Surya Paloh soal Isu Reshuffle: Jokowi Paham Arti Keberadaan NasDem di Kabinet
Merdeka.com - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh meyakini Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak akan merombak kabinet atau reshuffle menteri-menteri dari Partai NasDem. Sebab, dia mengatakan, Jokowi tahu arti keberadaan NasDem di dalam lingkaran pemerintahan Jokowi saat ini.
"Presiden Jokowi yang saya kenal tentu memahami juga, apa arti keberadaan NasDem bersama beliau," kata Paloh, saat ditemui di Wisma Nusantara, Jakarta, Rabu (26/10).
Kendati demikian, jika Jokowi merasa Partai NasDem sudah tidak memberikan peran penting dalam Kabinet Indonesia Maju, maka Partai NasDem akan tetap menghargai keputusan itu.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana tanggapan Jokowi soal Kabinet Prabowo? Jokowi mengaku tak memberi masukan kepada Prabowo soal penambahan kementerian. 'Kabinet yang akan datang ditanyakan dong kepada presiden terpilih. Tanyakan kepada presiden terpilih. Tanyakan pada presiden terpilih,' kata Jokowi kepada wartawan di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5).
-
Bagaimana Prabowo menentukan susunan kabinetnya? Prabowo Subianto telah membagi pertemuan mengenai susunan kabinet menjadi dua sesi. Pertemuan pertama dilakukan di kantornya yang terletak di Kementerian Pertahanan, di mana Prabowo menerima para ketua partai KIM. Dalam sesi ini, mereka membahas komposisi kabinet, alokasi kementerian, serta calon-calon nama menteri yang akan diusulkan.
-
Siapa yang memimpin kabinet saat pemilu? Pemilu pertama di Indonesia dilaksanakan pada masa kabinet Burhanuddin Harahap.
-
Apa tren terbaru di kabinet Jokowi? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
"Nah kalau misalnya masih dianggap tetap diperlukan (di kabinet), saya menghargai. Tapi kalau misalnya dianggap 'Ah NasDem ini enggak ada gunanya lagi nih, saya suruh pinggir saja' artinya kita akan menghormati itu," ungkapnya
Dia pun membantah kalau Partai NasDem disinggung dalam pidato Presiden Jokowi saat di puncak perayaan HUT Golkr. Yang mana, pada saat itu Jokowi menyebut agar tidak sembrono dalam mendeklarasikan Capres 2024.
Namun, kembali Surya Paloh menekankan urusan reshuffle kabinet merupakan sepenuhnya keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Saya pikir bahwa itu semua adalah hak Bapak Presiden ya. Jadi sekali lagi kita konsisten di sana," imbuhnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Paloh tak masalah apabila partainya kembali kehilangan jatah menteri di kabinet Jokowi.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) ternyata sempat mengobrol dengan Ketua Umum NasDem Surya Paloh sebelum melakukan reshuffle kabinet.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh mengungkapkan isi pertemuanya dengan Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Kamis (31/8).
Baca SelengkapnyaPaloh menyampaikan pantun di bagian akhir pidato politiknya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyebut, Surya Paloh memiliki jiwa besar
Baca SelengkapnyaJokowi memuji Surya Paloh. Dia menyebut, Surya Paloh memiliki jiwa besar.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingat momen saat dirinya bersalaman dengan Surya Paloh untuk menyepakati suatu hal. Namun, sikap Surya Paloh berbeda pada sepekan kemudian.
Baca SelengkapnyaKetua DPP Partai NasDem Willy Aditya menjelaskan, Tim 8 batal bertemu hanya karena waktu yang tidak pas.
Baca SelengkapnyaBilly meminta agar seluruh pihak menanti pernyataan resmi dari Surya Paloh atas pertemuannya dengan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPaloh mengaku partainya memang kadang berbeda pandangan dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPaloh menyebut tidak ada pembicaraan saat itu tentang Demokrat gabung ke pemerintahan
Baca SelengkapnyaNasDem menilai perombakan kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
Baca Selengkapnya