Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Survei Indometer: Ganjar, Prabowo dan Ridwan Kamil Capres Unggulan di 2024

Survei Indometer: Ganjar, Prabowo dan Ridwan Kamil Capres Unggulan di 2024 Survei Indometer terkait elektabilitas capres. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Survei Indometer menunjukkan Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Ridwan Kamil merupakan calon presiden unggulan. Dalam rentang waktu hampir 1 tahun, peta elektabilitas calon presiden dikuasai oleh tiga tokoh tersebut.

Temuan survei yang dilakukan Indometer menunjukkan Ganjar unggul dengan elektabilitas 19,1 persen, disusul Prabowo 17,4 persen dan RK 14,5 persen.

"Mereka berpeluang diusung oleh koalisi partai-partai politik pada Pilpres 2024. Ketiganya jauh mengungguli Sandi, Anies, maupun AHY," kata Direktur Eksekutif Indometer Leonard S.B. dalam siaran persnya, Jumat (7/5).

Orang lain juga bertanya?

Elektabilitas ketiga tokoh mengalami fluktuasi atau naik turun. Tren elektabilitas Ganjar dan RK mengalami kenaikan, berpeluang untuk bersaing ketat.

Sementara itu, kata dia, elektabilitas Prabowo yang cenderung stabil tetap memiliki peluang kuat untuk dicalonkan ketika nama-nama yang lain jauh berada di bawah, seperti Sandiaga Uno, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.

Anies dan Sandi yang pernah berduet pada Pilkada DKI Jakarta 2017 dalam 1 tahun terakhir terus menurun elektabilitasnya.

Kini elektabilitas Sandi sebesar 6,1 persen, tipis di atas Anies 5,9 persen. AHY yang juga menjadi rival Anies-Sandi pada Pilkada DKI berada di bawah dengan elektabilitas 4,6 persen.

Menurut Leonard, Sandi dan AHY lebih memiliki peluang kuat dibandingkan Anies untuk diusung pada Pilpres 2024. Meskipun, sama-sama turun, tren penurunan elektabilitas Sandi tidak setajam Anies. Sementara itu, elektabilitas AHY cenderung meningkat dan berpeluang menyalip Anies.

"Pasangan Sandi-AHY lebih realistis jika dibandingkan Anies-AHY," kata Leonard.

Nama-nama lain yang bisa dipertimbangkan oleh partai-partai adalah Tri Rismaharini (4,4 persen) dan Erick Thohir (4,0 persen). Di deretan bawah ada Khofifah Indar Parawansa (3,0 persen), Giring Ganesha (2,6 persen), Puan Maharani (1,3 persen), dan Mahfud MD (1,1 persen). Sisanya di bawah 1 persen, dan tidak tahu/tidak jawab 14,2 persen.

Survei Indometer dilakukan pada tanggal 27 April sampai dengan 3 Mei 2021, melalui sambungan telepon kepada 1.200 responden di seluruh Indonesia yang dipilih secara acak dari survei sebelumnya sejak 2019. Margin of error survei sebesar ± 2,98 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Survei Pilpres Terbaru Indikator di Jatim: Prabowo-Gibran 56,2%, Ganjar-Mahfud 19,9%, Anies-Cak Imin 15,7%
Survei Pilpres Terbaru Indikator di Jatim: Prabowo-Gibran 56,2%, Ganjar-Mahfud 19,9%, Anies-Cak Imin 15,7%

Lembaga survei Indikator Politik Indonesia mencatat elektabilitas Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mencapai 56,2 persen di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
Survei Indikator: Prabowo Gibran 45,8%, Ganjar-Mahfud 25,6%, Anies-Cak Imin 22,8%
Survei Indikator: Prabowo Gibran 45,8%, Ganjar-Mahfud 25,6%, Anies-Cak Imin 22,8%

Burhanudin Muhtadi menyebut, dengan hasil itu tidak mustahil Prabowo-Gobran bisa menang satu putaran.

Baca Selengkapnya
SMRC: Elektabilitas Ganjar-Mahfud Unggul Telak dari Prabowo-Erick dan AMIN di Jatim
SMRC: Elektabilitas Ganjar-Mahfud Unggul Telak dari Prabowo-Erick dan AMIN di Jatim

Pasangan Ganjar-Mahfud unggul jauh dengan suara 45 persen. Disusul Prabowo-Erick kemudian Anies-Cak Imin.

Baca Selengkapnya
Survei Poltracking di Jatim: Prabowo 40%, Ganjar 38,2%, Anies 13,6%
Survei Poltracking di Jatim: Prabowo 40%, Ganjar 38,2%, Anies 13,6%

Kendati Prabowo unggul secara angka, bakal calon presiden (bacapres) yang unggul di Jawa Timur belum bisa dipastikan.

Baca Selengkapnya
Survei Terbaru Litbang Kompas: Elektabilitas Prabowo-Gibran Teratas 39,3%, Ganjar-Mahfud Anjlok 15,3%
Survei Terbaru Litbang Kompas: Elektabilitas Prabowo-Gibran Teratas 39,3%, Ganjar-Mahfud Anjlok 15,3%

Survei dilakukan Litbang Kompas pada 29 November hingga 4 Desember 2023

Baca Selengkapnya
Litbang Kompas: Ganjar Unggul Tipis dari Prabowo
Litbang Kompas: Ganjar Unggul Tipis dari Prabowo

Pada simulasi pilihan bebas elektabilitas Ganjar 24,9 persen, Prabowo 24,6 persen.

Baca Selengkapnya
Survei Indo Barometer: Hanya Pasangan Prabowo dan Gibran yang Mungkin Menang Satu Putaran
Survei Indo Barometer: Hanya Pasangan Prabowo dan Gibran yang Mungkin Menang Satu Putaran

Tren survei pasangan Prabowo-Gibran terus naik di awal November.

Baca Selengkapnya
Survei Terbaru Litbang Kompas Head to Head Capres: Prabowo 39,7%, Ganjar 18%, Anies 17,4%
Survei Terbaru Litbang Kompas Head to Head Capres: Prabowo 39,7%, Ganjar 18%, Anies 17,4%

Namun, sebanyak 24,9 persen responden belum menentukan pilihannya

Baca Selengkapnya
Survei Populi: Prabowo-Gibran 52,2 Persen, Anies-Muhaimin 22,1 Persen dan Ganjar-Mahfud 16,9 Persen
Survei Populi: Prabowo-Gibran 52,2 Persen, Anies-Muhaimin 22,1 Persen dan Ganjar-Mahfud 16,9 Persen

79,8 persen responden mengaku telah mantap dengan pilihannya tersebut.

Baca Selengkapnya
Survei Indo Barometer: Prabowo Masih Jadi Kandidat Capres Terkuat Tinggalkan Ganjar dan Anies
Survei Indo Barometer: Prabowo Masih Jadi Kandidat Capres Terkuat Tinggalkan Ganjar dan Anies

Perolehan elektabilitas lewat simulasi terbuka Prabowo peroleh angka 31,5 persen

Baca Selengkapnya
Elektabilitas Terbaru Ganjar Dalam Tiga Survei Pilpres: Populi Center 18%, SMRC 22,7% dan LSI 30,9%
Elektabilitas Terbaru Ganjar Dalam Tiga Survei Pilpres: Populi Center 18%, SMRC 22,7% dan LSI 30,9%

Elektabilitas menjadi topik yang santer dibicarakan mendekati Pilpres 2023.

Baca Selengkapnya
Survei Poltracking Terbaru: Prabowo-Gibran 45,2 Persen, Ganjar-Mahfud 27,3 Persen, dan Anies-Cak Imin 23,1 Persen
Survei Poltracking Terbaru: Prabowo-Gibran 45,2 Persen, Ganjar-Mahfud 27,3 Persen, dan Anies-Cak Imin 23,1 Persen

Sementara tren elektabilitas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan sebagai capres cenderung fluktuatif.

Baca Selengkapnya