Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Soal Teknis Pelaksanaan Muswil, Wakil Ketua DPW PAN Sumsel Sebut Ada 2 Kubu

Soal Teknis Pelaksanaan Muswil, Wakil Ketua DPW PAN Sumsel Sebut Ada 2 Kubu pan ke kpu. ©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sumatera Selatan, berencana menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-5 Juli 2020 dengan menghadirkan banyak orang di satu tempat di masa pandemi Covid-19. Wakil Ketua DPW PAN Sumsel M Syarif menilai, keputusan yang diambil dalam rapat tatap muka di rumah pribadi Ketua DPW PAN Sumsel Iskandar di Kayuagung, Ogan Komerint Ilir, Mei lalu menyalahi protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran virus corona. Dia telah mengajukan saran agar dilakukan secara virtual meeting namun tidak diindahkan sehingga terbentuklah kepanitiaan Muswil.

"DPP sudah mengimbau agar seluruh rapat digelar virtual, pemerintah juga berkali-kali melarang mengumpulkan banyak orang. Tapi nyatanya, tetap dilakukan, ini tidak baik karena contoh buruk bagi masyarakat," ungkap Syarif, Senin (29/6).

Ironisnya lagi, kata dia, dalam rapat diputuskan Muswil akan digelar secara terbuka di GOR Kayuagung 18 Juli 2020 dan mengundang sekitar 450 pengurus partai dan tanpa berkoordinasi terlebih dahulu dengan DPP. Hal ini memicu munculnya stigma negatif dari masyarakat bahwa PAN tidak mendukung arahan pemerintah di masa pandemi.

Orang lain juga bertanya?

"Sumsel masih masuk zona berbahaya Covid-19, penyebarannya berpotensi tinggi. Eh malah mau ngumpulkan banyak orang, seolah-olah kita menantang corona," kata dia.

Oleh karena itu, dia dan beberapa pengurus DPW PAN Sumsel mengajukan keberatan kepada DPP sekaligus menyodorkan kepanitiaan Muswil yang berkonsep virtual meeting. Sejauh ini belum ada keputusan pusat dan terancam batal jika tidak menemui titik terang hingga batas akhir yang ditentukan 25 Juli mendatang.

"Artinya sekarang ada dua kubu, satu minta Muswil tatap muka, satu lagi virtual karena masa pandemi. Kalau Muswil batal dan diambil alih DPP ini tidak baik bagi PAN Sumsel, artinya ada gejolak dan konflik di dalamnya," ujarnya.

"Jelas berpengaruh terhadap partai, masyarakat bisa saja alergi dan antipati, sedangkan konsolidasi partai segera dilakukan mengingat Pemilu 2024 sudah dekat," sambung dia.

Ketua Steering Committe Muswil ke-5 DPW Sumsel versi Iskandar, Abdul Aziz Kemis mengatakan, dipilihnya Kayuagung sebagai tempat penyelenggaraan Muswil karena sudah berstatus zona hijau Covid-19. Lantaran bakal dihadiri banyak orang, pihaknya akan menerapkan protokol kesehatan dan perlengkapan medis lengkap di tempat acara.

"Rencana masih seperti itu, jika DPP perintah virtual kita siap virtual karena waktu rakernas kemarin virtual, kita siap. Apa saja permintaan DPP kita siap, apa yang kita kerjakan ini atas perintah DPP," ujarnya.

Sejauh ini, kata dia, pihaknya terus berkoordinasi dan melaporkan progres Muswil ke DPP. Dia memastikan Muswil tetap berjalan sesuai rencana.

"Memang kita harus berkonsultasi dengan DPP dan itu sudah dilakukan," kata dia.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum DPP Partai PAN Yandri Susanto menegaskan, agenda Muswil PAN di seluruh DPW se-Indonesia sudah diatur dalam Rakernas PAN, termasuk untuk Muswil PAN Sumsel. Sejauh ini pihaknya belum menetapkan jadwal Muswil di provinsi itu.

"Intinya segala sesuatu itu bersumber dari keputusan DPP PAN, tanggal berapa, di mana, siapa formaturnya itu nanti dibahas di rapat harian DPP," tegasnya.

Disinggung soal klaim DPW PAN Sumsel yang sudah menetapkan panitia SC dan OC serta memulai pendaftaran formatur, Yendri lagi-lagi menuturkan keputusan ada di DPP.

"Tidak masalah, jika ada kelompok yang mengatakan sudah menetapkan calon formatur, nanti DPP yang memutuskan, akan kita lihat apakah tahapannya benar sesuai mekanisme atau tidak, karena DPW dan DPD itu kepanjangan tangan dari DPP. Jadi tidak bisa DPW ngatur sendiri, ada aturan mainnya," pungkasnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Rapimnas PPP Fokus Bahas Konsolidasi dan Pilkada 2024
Rapimnas PPP Fokus Bahas Konsolidasi dan Pilkada 2024

Rapimnas ini merumuskan langkah-langkah strategis dalam menghadapi Pilkada serentak 2024.

Baca Selengkapnya
Puan Hingga Adian Bakal Turun Gunung Atur Taktik & Strategi Menangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jatim
Puan Hingga Adian Bakal Turun Gunung Atur Taktik & Strategi Menangkan Risma-Gus Hans di Pilkada Jatim

Dalam waktu dekat, PDIP segera menggelar rapat kerja daerah khusus di Surabaya.

Baca Selengkapnya
Poin-Poin yang Bakal Dibahas Dalam Rakernas V PDIP
Poin-Poin yang Bakal Dibahas Dalam Rakernas V PDIP

Agenda Rakernas V juga melaksanakan konsolidasi organisasi dengan mengembalikan siklus Kongres kembali ke 2025.

Baca Selengkapnya
Buat Pendukung Ganjar-Mahfud, Ini Ketentuan dan Larangan saat Kampanye Akbar di Solo Besok
Buat Pendukung Ganjar-Mahfud, Ini Ketentuan dan Larangan saat Kampanye Akbar di Solo Besok

Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud Md akan menghadiri kampanye akbar di Benteng Vastenburg, Solo, Sabtu (10/2).

Baca Selengkapnya
Sekjen PPP Sebut Rapimnas Fokus Konsolidasi dan Pilkada 2024
Sekjen PPP Sebut Rapimnas Fokus Konsolidasi dan Pilkada 2024

Rapimnas ini juga merumuskan langkah-langkah strategis dalam menghadapi Pilkada serentak 2024.

Baca Selengkapnya
Solo & Semarang Titik Puncak Kampanye Akbar Ganjar-Mahfud di Jateng, Ini Jam dan Lokasinya
Solo & Semarang Titik Puncak Kampanye Akbar Ganjar-Mahfud di Jateng, Ini Jam dan Lokasinya

TKD menyebut pada sepekan terakhir, Ganjar-Mahfud akan fokus kampanye secara door to door atau blusukan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bamsoet di Rapimnas
VIDEO: Bamsoet di Rapimnas "Golkar Ditimpa Cobaan Dihantam Gelombang, Tak Buat Kita Hancur!"

Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar 2024, digelar di Jakarta Convention Center.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bamsoet di Rapimnas
VIDEO: Bamsoet di Rapimnas "Golkar Ditimpa Cobaan Dihantam Gelombang, Tak Buat Kita Hancur!"

Bamsoet mengatakan Rapimnas menjadi ajang konsolidasi kader terlebih menjelang Pilkada Serentak 2024

Baca Selengkapnya
Buka-bukaan KPU Sulsel, Strategi Hadapi Gugatan PHPU NasDem dan PPP
Buka-bukaan KPU Sulsel, Strategi Hadapi Gugatan PHPU NasDem dan PPP

Selain dari partai politik (parpol), juga ada gugatan perseorangan dari caleg.

Baca Selengkapnya
Muncul Wacana Ubah AD/ART Syarat Caketum di Mukernas PPP
Muncul Wacana Ubah AD/ART Syarat Caketum di Mukernas PPP

Usulan ini bila tetapkan, bisa diterapkan pada penyelenggaraan Muktamar PPP mendatang.

Baca Selengkapnya
HUT PSI di Semarang Berpotensi Langgar Aturan Kampanye, 60 Personel Bawaslu Dikerahkan ke Lokasi
HUT PSI di Semarang Berpotensi Langgar Aturan Kampanye, 60 Personel Bawaslu Dikerahkan ke Lokasi

Sebanyak 60 personel pengawas Pemilu dikerahkan untuk mengawasi puncak perayaan HUT ke-9 PSI di Stadion Jatidiri. Semarang, Sabtu (9/12) sore.

Baca Selengkapnya
PKB Gelar Muktamar 24-25 Agustus, Bakal Undang PBNU?
PKB Gelar Muktamar 24-25 Agustus, Bakal Undang PBNU?

Para peserta resmi Muktamar berasal dari utusan DPC hingga Badan Otonom (Banom) di tingkat DPP.

Baca Selengkapnya