Soal Wahyu Trenggono gantikan Rini, PDIP minta jangan ada spekulasi
Merdeka.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tak mau berspekulasi tentang kabar reshuffle kabinet jilid II. Apalagi, muncul kabar mantan Politikus PAN Wahyu Sakti Trenggono yang bakal masuk gantikan Rini Soemarno jadi Menteri BUMN.
Politikus PDIP Hendrawan Supratikno mengaku tidak mengenal dengan sosok Wahyu. Dia justru meminta agar tidak berspekulasi dalam hal nama-nama yang bakal masuk dalam kabinet di reshuffle jilid dua nanti.
"Kalau Wahyu Sakti Trenggono saya tidak banyak mengenal. Saya pernah tentu bicara, orang yang saya kira pernah besar dalam industri telekomunikasi. Pengusaha yang banyak berkecimpung di berbagai bidang. Tapi aneh kan kalau belum ada apa-apa sudah berspekulasi. Saya takut media menjadi wahana ilusi dan spekulasi," kata Hendrawan saat dihubungi merdeka.com, Senin (9/11).
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa anggota kabinet baru The Prediksi? Geng yang beranggotakan 13 orang, termasuk Wendy Cagur, Surya Insomnia, Tora Sudiro, Gading Marten, Ronald Surapradja, Ferry Maryadi, Omesh, Vincent Rompies, Desta, Imam Darto, Stevie Item, dan Soleh Solihun, selalu menghadirkan suasana yang seru dan lucu.
-
Apa saja yang sedang digodok Prabowo untuk kabinet? 'Dari Gerindra sudah ada nama-namanya. Tapi mohon maaf belum bisa di publikasi. Ya kan itu dinamis masih dalam penggodokan,' kata dia.
-
Bagaimana Prabowo menentukan susunan kabinetnya? Prabowo Subianto telah membagi pertemuan mengenai susunan kabinet menjadi dua sesi. Pertemuan pertama dilakukan di kantornya yang terletak di Kementerian Pertahanan, di mana Prabowo menerima para ketua partai KIM. Dalam sesi ini, mereka membahas komposisi kabinet, alokasi kementerian, serta calon-calon nama menteri yang akan diusulkan.
-
Apa rencana Prabowo terkait kementerian? Presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan menambah jumlah kementerian lembaga menjadi 40.
-
Siapa yang akan membentuk Kabinet? Kabinet yang akan datang ditanyakan dong kepada presiden terpilih. Tanyakan kepada presiden terpilih. Tanyakan pada presiden terpilih,' kata Jokowi kepada wartawan di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5).
Hendrawan juga tak tahu apakah nama ini muncul atas usul dari PAN yang baru bergabung di pemerintahan dan bakal mendapatkan jabatan di kabinet. Hanya saja menurut dia, kader PAN masih banyak yang bagus.
"Saya yakin PAN punya banyak calon kalau akan dilibatkan di kabinet. Cukup banyak kader yang baik," imbuhnya.
Ditanya siapa yang tepat untuk mengisi jabatan BUMN, dia tak mau menyebut dengan tegas. Dia hanya menegaskan, bahwa PDIP juga punya banyak kader yang mumpuni jika diminta untuk duduk di kabinet.
"Ada beberapa. Kader PDIP juga enggak kalah banyak," tegas dia.
Soal reshuffle jilid II, Hendrawan menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Joko Widodo sebagai pemegang hak prerogatif. Meskipun dia menyatakan PDIP punya analisis sendiri tentang rapor menteri di kabinet kerja Jokowi.
"Kalau kami kan mengevaluasinya secara komprehensif, secara menyeluruh ya. Jadi kinerja kabinet kurang maksimal karena faktor A, B, C, D. Menteri-menteri. Ada yang kinerjanya kurang optimal. Tidak orang per orang, jadi nanti kita dipikir memusuhi seseorang atau mempromosikan seseorang. Ini berbahaya," kata pimpinan Fraksi PDIP di DPR ini.
Hanya saja Hendrawan sepakat dilakukan evaluasi terhadap jabatan Menteri BUMN Rini Soemarno. Namun dia tak tegas menyatakan, Rini harusnya dicopot dari jabatannya.
"Menteri Rini saya lihat dekat dengan Presiden Jokowi. Orangnya pragmatis. Kemudian kalau dilihat aktivitasnya luar biasa. Tetapi memang saya lihat bukan konseptor yang ulung. Bukan menteri yang bisa datang dengan visi yang jelas. Itu sebabnya road map BUMN seperti apa, komisi VI di DPR itu menunggu berbulan-bulan baru selesai. Itupun apakah sampai hari ini sudah selesai atau belum teman-teman masih belum yakin betul," kata Hendrawan.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yandri Susanto merespons kabar beredar bakal masuk Kabinet Indonesia Maju.
Baca SelengkapnyaKetua DPR sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menggelar konferensi pers di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat (27/9).
Baca SelengkapnyaHasto mengatakan, seharusnya Presiden Jokowi berjanji di hadapan rakyat.
Baca SelengkapnyaPuan mengaku PDIP belum membahas soal apakah akan gabung kabinet Prabowo-Gibran atau tidak.
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengaku sudah mendengar wacana bakal capres Ganjar Pranowo menjadi bakal cawapres dari Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaDjarot meminta masyarakat sabar menunggu hasil keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri dalam menentukan pasangan yang akan mereka usung.
Baca SelengkapnyaPramono siap berkerja dan berusaha sungguh-sungguh menjalankan amanah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menanggapi santai kabar ingin merebut kursi Ketua Umum PDIP, yang masih diemban Megawati Soekarnoputri
Baca SelengkapnyaHendi dan Andika Perkasa sendiri telah menyatakan sikapnya untuk siap menjalankan apapun perintah partai.
Baca SelengkapnyaMenurut pengakuan Gibran, sejauh ini Prabowo Subianto belum membicarakan soal kabinet.
Baca SelengkapnyaAndi dikabarkan masuk dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaMeski demikian, pasangan ini tidak muncul saat PDIP mengumumkan calon kepala daerah gelombang ketiga hari ini.
Baca Selengkapnya