Tak ajukan nama, Demokrat prediksi ada 3 nama cawapres di koalisi Prabowo
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan mengatakan partainya menyerahkan calon wakil presiden kepada Prabowo usai resmi berkoalisi dengan Gerindra. Pembahasan cawapres juga akan dilakukan bersama calon mitra koalisi lain seperti PKS dan PAN.
Namun, Syarief menyebut akan muncul dua sampai tiga nama cawapres yang berkembang di koalisi.
"Kita lihat saja dalam pembahasan koalisi nanti, yang jelas kita serahkan saja ke Prabowo. Mungkin muncul dua atau tiga nama," kata Syarief di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Senin (30/7).
-
Siapa yang diusung Golkar sebagai Cawapres Prabowo? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Siapa yang Golkar usung jadi cawapres Prabowo? Ia mengatakan, Golkar akan menyodorkan kader terbaiknya Airlangga Hartarto untuk mendampingi Prabowo.
-
Siapa Cawapres Prabowo di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Kapan Prabowo menjadi calon wakil presiden? Dia kembali mengikuti proses demokrasi pada tahun 2009 dengan menjadi cawapres pendamping Megawati Soekarnoputri.
-
Kapan Presiden Prabowo memanggil ketua umum partai? Seperti diketahui, hari ini Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah ketua umum partai politik ke Istana Negara, Jakarta.
-
Bagaimana Demokrat akan membantu Prabowo? Nantinya, kata Waketum Gerindra, Demokrat akan memberikan masukan dan catatan terhadap program pemerintahan Jokowi. 'Prabowo sudah menyatakan keyakinannya untuk melanjutkan banyak sekali program-program Pak Jokowi yang sangat baik. Dan tentu Partai Demokrat pada saatnya akan memberikan masukan-masukan juga dan catatan-catatannya.'
Dari 3 nama cawapres, kata Syarief, Demokrat tidak mengajukan nama kepada koalisi. Sejak awal penjajakan koalisi dengan Gerindra, menurutnya, jatah cawapres bukan harga mati untuk Demokrat.
"Itu nanti di koalisi nama-namanya. Pak SBY tidak merekomendasikan nama kepada pak Prabowo," tegasnya.
Meski begitu, pihaknya meyakini Prabowo akan memilih cawapres yang paling ideal dan memiliki kans kemenangan besar di Pilpres 2019.
"Nanti dari situ akan melakukan pembahasan siapa yang terbaik, Pak Prabowo yang lebih dominan karena beliau yg lebih tahu mana kira-kira yang pasangan ini bisa lebih menang," tandas Syarief.
Pertemuan kedua Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membuahkan hasil. Dalam pembicaraan selama 3,5 jam itu kedua tokoh ini bersepakat untuk koalisi.
"Kita sepakat lakukan kerjasama politik yang akan terwujud dalam koalisi. Kami juga mengajak partai-partai lain untuk memberi solusi bagi rakyat," kata Prabowo di rumahnya Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Senin (30/1).
Menurut Prabowo, SBY mendorong agar secara substantif ada tindak lanjut untuk menyusun visi dan misi ke depan. Langkah itu perlu dipersiapkan sebelum deklarasi calon presiden dan calon wakil presiden.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demokrat hanya mendorong Prabowo untuk mencari sosok cawapres yang bisa bawa kemenangan
Baca SelengkapnyaPKB menyebut, jika cawapres menjadi faktor penentu pendongkrak elektabilitas capres.
Baca SelengkapnyaDemokrat diberikan hak yang sama dengan partai yang sudah mendukung Prabowo lebih dulu.
Baca SelengkapnyaPBB mengusulkan nama Gibran Rakabuming Raka, sampai banyak organisasi relawan yang mengusulkannya.
Baca SelengkapnyaNama calon wakil presiden yang akan mendampingi Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto telah mengerucut.
Baca SelengkapnyaBukan hanya Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang berpeluang jadi cawapres Prabowo
Baca SelengkapnyaKetika ditanya nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presidennya, Prabowo tidak menjawab.
Baca SelengkapnyaDemokrat tidak menutup peluang bergabung ke Koalisi Indonesia Maju mendukung Prabowo.
Baca SelengkapnyaKetum Parpol di KIM tengah melakukan pembahasan siapa cawapres pendamping Prabowo.
Baca SelengkapnyaGerindra tidak punya kendala menerima Demokrat untuk berkoalisi.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKetum AHY akan segera mengumumkan ke koalisi mana Partai Demokrat akan bergabung.
Baca Selengkapnya