Sutan: SBY tegur Marzuki agar di KLB tak muncul faksi-faksi
Merdeka.com - Ketua DPP Partai Demokrat Sutan Bhatoegana menegaskan, SMS Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono kepada Marzuki Alie sebagai bentuk teguran keras kepada Wakil Dewan Pembina Demokrat tersebut. Menurut Sutan, SBY tak ingin muncul faksi-faksi dalam internal Demokrat menjelang Kongres Luar Biasa (KLB) akhir Maret ini.
"Asal jangan yang dikhawatirkan dulu terulang, lokalisir suara. Dulu, yang satu kumpul di hotel satu, kemudian yang lain berkelompok di hotel lain," kata Sutan di Komplek Parlemen, Senayan Jakarta, Rabu (27/3).
Menurut Sutan, kongres Partai Demokrat dulu kekuatan politiknya dapat dipetakan dengan jelas. Masing-masing calon ketum dan pendukungnya, membuat faksi dan memilih bergerombol.
-
Siapa yang mengungkapkan kekhawatiran soal demokrasi di Indonesia? Sama halnya dengan Omi, Koordinator Pertemuan Alif Iman Nurlambang mengaku dengan situasi terkini yang menyebut demokrasi Indonesia sedang diontang-anting. Ia mengatakan bahwa sesuai temuan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) diduga ada intervensi dari lembaga eksekutif ke lembaga yudikatif.
-
Apa yang DPR sesalkan? 'Yang saya sesalkan juga soal minimnya pengawasan orang tua.'
-
Bagaimana cara menjaga kerukunan di pemilu dengan dialog? Mengadakan dialog antara partai politik, calon, dan pemangku kepentingan lainnya dapat membantu mengurangi ketegangan dan meningkatkan pemahaman bersama. Dialog semacam ini dapat membuka ruang bagi berbagai pihak untuk menyelesaikan perbedaan pendapat secara damai.
-
Bagaimana cara pengawasan pelipatan surat suara? 'Jadi petugas pelipat suara ini setelah bekerja saat akan pulang akan diperiksa. Mana tau ada yang membawa kertas suara ataupun tinta baik sengaja atau tidak sengaja. Semua sudah sesuai SOP,' kata Kombes Jeki Selasa (9/1).
-
Siapa yang beri saran itu? Laporan terbaru dari Tiongkok, salah satu pasar terbesar Apple, menyoroti kekhawatiran yang diajukan oleh beberapa toko resmi Apple.
-
Mengapa DPR ingatkan OJK untuk hati-hati? Menurut kami, rencana pencabutan moratorium ini harus dilakukan secara hati-hati dengan berbagai pertimbangan yang komprehensif.
"(SMS) mengingatkan itu, sementara kompak dulu lah," lanjutnya.
Berikut SMS SBY kepada Marzuki Alie yang beredar di kalangan wartawan.
Dari: Ketua Wanbin/MTP PD
Kepada: Waka Wanbin PD, Sdr. Marzuki Alie
Tembusan :
1. Para Anggota MTP
2. Para Menteri dari PD
3. Para Ketua DPD PD
1. Saya menerima informasi dari beberapa sumber bahwa Pak Marzuki Alie mengumpulkan para Ketua DPC PD di sebuah tempat di Jakarta. Informasi yang lain juga saya terima ttg hal itu, yang tidak patut utk saya ungkapkan di SMS ini. Saya khawatir kejadian Kongres PD 2010 terulang kembali, termasuk terjadinya kasus-kasus yg memalukan.
2. Saya tidak tahu apa yang menjadi agenda Pak Marzuki Alie di kala partai kita masih berada dalam cobaan seperti ini. Mengapa harus mengumpulkan lagi para Ketua DPC seperti itu. Sementara Pak Marzuki sudah bertemu saya langsung, dan berjanji utk menjaga situasi yang teduh berkaitan dgn KLB tanggal 30 Maret 2013 mendatang.
3. Saya ingatkan, siapa yang mencederai kepentingan partai hanya utk memenuhi kepentingan pribadinya, adalah yang akan menghancurkan partai kita. Ini peringatan saya.
4. Kalau demikian halnya, para Ketua DPD PD saya persilahkan utk bertanya kepada seluruh kader PD, apakah mau bersatu utk kepentingan partai, atau memilih utk mendukung kepentingan orang-seorang. Saatnya utk memilih.
5. Kalau para Ketua DPD PD tidak bisa berkomunikasi dgn para Ketua DPC PD, demi utk kepentingan PD, temukan saya langsung dgn para Ketua DPC PD. Maunya apa? Masih mau bersatu utk PD & utk kepentingan Pemilu 2014 mendatang, atau memilih utk memenuhi kepentingan orang-seorang. Saatnya pula utk memilih. Maaf, sejak PD berdiri baru pertama kali ini saya mengatakan seperti ini. Sudah cukup lama saya menahan diri. Sekarang tidak bisa lagi. Demi Partai Demokrat yang kita cintai, saya akan mengambil segala risiko.
6. Berkali-kali kita bersepakat dan benar-benar mengerti bahwa KLB ini sesungguhnya tidak perlu terjadi. Ini boleh dikata KLB "kecelakaan". Mengapa masih ada yg bermanuver ke sana ke mari.
SMS SBY ini menanggapi manuver Marzuki yang dikabarkan telah mengumpulkan para pengurus DPC Partai Demokrat sebelum berangkat ke Bali untuk mengkuti KLB. Kubu Marzuki juga menyiapkan akomodasi tiket pesawat dan hotel bagi para pengurus DPC yang tiba di Bali sebelum KLB dimulai pada 29 Maret mendatang di Sanur.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya