Survei Populi Center: Kinerja Menpora paling mengecewakan publik
Merdeka.com - Dari hasil survei populi center menyebutkan ada sejumlah menteri dinilai mengecewakan oleh masyarakat. Dari 34 menteri anggota kabinet kerja masyarakat menilai negatif kinerja 27 menteri dengan presentase yang menyatakan kecewa.
Menurut peneliti Populi Center, Nona Evita, kinerja Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nachrawi dinilai mengecewakan. Dia berada di posisi tertinggi dari menteri-menteri lain yang dianggap mengecewakan oleh mayoritas responden.
"Menteri Pemuda dan Olah Raya Imam Nachrawi mendapatkan presentase 14.6 persen yang menyatakan kecewa dengan kinerjanya," katanya di acara 'Satu Tahun Kabinet Kerja: Kinerja Sudah Terasa?' di Hotel Kartika Candra, Jakarta, Senin (26/10).
-
Siapa menteri Jokowi yang terlibat korupsi? Para Menteri Jokowi yang Terjerat Kasus Korupsi Dua periode pemerintahan Presiden Jokowi setidaknya ada bebarapa menteri yang terjerat kasus korupsi.
-
Bagaimana Prabowo menilai kinerja Kabinet? Soal evaluasi, dia tentu akan melakukannya tanpa harus memberikan target waktu-waktu tertentu.'Saya kira tidak terpaku waktu ya (evaluasi kabinet). Saya tanamkan rasa tanggung jawab, saya menggugah cinta Tanah Air. Kalau orang itu cinta Tanah Air, kalau orang itu sadar dia harus bekerja untuk kepentingan sebaik-baiknya rakyat dan bangsa, saya kira hasilnya akan baik,' ujarnya.
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Kenapa menteri Jokowi korupsi? Di mana para menteri yang terjerat korupsi adalah kader partai pendukung pemerintah.
-
Kapan menteri Jokowi korupsi? Ia pun divonis 3 tahun penjara oleh majelis hakim Tipikor Jakarta.
Kemudian disusul Menteri Hukum dan Ham Yasonna H Laoly dengan presentase 9,5 persen yang dinilai masyarakat kinerjanya mengecewakan. "Di peringkat ketiga dari hasil survei yang kinerjanya mengecewakan yaitu Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro dengan presentase 8,9 persen," paparnya.
Namun bagi masyarakat yang terkena dampak kabut asap ada tiga menteri yang dinilai mengecewakan. Tiga Menteri itu adalah Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak Yohana Yambise, dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan.
"Dari 52 responden yang terkena kabut asap kecewa dengan Menteri Khofifah dengan presentase 48,1 persen kemudian disusul Menteri Anies Baswedan dengan presentase 40 persen, selanjutnya Menteri Yohana Yambise dengan presentase 42,9 persen," jelasnya.
Survei ini dilakukan terhadap 1.200 responden dari 34 provinsi sejak tanggal 15-22 Oktober 2015. Survei dilakukan dengan metode multistage random sampling dengan tingkat kesalahan 2,9 persen, dan tingkat kepercayaan 95 persen. Wawancara dilakukan dengan tatap muka.
"Kami memasukkan total 250 responden yang daerahnya terkena dampak asap di pulau Sumatera dan Kalimantan," tandasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Elektabilitas Cak Imin di urutan terakhir berdasarkan hasil dua survei.
Baca SelengkapnyaKepuasan publik pada sektor hukum paling rendah, dibandingkan dengan bidang politik keamanan, kesejahteraan sosial dan ekonomi.
Baca SelengkapnyaSurvei Terbaru Indikator mengungkap sosok capres tak disukai publik.
Baca SelengkapnyaKinerja pemerintah di sejumlah sektor juga tidak luput dari penilaian publik.
Baca SelengkapnyaDalam survei dilakukan Populi Center, tingkat kepercayaan publik terhadap MK mencapai 54,8 persen.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo dan Mahfud MD ditinggalkan oleh warga Nahdlatul Ulama.
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku sudah mendapatkan hasil survei terbaru yang menempatkan dirinya di posisi puncak.
Baca Selengkapnyamargin of error yang diterapkan sebesar ±2,9%, pada tingkat kepercayaan 95%
Baca SelengkapnyaMenurut survei ini, mayoritas warga cukup puas atas kinerja Jokowi sebagai Presiden sebesar 76.2%.
Baca SelengkapnyaPergerakan akar rumput Ganjar-Mahfud nyaris tidak ada
Baca SelengkapnyaGanjar akan menggunakan KPI untuk melibatkan masyarakat dalam penilaian.
Baca SelengkapnyaPartai Kebangkitan Bangsa (PKB) mempertanyakan cara Poltracking melakukan sampling survei sehingga Anies-Cak Imin kalah di kalangan NU.
Baca Selengkapnya