Survei Pilgub Jabar: Ridwan Kamil teratas, Aa Gym masuk lima besar
Merdeka.com - Lembaga survei Media Survei Nasional (Median) merekam tingkat elektabilitas beberapa tokoh baik dari kalangan kader maupun non kader partai. Lima nama dimunculkan dimana salah satunya adalah dai kondang Abdullah Gymnastiar atau akrab disapa Aa Gym. Namun survei itu masih menempatkan Ridwan Kamil sebagai teratas.
"Ketika kami tanyakan kepada responden, siapakah tokoh yang akan dipilih jika Pilkada Jabar dilakukan sekarang? Jawaban lima teratas responden antara lain Ridwan Kamil masih menempati urutan pertama, dengan 24,4 persen," kata Direktur Eksekutif Median, Rico Marbun, dalam rilis yang diterima merdeka.com, Sabtu (13/5).
Di bawah Ridwan Kamil ada nama Deddy Mizwar 15,6 persen, disusul Dede Yusuf 11,6 persen, Aa Gym 7,5 persen, dan Dedi Mulyadi 7,1 persen.
-
Dimana Ridwan Kamil unggul dalam survei? 'Di sana approval ratingnya sangat spektakuler, di Jawa Barat itu. Elektabilitasnya paling tinggi dibandingkan dengan jauh dari kader yang lain,' ungkap Doli.
-
Siapa yang akan melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu,' tutur Huda.
-
Siapa yang mencatut nama Ridwan Kamil? Dilansir dari akun Instagram resminya @ridwankamil, Ridwan Kamil telah membantah dan mengklarifikasi nomer WhatsApp tersebut.
-
Siapa yang ajukan Ridwan Kamil maju di Jakarta? 'Silakan dicek bahwa pada waktu itu kan yang minta mau maju Jakarta kan Pak Ridwan Kamil,' klaim Dasco.
-
Apa yang membuat elektabilitas Ridwan Kamil tinggi? Pernah menjabat wali kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat.
-
Siapa yang akan memimpin Timses Ridwan Kamil? Nantinya pimpinan masing-masing partai yang akan memutuskannya.
Menurut Rico, tingkat elektabilitas semua tokoh masih relatif flat, sehingga diperkirakan pertarungan masih akan ketat. "Apalagi undecided voters masih 20,7 persen, ditambah waktu sosialisasi yang masih panjang," ujarnya.
Dalam survei yang digelar pada 24 April sampai 3 Mei itu, ada fenomena Jakarta Effect yang juga terimbas pada Pilkada Jabar. Yakni terkait isu penistaan agama yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Ketika ditanya, apa perasaannya jika ada calon gubernur Jabar yang didukung partai-partai pendukung Ahok di Pilkada DKI? Ada 34,3 persen menjawab kurang suka, 33,4 persen biasa saja, 2,4 persen menjawab suka, dan tidak menjawab 29,9 persen," jelasnya.
Survei ini mengambil sampel 1.000 responden, dengan margin error sebesar +/-3,0 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Litbang Kompas merilis hasil survei terbaru untuk calon gubernur di Pilkada Jawa Barat 2024.
Baca SelengkapnyaSurvei SMRC menunjukkan elektabilitas Ridwan Kamil jauh meninggalkan tokoh-tokoh lain seperti Dedi Mulyadi, Deddy Mizwar dan Dede Yusuf.
Baca SelengkapnyaSurvei SMRC menyebutkan Ridwan Kamil masih menjadi favorit dalam pilkada Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil memperoleh angka tertinggi jika dipasangkan dengan tokoh manapun dalam survei Pilgub Jabar.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil jauh meninggalkan Dedi Mulyadi dalam simulasi head to head Pilkada Jawa Barat yang dilakukan lembaga survei SMRC.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Ridwan Kamil 44,5% dan Dedi Mulyadi 33,2%
Baca SelengkapnyaPartai Golkar akan memperhitungkan matang-matang untuk memajukan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator Politik merilis elektabilitas pasangan calon gubernur Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil tak mau menanggapi hasil survei berlebihan karena menurutnya angka dalam survei selalu bergerak, bisa naik dan turun.
Baca SelengkapnyaDari data yang masuk, Cagub Dedi Mulyadi memimpin sementara.
Baca SelengkapnyaGolkar belum menentukan apakah Ridwan Kamil maju di Jakarta atau Jawa Barat.
Baca Selengkapnya