mengkritik satu sama lain
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran unggul dari dua paslon lain dengan memperoleh angka 50,7 persen.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran semakin percaya diri pascadebat capres
Baca SelengkapnyaJelang debat Capres, elektabilitas para Capres dirilis sejumlah lembaga survei.
Baca SelengkapnyaDari 1.217 responden, 42,3 persen mengaku menonton debat capres dan 57,7 persen tidak menonton debat.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menilai banyak pihak kecewa melihat debat capres kedua
Baca SelengkapnyaPrabowo juga mengungkapkan banyak keanehan ditemukan dari paslon lawan
Baca SelengkapnyaDebat capres ketiga tersebut mengusung tema Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional dan Geopolitik.
Baca SelengkapnyaMenurut Nusron, skor Prabowo lebih tinggi ketimbang Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaSejumlah catatan muncul setelah debat pertama capres yang berlangsung pada Selasa (12/12).
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menilai debat dirinya dengan Jokowi pada dua pilpres sebelumnya berlangsung santun dan tidak menyerang personal.
Baca SelengkapnyaDirektur Komunikasi Indonesia Indicator, Rustika Herlambang memaparkan analisis debat capres perdana digelar KPU pada Selasa lalu.
Baca Selengkapnya