Surya Paloh ngaku dukung penuh koruptor dihukum mati
Merdeka.com - Hukuman mati yang dijatuhkan Pemerintah Indonesia pada sejumlah pelaku kejahatan narkoba akhir-akhir ini, menuai pro-kontra di kalangan masyarakat. Sebagian masyarakat menuding Pemerintah tak menghargai Hak Asasi Manusia (HAM).
Akan tetapi, bagi Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, hukuman mati hendaknya diberikan pada pelaku kejahatan lainnya seperti para koruptor. Paloh mengatakan, Indonesia telah memiliki aturan hukum yang di dalamnya diatur soal hukuman mati. sehingga menurutnya, hukuman mati tak perlu lagi menjadi perdebatan.
"Setuju sekali (koruptor dihukum mati). Karena memang a
-
Siapa yang berpendapat hukuman mati melanggar hak asasi manusia? Amnesty International berpendapat bahwa hukuman mati melanggar hak asasi manusia, khususnya hak untuk hidup dan hak untuk hidup bebas dari penyiksaan atau perlakuan atau hukuman yang kejam, tidak manusiawi, atau merendahkan martabat manusia.
-
Mengapa Demokrasi Pancasila menjunjung tinggi HAM? Demokrasi Pancasila menjunjung tinggi hak asasi manusia sesuai dengan sila kedua Pancasila, “kemanusiaan yang adil dan beradab“ yang menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia sesuai prinsip-prinsip HAM.
-
Apa hak utama warga negara dalam hukum dan pemerintahan? Setiap warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan serta wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya.
-
Siapa saja yang wajib patuhi hukum? Menurut Aristoteles hukum tidak hanya memiliki arti kumpulan aturan yang bisa mengikat dan berlaku kepada masyarakat saja. Namun juga berlaku kepada hakim itu sendiri. Dengan kata lain, hukum tak diperuntukkan dan ditaati oleh masyarakat saja, namun juga wajib dipatuhi oleh para pejabat negara.
-
Siapa yang disurati Komnas HAM? Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) kembali melakukan penyelidikan terkait dengan kasus tewasnya Vina dan kekasihnya, Eky di Cirebon.
-
Bagaimana contoh penerapan HAM? Contoh hak-hak asasi pribadi yaitu:Hak kebebasan untuk bergerak, bepergian, dan berpindah-pindah tempat. Hak kebebasan mengeluarkan atau menyatakan pendapat. Hak kebebasan memilih dan aktif dalam organisasi atau perkumpulan.
da hukumnya untuk itu. Kecuali jika ini didiskusikan meningkatkan hukuman seumur hidup menjadi hukuman mati, nah kita boleh perdebatkan. Hukuman mati itu sudah ada sistemnya, sudah melekat dalam pranata hukum yang kita miliki. Kalau baru wacana nah itu kita boleh berdebat," kata Paloh di kantor DPP Partai Nasdem, Jakarta Pusat, Rabu, (21/1).
Paloh juga mengkritik kelompok-kelompok yang membela HAM dan ingin menghapuskan hukuman mati. Bagi Paloh, Indonesia tak usah latah dan sok menjadi pembela human rights.
"Nah terbalik bangsa ini. Kita sok Human Rights. Saya bilang ya human rights memang kita hargai, tapi hukum itu juga kita hargai itu," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Surya Paloh mengatakan, apabila ada ketidakadilan maka rakyat bakal terus menggugat negara dan penguasanya.
Baca SelengkapnyaKetua Umum NasDem Surya Paloh tampak kecewa berat atas apa yang terjadi dengan kadernya Syahrul Yasin Limpo.
Baca SelengkapnyaPesan itu disampaikan Surya Paloh usai dilaporkan terkait penyidikan kasus dugaan korupsi di Kementan diusut KPK diduga menyeret Syahrul Yasin Limpo.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh mengaku prihatin dengan kondisi bangsa Indonesia saat ini.
Baca SelengkapnyaPaloh menyebut awalnya penyelewengan hanya terjadi di level tertentu. Kini dapat disaksikan jelas terjadi hampir di semua level.
Baca SelengkapnyaPaloh, pernyataan tersebut justru untuk memberikan semangat anti-korupsi kepada seluruh kader Partai Nasdem.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, bodoh kalau seorang ketua umum akan membubarkan partai akibat kader bermasalah.
Baca SelengkapnyaTim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran memuji sikap Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menerima kemenangan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh mengatakan, demokrasi mengatur hak-hak pribadi, hak-hak keluarga dan hak-hak publik secara tegas.
Baca SelengkapnyaDalam pidatonya, Surya Paloh turut menyinggung adanya upaya negara dan aparaturnya yang melayani kepentingan pribadi dan golongan.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh menyambut baik adanya ajakan hak angket tersebut.
Baca SelengkapnyaPaloh enggan berkomentar lebih jauh terkait adanya tujuan tertentu dibalik kasus Tom Lembong.
Baca Selengkapnya