Survei SMRC: Kalah dari Ganjar, Prabowo Ditinggal Pendukungnya
Merdeka.com - Hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukan Ketua Umum Gerindra dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masih memiliki elektabilitas tinggi dalam sebagai capres 2024. Prabowo dengan elektabilitas 14,9 persen, hanya kalah dengan politikus PDIP dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan elektabilitas 15,7 persen.
Direktur SMRC Sirojuddin Abbas memprediksi, peluang Prabowo di 2024 akan lebih berat. Prabowo dengan modal awal pada dua Pilpres sebelumnya, kalah elektabilitas dari Ganjar.
"Peluang Prabowo 2024 mungkin lebih berat dibanding 2014 maupun 2019," kata Abbas dalam rilis survei secara daring, Selasa (29/12).
-
Kenapa Prabowo diprediksi menang di Pilpres 2024? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.“
-
Siapa Cawapres Prabowo di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Apa harapan Prabowo untuk Pemilu 2024? Prabowo berharap Pemilu 2024 bisa berjalan damai dan tertib.
-
Bagaimana cara Prabowo untuk maju Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Apa yang dituduhkan ke Prabowo terkait Pilpres 2014? Prabowo terlibat dugaan korupsi dan penyuapan senilai USD 55,4 juta menurut isi pemberitaan tersebut dalam pembelian pesawat jet tempur Mirage bekas dengan pemerintah Qatar. Uang ini disebut yang dijadikan modal Prabowo dalam melenggang ke pilpres 2014.
-
Kenapa Prabowo kokoh di Pilpres 2024? Posisinya sebagai ketua umum partai, membuat Prabowo kokoh dibanding calon lainnya.
Bahkan, data yang diperoleh SMRC, Prabowo tidak mampu menarik mayoritas pemilih partainya Gerindra. Hanya 50 persen pemilih Gerindra memberikan suara kepada Prabowo.
Sementara, Ganjar menarik pemilih dari partai selain PDIP seperti PKB (27%), NasDem (20%), dan PPP (21%). Anies paling banyak mendapat suara massa PKS (37%) dan PAN (13%), Sandiaga paling banyak didukung massa pemilih NasDem (25%) dan Ridwan Kamil banyak didukung pemilih Golkar (21%).
Jika dibandingkan dengan data pemilih pada Pilpres 2019, Prabowo ditinggal para pemilihnya. Dukungan basis pemilih massa Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019 tersebar kepada Ganjar (24%), tetapi masih banyak yang belum memberikan dukungan kepada calon manapun (34%).
Suara Pindah ke Anies
Sementara, pemilih Prabowo-Sandi tidak menjadi mayoritas menyumbang elektabilitas kepada Prabowo setelah Pilpres. Pemilih Prabowo-Sandi paling banyak tetap kepada Prabowo tetapi di angka 39 persen. Selanjutnya, mereka memberikan suara kepada Anies (18%) dan Sandiaga (11%).
"Mayoritas pemilih Prabowo 2019 tidak lagi memilih Prabowo pada Desember 2020 ini," kata Abbas.
Survei SMRC ini dilakukan melalui sambungan telepon terhadap responden pada 23-26 Desember 2020. Sebanyak 1.202 responden dipilih dari koleksi sampel acak survei tatap muka yang telah dilakukan SMRC dengan jumlah proporsional menurut provinsi. Survei ini memiliki margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basis lemah Anies Baswedan 22,8 persen, Ganjar Pranowo 21,5 persen dan Prabowo Subianto 24,2 persen.
Baca SelengkapnyaPerolehan elektabilitas lewat simulasi terbuka Prabowo peroleh angka 31,5 persen
Baca SelengkapnyaPrabowo mengalami peningkatan cukup signifikan, namun tidak jauh dari Ganjar.
Baca SelengkapnyaElektabilitas itu cukup signifikan dibanding survei Agustus lalu yang hanya di kisaran 5 persen.
Baca SelengkapnyaIndikator Politik merilis survei terbaru tentang elektabilitas Capres di Pemilu 2024. Prabowo Subianto di urutan pertama. Ditempel ketat Ganjar Pranowo, lalu di
Baca SelengkapnyaPengamat menilai Prabowo merupakan kandidat capres yang berpotensi besar meraih limpahan elektabilitas pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaDalam simulasi tiga nama, Ganjar Pranowo mengungguli Prabowo Subianto dan Anies Baswedan dengan poin 35,9 persen.
Baca SelengkapnyaHasil survei LSI Denny JA menunjukkan elektabilitas Prabowo lebih unggul dari Ganjar.
Baca SelengkapnyaLembaga survei Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei simulasi putaran kedua pada Pilpres 2024. Survei dilakukan 23 November sampai 1 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaSurvei LSI: Prabowo Menang Putaran Kedua Lawan Ganjar Berkat Dukungan Pemilih Anies
Baca SelengkapnyaNamun, sebanyak 24,9 persen responden belum menentukan pilihannya
Baca SelengkapnyaPrabowo lebih unggul dari Ganjar dengan keunggulan signifikan.
Baca Selengkapnya