Survei LSJ: Prabowo-Hatta 47,5% ungguli Jokowi-JK 41,3%
Merdeka.com - Lembaga Survei Jakarta (LSJ) merilis hasil survei tingkat elektabilitas capres dan cawapres. Berdasarkan penelitian LSJ, tingkat elektabilitas Prabowo-Hatta menyalip elektabilitas pasangan Jokowi - JK.
"Pasangan Prabowo-Hatta dengan elektabilitas 47,5 persen dan Jokowi - JK 41,3 persen," kata Peneliti Utama LSJ, Ikhsan Rosidi dalam keterangannya di Hotel Sari Pan Pasifik, Jakarta, Selasa (1/7).
Akan tetapi, lanjut dia, mengingat pemilih yang belum menentukan pilihan (undecided voters) yang ditemukan dalam survei ini masih cukup signifikan yakni sebesar 11,2 persen, maka segala kemungkinan masih bisa terjadi.
-
Bagaimana survei ini dilakukan? Survei dilakukan di seluruh Indonesia melibatkan 1.262 responden secara nasional, dan 4.000 responden di Jawa.
-
Kapan survei Poltracking dilakukan? Survei ini diselenggarakan Poltracking Indonesia mulai tanggal 29 Oktober hingga 5 November 2023.
-
Bagaimana Indikator Politik melakukan survei ini? Metode pengambilan data dilakukan melalui wawancara tatap muka kepada 1.200 sampel responden yang dipilih menggunakan multistage random sampling.
-
Bagaimana cara survei dilakukan? Survei dilakukan dengan wawancara responden menggunakan telepon pada 23-24 Desember 2023.
-
Bagaimana LSI melakukan survei? Adapun survei ini dilakukan pada awal Desember 2023, memakai metode random digit dialing (RDD) dengan teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak.
-
Di mana survei APJII dilakukan? Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) merilis survei penetrasi internet Indonesia 2024.
"Bisa saja jika Tim Pemenangan Prabowo-Hatta lengah dan terlena dengan peningkatan elektabilitasnya, pasangan Jokowi - JK bisa menyodok menjadi pemenang Pilpres 9 Juli nanti," jelasnya.
Adapun penyebab elektabilitas Prabowo-Hatta menjadi tinggi, Rosidi menjelaskan, bahwa partai pengusung yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih bekerja secara maksimal. Berbeda dengan partai pengusung Jokowi - JK yang dianggapnya kurang maksimal dalam pemenangan.
"Secara agregat, mesin partai pengusung Jokowi - JK baru bergerak 55,5 persen jauh di bawah kinerja mesin partai pendukung Prabowo-Hatta yang sudah bergerak 70,4 persen. Dengan fakta ini dapat dimaklumi apabila elektabilitas Jokowi - JK cenderung tidak beranjak sejak pasangan tersebut terbentuk dan didukung oleh lima partai," terangnya.
Survei LSJ sendiri dilaksanakan dari tanggal 18-27 Juni 2014 di 34 Provinsi di seluruh Indonesia. Jumlah responden yang dilibatkan 1.240 responden dan mereka yang telah memiliki hak pilih pada Pilpres 9 Juli nanti.
Survei menggunakan teknik pencuplikan secara multi stage random sampling dan margin of error 2,8 persen. Sedangkan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebaliknya, penurunan dialami pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Padahal, Ganjar pernah menjabat Gubernur Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaDari 90 persen responden yang menyatakan percaya kepada Jokowi, pilihan capresnya kepada Prabowo.
Baca SelengkapnyaLSI memperlihatkan, tren elektabilitas Prabowo Subianto terus mengalami peningkatan sejak Januari hingga Juli 2023.
Baca SelengkapnyaVoxpol Center merilis survei nasional head to head kandidat capres Prabowo Subianto dengan Ganjar dan Anies.
Baca SelengkapnyaHasil Survei jika Pilpres Digelar Hari Ini: Prabowo Menang 35,1%, Anies 18,2% dan Ganjar 18%
Baca SelengkapnyaSurvei LSI: Elektabilitas PDIP di Jatim Peringkat Pertama, Bagaimana dengan Ganjar?
Baca SelengkapnyaLembaga Survei Indonesia (LSI) merilis survei terbarunya tentang elektabilitas para bakal Capres di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAfri menjelaskan, dalam survei sebelumnya, elektabilitas Prabowo-Gibran di wilayah tersebut 45,4 persen. Kini naik menjadi 53,3 persen.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Prabowo mengungguli Ganjar di Jabar, Jatim, dan Banten.
Baca SelengkapnyaDalam surveinya, LSI Denny JA mengungkap pemilih dari Partai Demokrat lebih banyak mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaKeunggulan telak Prabowo atas Ganjar itu selisihnya mencapai angka 8,4 persen.
Baca SelengkapnyaDi Jawa Tegah suara Prabowo-Gibran menyalip paslon 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Baca Selengkapnya