Survei LSI: Mayoritas Responden Puas dengan Kinerja Presiden Jokowi
Merdeka.com - Mayoritas responden menilai puas dengan tingkat kinerja Presiden Joko Widodo. Temuan itu berdasarkan hasil Lingkaran Survei Indonesia yang dirilis hari ini Kamis (3/3).
Responden yang sangat puas diangka 7,5 persen, cukup puas 58,8 persen, kurang puas 23,7 persen, tidak puas sama sekali 6,2 persen dan tidak jawab 3,8 persen.
"Nanti kita lihat apakah masyarakat yang puas atas kinerja Presiden juga menginginkan Presidennya diperpanjang masa jabatannya," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan saat memaparkan surveinya, Kamis (3/3).
-
Siapa yang mengapresiasi kebijakan Jokowi? Kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang pangan dan pertanian mendapatkan apresiasi dari Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
-
Bagaimana persepsi publik terhadap pemberantasan korupsi di era Jokowi? Survei Indikator menunjukkan bahwa responden menilai kondisi pemberantasan korupsi di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) buruk, dengan jumlah persentase sebesar 32,7 persen.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Bagaimana Jokowi menilai transisi kepemimpinan? Dia mencontohkan, untuk RAPBN 2025, Prabowo sudah melakukan pertemuan beberapa kali dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani. 'Hampir setiap minggu, hampir setiap hari bertemu untuk mempersiapkan. Artinya apa? Transisi kepemimpinan ini akan berjalan dengan lancar, insyaallah mulus, sehingga setelah dilantik, Presiden dan seluruh Kabinet langsung bisa bekerja dengan cepat melaksanakan program-program yang ada, tanpa ada jeda,' ucap Jokowi.
Meski begitu, tren kepuasan atas kinerja Presiden menurun pada Februari 2022 dibanding Desember 2021. Dari dari 71,4 persen menjadi 66,3 persen.
"Ada penurunan terhadap tingkat kepuasan kinerja Presiden, kalau dibandingkan dengan Desember 2021 berdasarkan survei kali ini, dari 71,4 jadi 66,3 persen," jelasnya.
Dia mengatakan, tingkat kepuasan terhadap kinerja Presiden merata di semua segmen responden. Dari segi gender, usia, etnis, agama, pekerjaan dan pendidikan.
"Yang agak rendah di masyarakat di berpendidikan tinggi yang kuliah," terang Djayadi.
Selain itu, dia mengungkapkan, mayoritas responden menyatakan menolak perpanjangan masa jabatan presiden dengan alasan adanya Covid-19 dan pemulihan ekonomi.
Responden Nilai Kondisi Ekonomi Terus Menurun
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menjabarkan surveinya terkait kondisi ekonomi, politik dan hukum di Indonesia. Mayoritas responden menilai kondisi ekonomi dan penegakan hukum buruk.
Pada kondisi ekonomi masyarakat memilih sangat baik 3,1 persen, baik 20,1 persen, sedang 31,7 persen, buruk 37,9 persen, dan sangat buruk 4,1 persen. Tidak jawab 3,1 persen
"Kondisi ekonomi nasional pada Februari 2022 ini yang menilai buruk masih lebih tinggi dari pada yang menilai baik," kata Djayadi.
Pada kondisi penegakan hukum nasional, yang menjawab sangat baik 1,8 persen, baik 27,9 persen, sedang 29,9 persen, buruk 31,0 persen dan sangat buruk 2,7 persen. Tidak jawab 6,6 persen.
"Yang menilai buruk cenderung sedikit lebih banyak dibandingkan yang menilai baik," ujarnya.
Sedangkan, pada kondisi politik nasional, responden yang menjawab sangat baik 2,2 persen, baik 23,9 persen, sedang 36,4 persen, buruk 22,2 persen, dan sangat buruk 4,0 persen. Tidak jawab 11,4 persen.
"Ada kecenderungan sejak Januari 2020, Desember 2021 dan Februari 2022 ada kecenderungan persepsi negatif terhadap kondisi politik nasional itu meningkat," terang Djayadi.
Survei ini menggunakan metode simple random samping dengan 1.197 responden. Margin of error +- 2,89% pada tingkat kepercayaan 95%. Survei ini mewakili 71% dari populasi pemilih nasional.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penilaian kinerja presiden berdasarkan sosio-demografi tingkat kepuasannya merata di berbagai kategori. Hasilnya, cenderung di atas 70 persen menyatakan puas.
Baca SelengkapnyaBurhanuddin menyebutkan, kepuasan terhadap kinerja Presiden mayoritas tercatat di tiap segmen demografi warga dan setiap wilayah.
Baca SelengkapnyaHasil survei 77,2 persen masyarakat merasa puas dengan kinerja presiden Jokowi, sementara 22 persen merasa kurang puas.
Baca Selengkapnya"Data menunjukkan bahwa sebesar 80 persen masyarakat menyatakan puas dengan kinerja Jokowi," kata Afrimadona.
Baca SelengkapnyaKepuasan terhadap kinerja pemerintahan Presiden Jokowi mencapai angka 74 persen.
Baca SelengkapnyaPenarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.
Baca Selengkapnya76,2 persen publik puas dengan kinerja Jokowi. 14,1 persen di antaranya merasa sangat puas.
Baca SelengkapnyaAdapun responden yang menjawab kurang dan tidak puas sebesar 17,9%. Sementara itu, 1% responden lainnya menjawab tidak tahu.
Baca SelengkapnyaJika dilihat dari kelompok umur, tingkat kepuasan anak muda usia 21 tahun lebih rendah dibandingkan kelompok usia lainnya.
Baca SelengkapnyaApabila dirinci sebanyak 17,4 persen responden merasa sangat puas dan 69,1 persen responden cukup puas.
Baca SelengkapnyaSampel sebanyak 1.217 responden dipilih melalui kombinasi random digital dialling (RDD) (265 responden) dan double sampling (952 responden).
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil yang didapat, 86,5 persen warga Jateng masih puas dengan kinerja Jokowi.
Baca Selengkapnya