Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak ada saling sandera, PDIP yakin RAPBN 2016 segera diketok

Tak ada saling sandera, PDIP yakin RAPBN 2016 segera diketok Hendrawan Supratikno. ©dpr.go.id

Merdeka.com - Pimpinan Fraksi PDIP di DPR, Hendrawan Supratikno menegaskan bahwa tidak ada pihak yang menyandera RAPBN 2016 yang harus disepakati DPR. Namun dia mengakui ada perbedaan pandangan antar beberapa pihak dalam menyusun struktur anggaran.

‎"Untuk rakyat tak ada sandera-sanderaan. Hanya perbedaan cara pandang dan preferensi alokasi anggaran," kata Hendrawan saat dihubungi merdeka.com, Rabu (28/10).

Menurut Hendrawan, perkembangan RAPBN sudah dalam tahap akhir. Maka dari itu tinggal menunggu waktu untuk dibahas di DPR.

"Semua sedang memasuki finalisasi pada hari-hari ini," tuturnya.

Sedangkan terkait aturan pemutihan pajak atau tax amnesty, Anggota Komisi XI DPR dan Anggota Badan Legislasi (Baleg) ini menjelaskan bahwa hal tersebut bisa selesai jika ada ketegasan dari pemerintah. Permasalahannya hingga saat ini belum ada payung hukum terkait hal itu.

"Tax amnesty menunggu kejelasan dan ketegasan pemerintah," pungkasnya.

Hendrawan yakin jika RAPBN tak akan disesuaikan dengan anggaran sebelumnya. Sebab, jika hal itu terjadi maka nomenklatur baru di pemerintahan tidak akan kebagian anggaran.

"Semua aspirasi atau kepentingan diakomodasi dalam bingkai politik ekonomi pemerintahan Jokowi-JK," tandasnya.

Seperti diketahui, pengesahan RAPBN 2016 ditunda karena masih terjadi perdebatan antara pemerintah dan partai-partai di DPR. Salah satu penyebabnya yakni masuknya tax amnesty sebagai pendapatan negara di 2016, padahal belum ada payung hukum untuk itu.

Waktu yang dimiliki pemerintah dan DPR hanya sampai 30 Oktober untuk mengesahkan RAPBN 2016. Jika tidak, maka mau tidak mau pemerintah harus menggunakan postur anggaran APBN-P 2015, jika pada Oktober ini RAPBN 2016 tak bisa disahkan.

Dampaknya, anggaran pemerintahan Jokowi bakal berantakan. Kementerian yang berubah nomenklatur pun terancam tak bisa bekerja karena perubahan alokasi anggaran di APBN 2016 tidak jadi disahkan. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Said Abdullah Sebut PDIP Tidak Asal Beda dengan Jokowi di Pilkada
Said Abdullah Sebut PDIP Tidak Asal Beda dengan Jokowi di Pilkada

Said menerangkan PDIP memiliki mekanisme tersendiri dalam menentukan calon kepala daerah.

Baca Selengkapnya
Isu Sandiaga-AHY, PDIP Percaya PPP Tidak Akan Cabut Dukungan ke Ganjar
Isu Sandiaga-AHY, PDIP Percaya PPP Tidak Akan Cabut Dukungan ke Ganjar

Hasto mengungkap PDIP telah melakukan pertemuan dengan Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono dan Sandiaga Uno

Baca Selengkapnya
PDIP Ungkap Alasan Batal Usung Anies di Pilkada Jakarta, Sebut Ada Tarik Menarik Dua Kultur
PDIP Ungkap Alasan Batal Usung Anies di Pilkada Jakarta, Sebut Ada Tarik Menarik Dua Kultur

Diketahui, PDIP akhirnya memutuskan untuk mengusung pasangan Pramono Anung dan Rano Karno di Pilgub Jakarta.

Baca Selengkapnya
Fokus Menangkan Ganjar, PDIP Ogah Ambil Pusing Budiman Sudjatmiko Dukung Prabowo
Fokus Menangkan Ganjar, PDIP Ogah Ambil Pusing Budiman Sudjatmiko Dukung Prabowo

PDIP mengaku tak mau memikirkan sikap Budiman yang mendukung Prabowo.

Baca Selengkapnya
Said Abdullah Bantah PDIP Pernah Bahas Kabinet dengan Gerindra
Said Abdullah Bantah PDIP Pernah Bahas Kabinet dengan Gerindra

Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, mengaku jalinan komunikasinya dengan sejumlah elit Partai Gerindra cukup lancar.

Baca Selengkapnya
Kata Projo soal Penentuan Sikap Politik PDIP Usai Rakernas ke-V: Terserah
Kata Projo soal Penentuan Sikap Politik PDIP Usai Rakernas ke-V: Terserah

Hasil Rakernas ke-V PDIP akan memutuskan sikap oposisi atau mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya
Gerindra: Prabowo yang akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP
Gerindra: Prabowo yang akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP

Gerindra: Prabowo yang Akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP

Baca Selengkapnya
Sandiaga Tidak Punya Pertimbangan PPP Pindah Koalisi
Sandiaga Tidak Punya Pertimbangan PPP Pindah Koalisi

Komunikasi PDIP dan PPP sangat baik. Koalisi ini ingin menghadirkan kondisi tenang.

Baca Selengkapnya
PDIP: Memikirkan Bangsa ke Depan Lebih Penting dari Masuk Atau tidak ke Pemerintahan
PDIP: Memikirkan Bangsa ke Depan Lebih Penting dari Masuk Atau tidak ke Pemerintahan

Menanggapi hal itu, Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, menegaskan partainya tidak haus dengan kekuasaan.

Baca Selengkapnya
PDIP 'Dikeroyok' di Pilkada Solo, FX Rudy: Kita Sudah Biasa Tercabik-Cabik hingga Diporakporandakan
PDIP 'Dikeroyok' di Pilkada Solo, FX Rudy: Kita Sudah Biasa Tercabik-Cabik hingga Diporakporandakan

Menurut mantan Wali Kota Solo, dalam sebuah kompetisi atau kontestasi seperti Pilkada, hanya ada dua pilihan menang atau kalah.

Baca Selengkapnya
Sandiaga Ditanya Peluang Jadi Cawapres Ganjar: Aku Ora Urus
Sandiaga Ditanya Peluang Jadi Cawapres Ganjar: Aku Ora Urus

Sandiaga menyerahkan urusan Cawapres sepenuhnya kepada Megawati dan Mardiono

Baca Selengkapnya
PDIP: Pertemuan Megawati-Prabowo Tidak Mengurangi Checks and Balances di DPR
PDIP: Pertemuan Megawati-Prabowo Tidak Mengurangi Checks and Balances di DPR

Anggota DPR dari fraksi PDIP, MH Said Abdullah, mengatakan DPR akan menjalankan fungsi pengawasan untuk pemerintah.

Baca Selengkapnya