Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Survei iPol: Khofifah jadi buah bibir warganet

Survei iPol: Khofifah jadi buah bibir warganet Hasil survei iPol terkait bursa Cagub Jatim. ©2017 merdeka.com/Moch Andriansyah

Merdeka.com - Meski belum mendeklarasikan diri maju Pilgub Jawa Timur 2018, pemberitaan tentang Khofifah Indar Parawansa di media massa cukup masif. Bahkan, selama tiga bulan terakhir, Menteri Sosial dan juga Ketua Umum PP Muslimat NU ini menjadi buah bibir di media sosial.

Hasil survei IT-Riset Politic Consultant (iPol) Indonesia tentang konten berita media massa, baik berita di media cetak, elektronik, maupun online, berita Khofifah paling banyak.

Dari 4.413 share post di media sosial mulai 1 Agustus-31 Oktober 2017, berita tentang Khofifah mencapai 29.806 postingan. Disusul Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dengan 16.151 postingan dan La Nyalla M Mattalitti dengan 559 postingan.

Dari data tersebut, kata CEO iPol Indonesia, Petrus Hariyanto, jumlah postingan yang membicarakan Pilgub Jawa Timur, mayoritas adalah warganet berusia antara 18-35 tahun. "Sosok Gus Ipul yang berpasangan dengan Abdullah Azwar Anas (bupati Banyuwangi) dibicarakan sebanyak 51,3 persen, Khofifah 50,5 persen, dan La Nyalla 55,9 persen," terang Petrus saat menggelar hasil rilisnya di Surabaya, Rabu (1/11) siang.

Petrus juga menyebut, sebagai pemilih rasional, kelompok millenial cederung lebih cerdas dengan melakukan analisa berdasarkan pertimbangan komentar publik.

"Mereka bersosialisasi secara word of mouth atau getok tular. Dalam bersosialisasi membahas Pilgub, mereka cenderung kritis terhadap kandidat, dan langsung menganalisis rekam jejak kandidat. Menariknya, semua dilakukan lewat akses mobile internet," ungkapnya.

Saat ini, masih kata Petrus, di Jawa Timur terdapat sekitar 13 juta pengguna Facebook (FB), dan rentang usia yang paling aktif berselancar adalah usia 17-35 tahun. "Generasi Y ini aktif memantau informasi akun FB dan membicarakan kandidat Pilgub Jawa Timur secara intens, serta membandingkan apa saja yang dilakukan para kandidat termasuk rekam jejaknya."

"Rekam jejak menjadi kata kunci kandidat. Jadi jangan harap para pemilih millenial ini akan terpesona dengan janji manis yang ditawarkan. Sebab sebagai pemilih rasional, kaum millenial lebih cerdas dalam menentukan pilihan," sambungnya.

Generasi millenial menjadi kunci

Pemilih millenial, diprediksi bakal menjadi kunci kemenangan kandidat yang maju di Pilgub Jawa Timur 2018. Jika para calon mampu mengambil hati generasi Y, tentu sangat menguntungkan.

"Data statistik mencatat, bonus demografi di Jawa Timur adalah 43,9 persen dari total penduduk yang mencapai 38,85 juta jiwa. Itu artinya ada sekitar 17,1 juta kelompok usia produktif yang masuk kategori pemilih rasional," papar CEO iPol Indonesia, Petrus Hariyanto.

Dari jumlah ini, maka generasi millenial atau generasi yang lahir antara tahun 1981-1994, mencapai 14.506.800 jiwa. "Secara umum, dengan jumlah yang signifikan ini, generasi ini akan menjadi target kampanye para kandidat dalam menyampaikan pesan," katanya lagi.

Terlebih, menurut Petrus, karakteristik pemilih millenial lebih percaya User Generated Content (UGC). "Artinya, konten yang di-publish oleh timses, relawan kandidat melalui media massa tidak serta merta mempengaruhi keputusan pemilih."

Sementara dalam konteks mengambil hati pemilih millenial, apabila kandidat berusia tua, maka idealnya harus mampu merepresentasikan diri agar diterima di kalangan millenial. "Misalnya berpikir smart, visioner, peka zaman dan lain-lain."

Sekali lagi, Petrus mengatakan, pemilih millenial sebagai motor viral informasi adalah kunci kemenangan bagi para kandidat. Syaratnya, para kandidat harus memiliki cara khusus untuk mengelola isu.

Sekadar catatan, survei iPol ini tidak memotret masalah elektabilitas, popularitas, maupun akseptabilitas para kandidat. Termasuk mencermati masalah margin of errornya. "Kita tidak memihak calon manapun, iPol hanya mengkaji pemilihan rasional berdasarkan sejumlah pemberitaan media massa yang diviralkan melalui media sosial," tandasnya.

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Survei Indikator Politik: Khofifah Cagub Paling Dikenal dan Disukai di Pilkada Jatim
Survei Indikator Politik: Khofifah Cagub Paling Dikenal dan Disukai di Pilkada Jatim

Kedikenalan Khofifah pada masyarakat Jatim menjadi yang sangat tinggi ketimbang cagub lainnya.

Baca Selengkapnya
TKN Prabowo-Gibran Target Menang Besar di Jatim Usai Khofifah Jadi Jurkam Nasional
TKN Prabowo-Gibran Target Menang Besar di Jatim Usai Khofifah Jadi Jurkam Nasional

Target ini muncul setelah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjadi Ketua Dewan Pengarah TKN sekaligus Juru Kampanye Nasional.

Baca Selengkapnya
Masuk Tim Kampanye Prabowo, Khofifah Belum Ajukan Cuti PBNU dan Gubernur
Masuk Tim Kampanye Prabowo, Khofifah Belum Ajukan Cuti PBNU dan Gubernur

Ia menyebut bahwa nantinya PBNU akan mengumumkan dan mengeluarkan nama-nama siapa saja pengurus PBNU yang mengajukan cuti untuk kampanye.

Baca Selengkapnya
Kubu Prabowo Target Raup 65 Persen Suara di Jatim, Hasil Survei Berbicara Sebaliknya
Kubu Prabowo Target Raup 65 Persen Suara di Jatim, Hasil Survei Berbicara Sebaliknya

Target meraih 65 persen suara itu setelah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa resmi bergabung dengan TKN Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Masa Kecil Mau Jadi Pejabat Agar Bisa Lihat Ka'bah, Kini Malah Jadi Kandidat Bakal Cawapres RI
Masa Kecil Mau Jadi Pejabat Agar Bisa Lihat Ka'bah, Kini Malah Jadi Kandidat Bakal Cawapres RI

Tekad yang kuat tak akan menyurutkan semangat seseorang untuk meraih mimpi.

Baca Selengkapnya
Gus Yahya: Khofifah Harus Nonaktif dari Ketum Muslimat NU Jika Jadi Jurkam Prabowo-Gibran
Gus Yahya: Khofifah Harus Nonaktif dari Ketum Muslimat NU Jika Jadi Jurkam Prabowo-Gibran

NU sudah menetapkan aturan bahwa pengurus di lingkungan PBNU yang terlibat secara resmi di tim kampanye pemilihan presiden harus nonaktif dari jabatannya.

Baca Selengkapnya
Khofifah jadi Jurkamnas Prabowo-Gibran, Begini Reaksi Santai Mahfud MD soal Suara Pemilih di Jatim
Khofifah jadi Jurkamnas Prabowo-Gibran, Begini Reaksi Santai Mahfud MD soal Suara Pemilih di Jatim

Mahfud MD tidak khawatir kehilangan suara pemilih di Jawa Timur setelah Khofifah Indar Parawansa mendukung Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Paket Komplet Khofifah di Mata TKN Prabowo-Gibran: Kader NU Struktural dan Kultural
Paket Komplet Khofifah di Mata TKN Prabowo-Gibran: Kader NU Struktural dan Kultural

Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Ali Masykur Musa menilai Khofifah adalah kader NU sempurna

Baca Selengkapnya
Gabung TKN Prabowo-Gibran, Khofifah Bakal Bersurat ke PBNU: Mulai Besok Saya Nonaktif
Gabung TKN Prabowo-Gibran, Khofifah Bakal Bersurat ke PBNU: Mulai Besok Saya Nonaktif

Khofifah secara resmi bergabung dengan TKN bertepatan dengan agenda debat kedua antar Cawapres

Baca Selengkapnya
Gabung TKN, Khofifah Diberi Tugas Berat Menangkan Prabowo-Gibran 65 Persen di Jatim
Gabung TKN, Khofifah Diberi Tugas Berat Menangkan Prabowo-Gibran 65 Persen di Jatim

Khofifah Indar Parawansa resmi mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
Khofifah: Insya Allah yang Dilantik Oktober Presiden ke-8 Bapak Prabowo Bersama Mas Gibran
Khofifah: Insya Allah yang Dilantik Oktober Presiden ke-8 Bapak Prabowo Bersama Mas Gibran

"Insya Allah yang dilantik bulan Oktober nanti adalah Presiden Republik Indonesia ke-8, Bapak Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto," kata Khofifah

Baca Selengkapnya
Mungkinkah Duet Anies-Khofifah di Pilpres 2024 Terwujud?
Mungkinkah Duet Anies-Khofifah di Pilpres 2024 Terwujud?

Khofifah mulai terbuka berbiacara terkait Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya