Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Survei Capres 2024 IPO: Anies dan Ganjar Teratas, Sandi Masuk 3 Besar Geser Prabowo

Survei Capres 2024 IPO: Anies dan Ganjar Teratas, Sandi Masuk 3 Besar Geser Prabowo prabowo. ©2018 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Survei Indonesia Political Opinion (IPO) mengeluarkan hasil survei elektabilitas calon presiden. Menariknya Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak masuk dalam tiga besar.

Tokoh dengan elektabilitas tertinggi adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di angka 18,7 persen. Runner-up ditempati Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan elektabilitas 16,5 persen. Posisi ketiga ditempati Menparekraf Sandiaga Uno dengan elektabilitas 13,5 persen.

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono menempati posisi keempat dengan elektabilitas 9,9 persen. Prabowo berada di posisi kelima dengan elektabilitas 7,8 persen.

"Nama-nama ini menurut saya menarik kenapa? karena ini untuk pertama kalinya Prabowo keluar dari dominasi bahkan 4 besar, Prabowo hanya mampu mencapai urutan ke lima, itu di bawah AHY," ujar Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah dalam diskusi daring, Sabtu (14/8).

Menurut Dedi, Prabowo turun karena elektabilitas tidak stabil. Sementara, Anies, Ganjar, dan Sandiaga meski stagnan tetapi tetap stabil.

"Artinya apa, stagnasi tokoh-tokoh Anies, Ganjar, Sandiaga Uno itu stabil," ujar Dedi.

Dedi menjelaskan, ada nama-nama yang mulai bergeliat dalam elektabilitas calon presiden. Misalnya muncul Menteri BUMN Erick Thohir dengan elektabilitas 4,7 persen, di bawah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan elektabilitas 6,2 persen. Setelah Erick ada nama Mendagri Tito Karnavian dengan elektabilitas 3,6 persen.

Kemudian, nama mengejutkan lainnya ada Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Dibandingkan dengan ketua umum atau elite politik yang gencar berkampanye terbuka melalui baliho dan sebagainya, Wakil Ketua MPR RI ini muncul dengan elektabilitas 1,9 persen. Meski masih di bawah Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto 2,5 persen. Namun unggul atas Ketua DPP PDIP yang juga Ketua DPR RI Puan Maharani 0,9 persen yang balihonya dimana-mana.

Dedi menduga, hal ini bisa jadi menandakan baliho belum efektif untuk pengenalan ke publik. Serta, ada perpindahan tren publik mereka memperhatikan aktivitas yang berdampak kepada kepentingan pandemi Covid-19.

"Tapi tetap saja, meski Airlangga di atas Zulhas, ini bisa saja menandakan bahwa pertama baliho itu belum efektif dan dikenali oleh publik sebagai promosi diri," ujar Dedi.

"Kedua, mungkin ada perpindahan tren publik di mana mereka lebih memperhatikan aktivitas yang berdampak lebih kepada kepentingan publik, karena kita sedang dalam pandemi," jelasnya.

IPO menggelar survei pada 2-10 Agustus 2021. Survei menggunakan teknik multistage random sampling untuk pengambilan sampel. Jumlah representasi sampel sebanyak 1200 responden. Survei memiliki sampling error 2,5 persen dengan tingkat akurasi data 97 persen.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Survei Indikator Politik 'Top of Mind Pilihan Capres': Pertama Kali Anies Salip Ganjar 23%
Survei Indikator Politik 'Top of Mind Pilihan Capres': Pertama Kali Anies Salip Ganjar 23%

Sedangkan, Prabowo masih memuncaki klasemen survei Capres 2024

Baca Selengkapnya
Survei Terbaru Prabowo, Ganjar, Anies dari Berbagai Lembaga
Survei Terbaru Prabowo, Ganjar, Anies dari Berbagai Lembaga

Tiga nama tersebut saling kejar dalam survei elektabilitas sejumlah lembaga polster. Khususnya, Ganjar dan Prabowo yang selisihnya tak sampai 10 persen.

Baca Selengkapnya
Litbang Kompas: Ganjar Unggul Tipis dari Prabowo
Litbang Kompas: Ganjar Unggul Tipis dari Prabowo

Pada simulasi pilihan bebas elektabilitas Ganjar 24,9 persen, Prabowo 24,6 persen.

Baca Selengkapnya
Survei Poltracking Terbaru Head to Head Tiga Capres: Elektabilitas Prabowo dan Anies Naik, Ganjar Turun
Survei Poltracking Terbaru Head to Head Tiga Capres: Elektabilitas Prabowo dan Anies Naik, Ganjar Turun

Elektabilitas Prabowo tertinggi dibandingkan Anies dan Ganjar.

Baca Selengkapnya
Survei Poltracking di Jatim: Prabowo 40%, Ganjar 38,2%, Anies 13,6%
Survei Poltracking di Jatim: Prabowo 40%, Ganjar 38,2%, Anies 13,6%

Kendati Prabowo unggul secara angka, bakal calon presiden (bacapres) yang unggul di Jawa Timur belum bisa dipastikan.

Baca Selengkapnya
LSI Simulasi 3 Nama Capres: Ganjar Kembali Rebound Kalahkan Prabowo, Anies Stagnan
LSI Simulasi 3 Nama Capres: Ganjar Kembali Rebound Kalahkan Prabowo, Anies Stagnan

Capres yang mengalami peningkatan sejak April 2023 hingga Agustus adalah Ganjar dan Prabowo.

Baca Selengkapnya
Survei Poltracking: Elektabilitas Prabowo dan Ganjar Naik 1 Persen, Anies 4 Persen
Survei Poltracking: Elektabilitas Prabowo dan Ganjar Naik 1 Persen, Anies 4 Persen

Prabowo Subianto unggul dengan angka 38,9 persen, Ganjar Pranowo 37 persen dan Anies Baswedan berada di posisi terakhir 19,9 persen.

Baca Selengkapnya
Survei Pilpres Terbaru Indikator di Jatim: Prabowo-Gibran 56,2%, Ganjar-Mahfud 19,9%, Anies-Cak Imin 15,7%
Survei Pilpres Terbaru Indikator di Jatim: Prabowo-Gibran 56,2%, Ganjar-Mahfud 19,9%, Anies-Cak Imin 15,7%

Lembaga survei Indikator Politik Indonesia mencatat elektabilitas Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mencapai 56,2 persen di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Survei SMRC: Elektabilitas Ganjar Teratas dan Anies Terendah
Survei SMRC: Elektabilitas Ganjar Teratas dan Anies Terendah

Saiful menambahkan, dalam surveinya SMRC juga menanyakan kepada responden tentang seberapa kemungkinan mengubah pilihan tersebut.

Baca Selengkapnya
Head to Head Survei LSI: Prabowo Ungguli Ganjar dan Anies
Head to Head Survei LSI: Prabowo Ungguli Ganjar dan Anies

Elektabilitas Prabowo Subianto stabil tertinggi sejak survei via telepon oleh LSI pada bulan April 2023.

Baca Selengkapnya
Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Prabowo Kalahkan Ganjar, Anies Stagnan
Survei LSI Denny JA: Elektabilitas Prabowo Kalahkan Ganjar, Anies Stagnan

Ganjar Pranowo menjadi pesaing terkuat dari Prabowo.

Baca Selengkapnya