Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Soal Bajak Kepala Daerah, NasDem Tak Merasa Disindir PDIP

Soal Bajak Kepala Daerah, NasDem Tak Merasa Disindir PDIP Anggota Komisi IX DPR Irma Suryani. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menegaskan, partainya selalu mendidik kadernya yang ingin menjadi kepala daerah. Kata dia, PDIP selalu mengedepankan kadernya untuk menjadi kepala daerah dibanding harus membajak kader partai lain.

Menanggapi hal itu, Ketua DPP Partai NasDem Irma Chaniago mengaku tidak ambil pusing. Walaupun selama ini NasDem termasuk partai yang paling sering membajak kader partai lain untuk dicalonkan di Pilkada.

"Kenapa harus merasa tersindir? NasDem tidak ingin masuk mengomentari dapur partai lain, mari kita jaga kader kita masing-masing dengan apresiasi, sehingga kader tersebut akan memiliki loyalitas," kata Irma pada merdeka.com, Rabu (7/8).

Irma justru mengingatkan ada baiknya setiap partai menghargai kinerja kadernya. Menghargai kinerja maka akan berpengaruh juga pada loyalitas kader tersebut.

"Yakinlah, jika tidak ada apresiasi atas kinerja seseorang, maka jangan pernah harapkan loyalitas dari kader tersebut," ungkapnya.

Tambahnya NasDem adalah partai baru yang selalu terbuka untuk siapapun yang ingin bergabung. Selama masih memiliki visi dan misi yang sama maka tidak ada salahnya kader lain pindah ke NasDem.

"Meskipun yang bersangkutan tidak dari awal bersama NasDem, sepanjang yang bersangkutan memiliki visi dan misi yang sama dan sepakat dengan restorasi Indonesia maka tidak ada persoalan apakah dia kader baru atau kader lama," ucapnya.

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno membantah ucapan Hasto itu adalah sindiran ke rekan koalisinya yakni Partai NasDem. Seperti diketahui, sebelum Pemilu 2019 NasDem banyak membajak kader partai lain untuk maju dalam pencalegan.

"Tidak demikian (tidak menyindir). Beberapa caleg Gerindra dulu adalah kader PDIP-P. Banyak kader Golkar yang pindah ke Nasdem, Hanura dan Berkarya. Fenomena pindah partai sudah jamak terjadi," kata Hendrawan pada Merdeka.com, Rabu (7/8).

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sekjen PDIP: Ada yang Ngaku Sahabat Tapi Malah Mendemo Kantor Partai, Itu Pengkhianat!
Sekjen PDIP: Ada yang Ngaku Sahabat Tapi Malah Mendemo Kantor Partai, Itu Pengkhianat!

Hasto bilang kunci utama PDIP menghadapi Pilkada November mendatang adalah soliditas

Baca Selengkapnya
Hasto Klaim PDIP Bangun Desa Bukan Demi Kepentingan Elektoral Ganjar-Mahfud
Hasto Klaim PDIP Bangun Desa Bukan Demi Kepentingan Elektoral Ganjar-Mahfud

Hasto menyebut desa menjadi benteng dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pedas! Hasto Respons Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Sentil Presiden Jokowi
VIDEO: Pedas! Hasto Respons Kaesang Maju Pilkada Jakarta, Sentil Presiden Jokowi

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto menanggapi isu Kaesang Pangarep yang akan maju di Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
PDIP: Kecurangan Pilkada Bisa Picu Kekuatan Rakyat
PDIP: Kecurangan Pilkada Bisa Picu Kekuatan Rakyat

PDIP menilai pilkada merupakan satu kesatuan kekuatan partai dengan paslon dengan tim pemenangan yang menyatu dengan rakyat.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Sindir NasDem Mobilisasi Massa ke GBK
Sekjen PDIP Sindir NasDem Mobilisasi Massa ke GBK

Ia menyebut, acara Apel Siaga Perubahan sengaja dimobilisasi. Berbeda dengan acara yang dirancang PDIP untuk menangkan Ganjar.

Baca Selengkapnya
PDIP Dengar Upaya Calon Tunggal di Pilkada 2024: Akses Partai Bebas Mencalonkan Coba Ditutup
PDIP Dengar Upaya Calon Tunggal di Pilkada 2024: Akses Partai Bebas Mencalonkan Coba Ditutup

Bukan hanya upaya mengganjal bakal calon kepala daerah dari PDI Perjuangan, namun upaya serupa juga dialami partai-partai politik lain.

Baca Selengkapnya
PDIP Ungkap Sejumlah Nama Masuk Radar Cagub Jakarta, Ada 'Pak Bas'
PDIP Ungkap Sejumlah Nama Masuk Radar Cagub Jakarta, Ada 'Pak Bas'

Alih-alih menanggapi proses tindaklanjut kerja sama dengan Anies, Hasto justru menegaskan PDIP sudah memiliki sejumlah nama yang sudah masuk dalam radarnya.

Baca Selengkapnya
Wacana Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta, PDIP Bidik Sosok Berprestasi
Wacana Duet Anies-Ahok di Pilgub Jakarta, PDIP Bidik Sosok Berprestasi

PDIP tengah mencermati tokoh-tokoh yang berprestasi untuk maju di Pilkada 2024

Baca Selengkapnya
Said Abdullah: Usung Kader di Pilkada Jatim Bukti Kaderisasi PDIP Berjalan
Said Abdullah: Usung Kader di Pilkada Jatim Bukti Kaderisasi PDIP Berjalan

Said Abdullah, mengatakan sebagian besar figur calon kepala daerah yang mereka dukung adalah kader murni partai.

Baca Selengkapnya
Hasto Tuding Aparat Negara Intimidasi Pendukung Ganjar-Mahfud di Palu, Solo dan Wilayah Jawa Timur
Hasto Tuding Aparat Negara Intimidasi Pendukung Ganjar-Mahfud di Palu, Solo dan Wilayah Jawa Timur

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan intimidasi terhadap pendukung Ganjar Pranowo-Mahfud Md terjadi sejumlah tempat.

Baca Selengkapnya
PDIP Tunggu Hasil Muktamar PKB Terkait Koalisi di Pilkada Jakarta
PDIP Tunggu Hasil Muktamar PKB Terkait Koalisi di Pilkada Jakarta

"Kita tunggu muktamar PKB. PKB juga baru melakukan langkah konsolidasi," kata Hasto

Baca Selengkapnya
PDIP akan Gelar Pelatihan Tim Kampanye
PDIP akan Gelar Pelatihan Tim Kampanye

Hasto menegaskan, PDIP akan mendorong sistem kaderisasi secara sistemik.

Baca Selengkapnya