Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Stiker antipolitik dinasti beredar di Kediri jelang pencoblosan

Stiker antipolitik dinasti beredar di Kediri jelang pencoblosan Selebaran kampanye hitam di Kediri. ©2015 merdeka.com/imam mubarok

Merdeka.com - Sehari menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah Kabupaten Kediri, beredar stiker berisi ajakan tidak melanggengkan praktik dinasti politik. Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Kediri menduga stiker itu bagian dari kampanye hitam.

Di dalam stiker itu juga tercantum nama organisasi masyarakat tertentu. Ketua Panwaslu Kabupaten Kediri, Muji Harjita mengatakan, stiker itu ditemukan di wilayah Kecamatan Ngancar, Ngadiluwih serta Kecamatan Gurah.

"Saat ini, Panwaslih masih mendalami kasus tersebut," kata Muji, Selasa (8/12).

Muji menambahkan, aroma kampanye hitam sudah mulai terasa di Kabupaten Kediri sejak menjelang pencoblosan.

"Kami sudah mendapatkan laporan dari Panwascam Ngancar, Ngadiluwih serta Gurah mengenai selebaran kampanye hitam ini," ujar Muji.

Beberapa desa yang menjadi obyek kampanye hitam seperti Ngancar, Ngadiluwih, Gurah, kata Muji, sudah dalam pengawasan panwas setempat. Dia melanjutkan, pihaknya masih melacak keberadaan pelaku penyebar kampanye hitam itu. Apabila nanti diketahui, tambah Muji, pelaku akan diproses dengan hukum berlaku.

"Kalau kita dapati orang yang membuat dan menyebarkan fitnah, maka akan diproses secara hukum," tambah Muji.

Secara terpisah, Kapolres Kediri, AKBP Akhmad Yosep Gunawan mengatakan, persiapan dan keamanan menjelang Pilkada di Kabupaten Kediri tinggal sehari sudah matang. Dia bahkan telah menggeser seluruh kekuatan personel gabungan ke masing-masing posko.

"Kami belum mendapat informasi adanya sekelompok orang atau pihak tertentu yang berusaha membuat kamtibmas tak kondusif. Namun sejauh ini kondisi di dalam masyarakat masih sangat kondusif," kata Akhmad.

75 anggota Detasemen Brimob Kompi C Polda Jawa Timur juga sudah disiagakan di halaman Kantor KPU Kabupaten Kediri. Mereka juga mendirikan beberapa tenda di halaman Kantor KPU.

Komandan Kompi C Brimob Kediri, AKP Budiyanto mengatakan, pihaknya akan menjalankan pengamanan sesuai dengan SOP dan perintah dari Kapolres.

"Satuan Brimob yang melakukan pengamanan di Kantor KPU Kabupaten Kediri, mulai Selasa siang melakukan pengecekan pada tamu yang akan masuk ke kantor KPU Kabupaten Kediri. Termasuk barang bawaan tamu dilakukan pemeriksaan," kata Budiyanto (mdk/ary)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Mahasiswa di Surabaya Gelar Aksi Selamatkan Demokrasi dari Politik Dinasti
FOTO: Mahasiswa di Surabaya Gelar Aksi Selamatkan Demokrasi dari Politik Dinasti

Aksi bertajuk 'Mimbar Bebas Selamatkan Demokrasi' ini digelar untuk menentang praktik politik dinasti di tanah air.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Spanduk Lawan Politik Dinasti Bertebaran di Jakarta
FOTO: Penampakan Spanduk Lawan Politik Dinasti Bertebaran di Jakarta

Sejumlah kalangan yang menolak Politik Dinasti memajang spanduk "Ayo Lawan Politik Dinasti" di Jakarta.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Alat Peraga Kampanye Pilkada Mulai Bertebaran di Bekasi
FOTO: Penampakan Alat Peraga Kampanye Pilkada Mulai Bertebaran di Bekasi

Meski masa kampanye Pilkada Serentak 2024 belum dimulai, alat peraga tampak bertebaran di berbagai kota. Salah satunya Bekasi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Massa Mahasiswa dari Aliansi Jaga Demokrasi Suarakan Penolakan Politik Dinasti di Yogyakarta
FOTO: Aksi Massa Mahasiswa dari Aliansi Jaga Demokrasi Suarakan Penolakan Politik Dinasti di Yogyakarta

Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Jaga Demokrasi menolak Politik Dinasti dan Pelanggaran HAM di halaman Kampus Institut Senin Indonesia (ISI) Yogyakarta.

Baca Selengkapnya
PDIP Singgung Pilkada 2024: Ambisi Jokowi, Gerakan Parcok dan Pj Kepala Daerah
PDIP Singgung Pilkada 2024: Ambisi Jokowi, Gerakan Parcok dan Pj Kepala Daerah

Hasto mengulas anomali besar yang terjadi di Pilkada.

Baca Selengkapnya
Sepekan Jelang Pencoblosan, Kampanye Hitam Pilkada Sumsel Masih Marak di Medsos
Sepekan Jelang Pencoblosan, Kampanye Hitam Pilkada Sumsel Masih Marak di Medsos

Fenomena ini dikhawatirkan akan berdampak buruk pada kualitas proses demokrasi hingga berpotensi menimbulkan konflik antar pendukung calon kepala daerah.

Baca Selengkapnya
Ada Upaya 'Membegal' PDIP, Siapa Pelakunya?
Ada Upaya 'Membegal' PDIP, Siapa Pelakunya?

PDIP mencium ada upaya membegal partainya melalui Kongres PDIP yang bakal digelar dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Bertopeng Anonymous, Mahasiswa Kendari Gelar Aksi Mimbar Demokrasi Lawan Politik Dinasti dan Pelanggaran HAM
FOTO: Bertopeng Anonymous, Mahasiswa Kendari Gelar Aksi Mimbar Demokrasi Lawan Politik Dinasti dan Pelanggaran HAM

Aksi ini digelar sebagai bentuk demokrasi untuk melawan Politik Dinasti serta menolak Pelanggaran HAM.

Baca Selengkapnya
Relawan Gotong Royong Pasang Ribuan Spanduk dan Baliho Hendi di Jawa Tengah
Relawan Gotong Royong Pasang Ribuan Spanduk dan Baliho Hendi di Jawa Tengah

Pemasangan spanduk dan baliho tersebut merupakan bagian dari ikhtiar mereka dalam mendukung Hendi

Baca Selengkapnya
PDIP Sebut Serangan Berbentuk Spanduk Jelang Kongres Upaya Sistematis dan Terstruktur
PDIP Sebut Serangan Berbentuk Spanduk Jelang Kongres Upaya Sistematis dan Terstruktur

Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus mendesak kepolisian untuk turun tangan menangkap para pelaku.

Baca Selengkapnya
PDIP Buru Penyebar Spanduk yang Menyerang Megawati
PDIP Buru Penyebar Spanduk yang Menyerang Megawati

Ronny tidak mengungkapkan nama pihak yang diduga sebagai otak penyebaran spanduk tersebut, tetapi pelaku merasa terganggu ketegasan Megawati.

Baca Selengkapnya
Aktivis Mahasiswa Mengecam Kampanye Hitam dan Provokasi
Aktivis Mahasiswa Mengecam Kampanye Hitam dan Provokasi

Mereka menggaungkan demokrasi berjalan dengan aman, damai dan jujur.

Baca Selengkapnya