Spanduk Kritik Muktamar PKB di Bali: Dosamu Terhadap Gus Dur Tak Pernah Kami Lupakan
Merdeka.com - Di antara banyaknya spanduk yang bertebaran untuk memeriahkan Muktamar PKB ke V di Bali yang akan dibuka nanti malam, ada spanduk yang mengkritik. Salah satunya terlihat di sekitar Jalan By Pass Ngurah Rai, Jimbaran, Bali, yang cukup jauh dari tempat Muktamar.
Ada dua spanduk bertuliskan: 'Muktamar Dagelan Hasilkan Pemimpin Dagelan,' dan 'Dosamu Terhadap Gus Dur Tak Pernah Kami Lupakan'.
Di spanduk itu juga tertera, Barikade Gus Dur (BGD) Barisan Kader DPW Provinsi Bali.
-
Kapan Muktamar PKB di Bali? Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkum HAM) Supratman Andi Agtas mengaku sudah menandatangani surat keputusan (SK) kepengurusan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang dihasilkan dari Muktamar PKB di Bali pada 24-25 Agustus 2024.
-
Siapa yang didukung PKB di Pilgub Bali? 'Saya patuh terhadap DPP, tetapi tanda-tandanya ke Pak Wayan Koster,' kata Bambang, saat ditemui di acara Sekolah Pemimpin Perubahan (SPP) PKB Wilayah III di Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Rabu (17/7).
-
Apa tujuan pertemuan PDIP di Bali? 'Hari ini Ibu Megawati akan memimpin langsung konsolidasi PDIP di Bali, di mana seluruh kader partai dihadirkan untuk mengompakkan suatu semangat juang dan kita lihat Bali ini militansinya sangat tinggi.'
-
Apa yang terjadi di Bali? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.
-
Dimana saja SPKLU di Indonesia? Beberapa lokasi SPKLU yang ada di Indonesia meliputi:SPKLU di Stasiun Pengisian BBM Pertamina: Pertamina telah mendirikan 135 SPKLU yang tersebar di 28 provinsi, yang dapat diakses melalui aplikasi MyPertamina.SPKLU di Jalan Tol: Terdapat di beberapa jalan tol seperti Jakarta-Cikampek dan Surabaya-Mojokerto, lokasi dapat dilihat melalui aplikasi tol online.SPKLU di Pusat Perbelanjaan dan Hotel: Banyak pusat perbelanjaan dan hotel yang juga menyediakan fasilitas SPKLU.
-
Apa ciri khas kampung Bali di Kalimantan Barat? Di kampung Bali, Desahan Jaya terdapat sebuah Pura yang cukup besar dan luas. Bangunan ini pastinya menambah suasana khas Bali yang begitu kental dan terasa.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Steering Committee (SC) Muktamar V PKB Ida Fauziah mengaku belum tahu.
"Wah itu siapa saya tidak tahu. Tapi peserta muktamar ini adalah resmi utusan dari DPW PKB seluruh Indonesia, DPC PKB Pengurus di tingkat kabupaten/kota seluruh Indonesia," kata Ida, saat ditemui di tempat Muktamar PKB ke V, di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali, Selasa (20/8).
Dia juga menjelaskan, para peserta yang boleh masuk ke lokasi muktamar adalah peserta yang resmi dengan membawa surat mandat.
"Surat mandat itu basisnya apa, basisnya SK Partai. Jadi di mana letak tidak resminya, di mana letak dagelannya. Tidak boleh sembarangan orang bisa ikut muktamar. Kalau simpatisan warga PKB pengin ikut memeriahkan, tidak ada masalah," ujarnya.
"Tapi yang berhak ikut muktamar memiliki hak suara dan bicara itu adalah peserta yang resmi, ada rekomendasi yang dia bawa," ujarnya.
Ida juga mengungkapkan, mengenai spanduk tersebut, pihaknya juga tidak mempersalahkan dan tidak menganggapnya.
"Tidak apa, bikin spanduk, tidak masalah. Kami fokus pada muktamar dan kami tidak anggaplah kira-kira," ujar Fauziah.
Sebelum acara pembukaan Muktamar, akan digelar Musyawarah Nasional (Munas) Ulama PKB yang akan berlangsung pada Selasa pukul 14.00 WIB.
Muktamar ke-V akan berlangsung 20-22 Agustus 2019. Muktamar tersebut akan membahas tiga agenda prioritas dan strategis partai untuk lima tahun kedepan.
Pertama, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia yang unggul, berkarakter, berkualitas dan berdaya saing. Kedua, memprioritaskan kepada pengembangan ekonomi kerakyatan dalam rangka memberdayakan kaum "mustadh'afih, kaum yang lemah dan yang terlemahkan. Ketiga adalah pengembangan dakwah sosial dan kebudayaan dalam rangka mewujudkan kehidupan kebangsaan dan kemasyarakatan yang damai yang beradab.
Pembukaan akan dilakukan oleh Presiden Jokowi pada pukul 19.00 Wita malam ini.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gibran datang ke Bali. Sejumlah spanduk dipasang di Kota Denpasar
Baca SelengkapnyaKetua DPD PDIP Bali, Wayan Koster, mengaku tidak mengetahui soal adanya spanduk sindiran terhadap Gibran
Baca SelengkapnyaSeperti diketahui, sejumlah massa menggelar aksi unjuk rasa di depan Lapangan Lagoon di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, pada Sabtu (24/8) sore.
Baca SelengkapnyaTempat unjuk rasa dari lokasi Muktamar PKB sekitar 1,5 kilo meter, massa aksi diadang oleh aparat kepolisian dah pecalang
Baca SelengkapnyaDiketahui, sejumlah bus yang mengangkut massa menggelar demo di sekitaran lokasi Muktamar ke-VI PKB, di Nusa Dua, Bali
Baca SelengkapnyaPetugas Satpol PP mencopot bendera PDIP dan baliho di dekat lokasi acara Jokowi.
Baca SelengkapnyaTB Hasanuddin tersinggung dengan pencopotan baliho bendera PDI Perjuangan dan baliho Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaPKB di bawah kepemimpinan Ketua Umum Muhaimin Iskandar memiliki prestasi dengan peningkatan kursi dari setiap periode pemilu.
Baca SelengkapnyaMunculnya spanduk 'Jokowi Alumnus UGM Paling Membanggakan' merupakan dinamika di lingkungan mahasiswa.
Baca SelengkapnyaPDIP sedih dan kecewa dengan pencopotan bendera PDIP dan baliho Ganjar Prabowo-Mahfud MD saat kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Gianyar
Baca SelengkapnyaKoster menyebutkan, semua baliho dan bendera yang dicabut sudah kembali dipasang.
Baca SelengkapnyaAwak media sempat menjelaskan isi spanduk yang dimaksud. Setelah mendapatkan penjelasan, Gibran menjawab santai.
Baca Selengkapnya