Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Survei Median elektabilitas Jokowi turun, PDIP cermati metode penelitian

Survei Median elektabilitas Jokowi turun, PDIP cermati metode penelitian hendrawan supratikno. ©dpr.go.id

Merdeka.com - Dalam hasil survei Median, elektabilitas Presiden Joko Widodo (Jokowi) menurun menjadi 35,0 persen. Sedangkan elektabilitas tokoh lain seperti Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Jendral Gatot Nurmantyo meningkat.

Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hendrawan Supratikno mengaku akan mencermati terkait hasil survei terhadap Jokowi. Menurutnya hal yang biasa jika elektabilitas naik ataupun turun.

"Kita cermati dan tentu saja kita akan teliti lagi. Kalau hasil survei naik turun hal biasa. Tetapi kalau konsisten menurun, kita akan lihat metodologinya. Tentu kita akan meneliti kebenaran dari kecenderungan seperti itu," kata Hendrawan saat dihubungi, Jumat (23/2).

Hasil survei, kata Hendrawan, akan dijadikan bahan introspeksi untuk Jokowi. Terutama dalam hal koreksi pelaksanaan kebijakan yang selama ini diterapkan.

"Justru kami jadikan masukan untuk melakukan koreksi kebijakan bila perlu. Koreksi implementasi artinya pelaksanaan kebijakan. Menjadi pelecut agar presiden bekerja lebih baik dengan programnya," ungkapnya.

Selain kebijakan, efektivitas di bidang ekonomi dan sosial juga harus ditingkatkan. Agar semua yang dilakukan tepat sasaran.

"Efektifitasnya harus ditingkatkan. Itu sebabnya dalam rapat di komisi selalu kami tekankan agar basis kebijakan harus data yang akurat, kemudian pemerintah harus menjamin program sosial benar-benar tepat sasaran. Ini kan masalahnya programnya bagus tapi belum dirasakan bagusnya oleh masyarakat luas. Nah ini akan kita koreksi terus, kita perbaiki terus. Kewenangan," tandasnya.

Media Survei Nasional (Median) menyebutkan muncul figur selain Joko Widodo dan Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada pemilihan presiden tahun 2019. Median menyebutkan mereka adalah mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Survei menyebutkan elektabilitas ketiganya terus naik.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Indikator Politik Beberkan Alasan Elektabilitas PDIP Turun: Jokower Pindah ke Partai Lain
Indikator Politik Beberkan Alasan Elektabilitas PDIP Turun: Jokower Pindah ke Partai Lain

Elektabilitas PDI Perjuangan memang masih di paling atas dengan angka 19,1 persen, tetapi terus alami penurunan dari survei sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Survei Indikator, Sosok Jokowi Beri Pengaruh Besar pada Elektabilitas PDIP
Survei Indikator, Sosok Jokowi Beri Pengaruh Besar pada Elektabilitas PDIP

Ketika tingkat dukungan untuk Jokowi meningkat, maka berdampak positif bagi PDIP.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Survei Indikator Politik: PDIP Turun Ditempel Gerindra, Jokowers Pindah ke Partai Lain
VIDEO: Survei Indikator Politik: PDIP Turun Ditempel Gerindra, Jokowers Pindah ke Partai Lain

Dari Oktober 2023, elektabilitas PDI Perjuangan mengalami penurunan dari 20,8 persen, lalu 19,7 persen dan 19,1 persen di Desember 2023

Baca Selengkapnya
Survei Indikator Usai Putusan MK: Dukungan Publik pada PDIP Tinggi, Ada Faktor Jokowi
Survei Indikator Usai Putusan MK: Dukungan Publik pada PDIP Tinggi, Ada Faktor Jokowi

Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan, ada dua alasan utama mengapa dukungan publik untuk PDIP tinggi.

Baca Selengkapnya
LSI Denny JA Ungkap Sederet Blunder PDIP yang Bikin Suara Disalip Gerindra untuk Pertama Kali
LSI Denny JA Ungkap Sederet Blunder PDIP yang Bikin Suara Disalip Gerindra untuk Pertama Kali

LSI Denny JA mengungkapkan elektabilitas PDIP disalip Gerindra pada November 2023.

Baca Selengkapnya
Elektabilitas Gerindra Salip PDIP di Litbang Kompas, Hasto: Nanti Juga Berubah
Elektabilitas Gerindra Salip PDIP di Litbang Kompas, Hasto: Nanti Juga Berubah

Keyakinan itu, kata Hasto, didasari hasil survei yang mencatat suara bimbang atau ragu sangat tinggi yakni 17,3 persen.

Baca Selengkapnya
Survei Terbaru Partai Politik, LSI Denny JA Ungkap Faktor yang Buat Gerindra Bisa Salip PDIP
Survei Terbaru Partai Politik, LSI Denny JA Ungkap Faktor yang Buat Gerindra Bisa Salip PDIP

LSI Denny JA mengungkapkan dua alasan utama elektabilitas Gerindra naik mengalahkan PDIP.

Baca Selengkapnya
Hasil Survei Ungkap Banyak Publik Suka PDIP karena Figur Jokowi bukan Megawati
Hasil Survei Ungkap Banyak Publik Suka PDIP karena Figur Jokowi bukan Megawati

Survei Indikator Politik Indonesia mencatat pengaruh figur Jokowi dan Megawati dalam mempengaruhi pillihan publik ke PDIP

Baca Selengkapnya
Survei Indikator Politik, Elektabilitas Gerindra Salip PDIP dan PKB di Jawa Timur
Survei Indikator Politik, Elektabilitas Gerindra Salip PDIP dan PKB di Jawa Timur

Lembaga survei Indikator Politik merilis hasil surveinya yang menunjukkan Partai Gerindra menyalip PDIP dan PKB di Jatim.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Respons Jokowi Soal Survei Elektabilitas Andika Lewati Luthfi di Jateng: Tak Usah Sombong!
VIDEO: Respons Jokowi Soal Survei Elektabilitas Andika Lewati Luthfi di Jateng: Tak Usah Sombong!

Saat disinggung banyaknya masyarakat Jawa Tengah yang masih bimbang, Jokowi minta kedua calon agar bisa meyakinkan

Baca Selengkapnya
Jokowi Effect Dinilai jadi Faktor Utama Pemilih PDIP Alihkan Dukungan ke Prabowo
Jokowi Effect Dinilai jadi Faktor Utama Pemilih PDIP Alihkan Dukungan ke Prabowo

Prabowo Subianto dinilai mendapatkan ‘Jokowi Effect’ yang membuat elektabilitasnya kian tinggi jelang Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Survei Indikator: 44,1 Persen Responden Nilai Jokowi Tak Khianati PDIP Usai Gibran Cawapres
Survei Indikator: 44,1 Persen Responden Nilai Jokowi Tak Khianati PDIP Usai Gibran Cawapres

Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau s

Baca Selengkapnya