Soal Amien Rais, Sekjen PDIP sebut rakyat akan lihat pemimpin yang memecah belah
Merdeka.com - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengkritik politikus senior Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais yang menantang Joko Widodo di Pemilihan Presiden 2019. Menurut dia, cara tantang-menantang bukan adat ketimuran dan jauh dari kata menyatukan.
"Jadi Kita ini kan berkebudayaan timur, rakyat akan melihat pemimpin mana yang baik yang menyatukan, pemimpin yang tersenyum ketika dikritik, dihujat atau pemimpin yang memecah belah," kata Hasto saat ditemui di Stasiun Senen Jakarta Pusat, Selasa (12/6).
Hasto menilai, ramainya penantang Jokowi yang kerap berseliweran di lembaga survei, tidak membuatnya goyah. Terbukti nama-nama Jokowi masih terpajang di papan teratas.
-
Apa yang dikatakan Hasto soal Jokowi? Lebih lanjut Hasto menyatakan, Jokowi ingin mempertahankan kekuatan politik dengan menguasai parpol. Tidak hanya PDIP namun juga Partai Golkar pimpinan Airlangga Hartarto, salah satu pembantunya di Kabinet Indonesia Maju.
-
Kenapa Hasto menilai Prabowo kesulitan jawab soal HAM? Hasto menilai, capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo yang mampu menampilkan sosok pemimpin yang jujur dalam debat tersebut. 'Kualitas kepemimpinan dari karakter pemimpin, dari moralitas yang baik, itu otomatis akan mendorong jawaban-jawaban yang sesuai dengan kehendak rakyat,' kata Hasto, kepada wartawan, di KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, dikutip Rabu (13/12).
-
Kenapa Hasto ingin halangi pertemuan Prabowo dan Megawati? 'Yang galau itu hanya Hasto dan kawan-kawannya. Hasto akan berusaha agar pertemuan Bu Mega dan Prabowo jangan sampai terealisasi,' kata Noel, Selasa (9/4).
-
Apa yang disoroti Hasto soal Prabowo di debat capres? Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyoroti saat capres nomor urut 2, Prabowo Subianto kesulitan dalam menjawab pertanyaan mengenai penuntasan kasus Hak Asasi Manusia (HAM) dalam debat perdana capres di KPU, Selasa (12/12) malam.
-
Apa yang dikatakan Hasto? “Sekali merah tetap merah, “ tegas Hasto.
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
"Buktinya elektabilitas Pak Jokowi tertinggi, tidak menjadi ancaman," jelas Hasto.
Mengenai kabar munculnya Amien Rais yang disebut sekadar digadang untuk mendongkrak elektabilitas partai dan menggaet partai lain merapat ke koalisinya, Hasto menganggap rakyat sudah cerdas bisa menilai mereka yang konsisten mendukung Jokowi dan partai mana yang hanya butuh kekuasaan.
"Ya jadi ketika partai berpindah-pindah (koalisi) menjadi bunglon, rakyat akan tahu mana partai konsisten mana yang hanya kejar kekuasaan. Setiap partai berdaulat menentukan siapa calon pemimpinnya, ketika sebuah partai menentukan mendukung Pak Jokowi, tentu harus suasana kebatinan yang baik, mendapat dukungan rakyat," tutup Hasto.
Reporter: Muhammad Radityo
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Amien menilai ada pihak berupaya menjegal Anies, sehingga dukungan bakal dialihkan ke Prabowo.
Baca SelengkapnyaAmien Rais berharap tidak terjadi kecurangan secara substansial demi memenangkan salah satu pasangan calon (paslon).
Baca SelengkapnyaHasto ingin agar segala sesuatunya harus dicermati serta harus dikaji dengan bersamaan.
Baca SelengkapnyaAmien Rais menilai, manuver yang dilangsungkan Jokowi dalam beberapa waktu belakangan juga sangat kentara. Menurutnya, Jokowi mementingkan dirinya sendiri.
Baca SelengkapnyaHasto menyebut Anies telah memiliki darah merah sesuai warna kebesaran PDIP
Baca SelengkapnyaSekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengaku menjalin komunikasi dengan kubu AMIN merespons dugaan intervensi penguasa dalam tahapan pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPihak Istana mewacanakan pertemuan antara Presiden Jokowi dan Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaCak Imin menanggapi permintaan agar waspada dengan Amien Rais Syndrome.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP membela Anies Baswedan yang dilaporkan pendukung Prabowo ke Bawaslu usai Debat Capres.
Baca SelengkapnyaHasto menilai, upaya mengganjal Anies adalah proses demokrasi yang tidak sehat.
Baca Selengkapnya"Kita tunggu muktamar PKB. PKB juga baru melakukan langkah konsolidasi," kata Hasto
Baca SelengkapnyaHasto mengkritik pedas aksi RK itu karena tengah mempertontonkan mentalitas yang lemah.
Baca Selengkapnya