Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Survei Median, elektabilitas Anies-Sandi ungguli Ahok-Djarot

Survei Median, elektabilitas Anies-Sandi ungguli Ahok-Djarot Rapat pleno KPU DKI. ©2017 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - KPU DKI Jakarta menetapkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno maju putaran kedua Pilkada DKI Jakarta pada 19 April mendatang. Salah satu lembaga survei nasional yaitu Media Survei Nasional (Median) telah mengukur elektabilitas kedua pasangan calon tersebut untuk putaran kedua ini.

Berdasarkan hasil survei Median dari 800 responden, elektabilitas pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno memimpin dengan 46,3 persen. Sedangkan pasangan Basuki-Djarot meraih 39,7 persen.

Survei itu dilakukan sejak 21 sampai 27 Februari 2017 dengan menggunakan metode multistage random sampling dan proporsional atas populasi kotamadya dan gender. Margin of error survei sebesar 3,4 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

"Hasil survei masih unggul Anies-Sandi dengan 46,3 persen sedangkan pasangan Basuki-Djarot 39,7 persen dan undecided (belum menentukan) mencapai 14,0 persen," kata Rico di Restoran Bumbu Desa, Cikini, Jakarta, Senin (6/3).

Menurut Rico, naiknya elektabilitas Anies-Sandi karena banyak dari pemilih Agus-Sylvi di putaran pertama menjatuhkan pilihannya kepada pasangan calon nomor urut tiga tersebut. Presentase suara pemilih Agus-Sylvi ke Anies-Sandi mencapai 35 persen.

"Ada sepertiga pemilih Agus-Sylvi memilih Anies-Sandi di putaran kedua. Dari situ kita bisa lihat ada 35 persen pemilih konstituen Agus-Sylvi yang memilih Anies-Sandi, 10 persen Ahok-Djarot, dan 55 persen belum menentukan pilihannya" ungkapnya.

Rico mengatakan, banyak juga warga yang memilih pasangan Anies-Sandi karena faktor sama-sama beragama Islam yaitu sebanyak 27,1 persen. Selain itu, hasil penelitian juga menemukan hal unik bahwa banyak pemilih di putaran kedua yang akan memilih siapapun asal bukan Ahok.

"Ada pernyataan warga yang memilih Anies-Sandi yang ingin memilih selain pak Ahok. Ini belum pernah muncul saat kami melakukan survei di putaran pertama," ujarnya.

Rico juga menambahkan bahwa pemilih Anies-Sandiaga tersebut didominasi oleh sentimen suasana non kandidat atau sentimen politik identitas dan gelombang anti Ahok yang mulai muncul. Dalam survei tersebut hal ini berpengaruh sebesar 55,9 persen.

"Banyak yang memilih berdasarkan kompetensi unik yaitu suasana faktor politik identitas sebesar 55,9 persen. Tetapi juga faktor kinerja ada tapi tidak besar," tuturnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Survei Indikator, Ini yang Terjadi jika Duet Anies-Ahok Terwujud di Pilkada Jakarta
Survei Indikator, Ini yang Terjadi jika Duet Anies-Ahok Terwujud di Pilkada Jakarta

Survei Indikator melakukan sejumlah simulasi pasangan calon di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya
Survei Peta Pilkada Jakarta: Anies Paling Banyak Didukung Emak-Emak, Ahok Golongan Pelajar
Survei Peta Pilkada Jakarta: Anies Paling Banyak Didukung Emak-Emak, Ahok Golongan Pelajar

Kedua bakal calob gubernur tersebut memiliki basis dukungan masing-masing.

Baca Selengkapnya
Litbang Kompas Survei Pilkada Jakarta: Anies 29,8%, Ahok 20%, Ridwan Kamil 8,5 % dan Kaesang 1 %
Litbang Kompas Survei Pilkada Jakarta: Anies 29,8%, Ahok 20%, Ridwan Kamil 8,5 % dan Kaesang 1 %

Survei periodik Litbang Kompas dilakukan dengan wawancara tatap muka dan diselenggarakan pada 15-20 Juni 2024.

Baca Selengkapnya
Hasil Survei Terbaru Indikator: Elektabilitas Anies-Muhaimin 23,2%, Prabowo-Gibran 46,9% dan Ganjar-Mahfud 22,2%
Hasil Survei Terbaru Indikator: Elektabilitas Anies-Muhaimin 23,2%, Prabowo-Gibran 46,9% dan Ganjar-Mahfud 22,2%

Perolehan elektabilitas Prabowo-Gibran masih tinggi ketimbang dua paslon lainnya

Baca Selengkapnya
Survei Indikator: Anies Unggul Jauh dari Ahok dan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta
Survei Indikator: Anies Unggul Jauh dari Ahok dan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta

Dengan asumsi metode simple random sampling ukuran sampel 800 responden

Baca Selengkapnya
Hasil Quick Count Pilkada DKI 2017, Sengit
Hasil Quick Count Pilkada DKI 2017, Sengit

Hasil quick count Pilkada DKI 2017 menggambarkan pergeseran dukungan pemilih sehingga memunculkan hasil yang tidak terduga.

Baca Selengkapnya
Survei CSIS: Prabowo-Gibran 43,7%, Anies-Muhaimin 26,1%, Ganjar-Mahfud 19,4%
Survei CSIS: Prabowo-Gibran 43,7%, Anies-Muhaimin 26,1%, Ganjar-Mahfud 19,4%

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menempati urutan pertama.

Baca Selengkapnya
Survei Terbaru Indikator: Anies-Muhaimin Naik di Jakarta, Prabowo-Gibran Melemah, Ganjar-Mahfud Stagnan
Survei Terbaru Indikator: Anies-Muhaimin Naik di Jakarta, Prabowo-Gibran Melemah, Ganjar-Mahfud Stagnan

Survei dilakukan Lembaga Indikator Politik Indonesia pada 28 Januari sampai 4 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Simulasi Rematch Anies vs Ahok, Siapa yang Unggul di Pilkada Jakarta?
Simulasi Rematch Anies vs Ahok, Siapa yang Unggul di Pilkada Jakarta?

Ahok juga mengalami penambahan suara. Dari 32 persen menjadi 42 persen.

Baca Selengkapnya
Survei Terbaru Litbang Kompas: Anies dan Ganjar Bersatu Pun, Prabowo Tetap Unggul
Survei Terbaru Litbang Kompas: Anies dan Ganjar Bersatu Pun, Prabowo Tetap Unggul

Namun, pemilih bimbang masih cukup tinggi mencapai 28,7 persen

Baca Selengkapnya
Elektabilitas Anies Tinggi di Jakarta, PKS: Ini Modal yang Sangat Besar
Elektabilitas Anies Tinggi di Jakarta, PKS: Ini Modal yang Sangat Besar

Anies Baswedan memperoleh suara tertinggi berdasarkan survei terbaru Litbang Kompas

Baca Selengkapnya
Indikator: Elektabilitas Ganjar Pranowo Alami Tren yang Meningkat
Indikator: Elektabilitas Ganjar Pranowo Alami Tren yang Meningkat

Tren elektabilitas ketiga calon pada periode Juli-Agustus 2023 menunjukkan Ganjar mengalami kenaikan.

Baca Selengkapnya