Tak ingin seperti 'toko sebelah', Sandiaga ungkap sederet bakal Cawapres Prabowo
Merdeka.com - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno menyebut partai koalisinya bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN) telah mengantongi beberapa nama calon Presiden dan Wakil Presiden untuk Pilpres 2019.
"Saya sebutkan nama-nama tersebut ada di kantong Pak Prabowo. Kita nggak kayak toko sebelah, ada (Cawaprenya) tapi enggak mau diumumin," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (11/7).
Dia mengungkapkan, sosok-sosok yang dimaksud seperti, Komando Tugas Bersama (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hingga pengusaha dan mantan Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Siapa yang mendampingi Annisa Yudhoyono? Annisa dan Aira berfoto bersama Dian Sastrowardoyo, yang kebetulan juga membawa putranya, Ishana.
-
Siapa yang disebut bakal jadi cawapres Anies? Nama Yenny sebelumnya disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Siapa yang mendampingi Andika di Pilgub Jateng? 'Kami perlu juga lah waktu (mempersiapkan diri, red.). Walaupun Mas Hendi memang sudah lumayan lama di Jateng, jadi enggak terlalu banyak waktu diperlukan. Tapi kalau saya kan perlu (waktu, red.),' katanya, didampingi Hendi.
-
Siapa yang Anies ajak untuk bekerja sama? 'Jadi bapak-ibu sekalian perubahan ini bukan tentang satu orang, bukan tentang satu partai bukan tentang satu koalisi ini adalah tentang mengubah hajat keluarga-keluarga di seluruh Indonesia. Untuk mengubah itu perlu kemenangan,' tegasnya.
Tak hanya itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta ini menjelaskan, sembilan Capres dan Cawapres dari partai pimpinan Sohibul Iman juga masuk dalam daftar. Di mana salah satunya adalah mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.
Sandi mengatakan, pihaknya tidak masyarakat menerka-nerka siapa sosok yang akan diusung untuk melawan calon petahana Joko Widodo atau Jokowi.
"(Dari) PAN ada empat nama. Jadi masyarakat juga enggak mereka-reka, kita nothing to hide, kita transparan," tegasnya.
Sebelumnya, nama Anies kerap disandingkan dengan beberapa tokoh untuk maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Sebut saja Anies Baswedan-Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Anies-Ahmad Heryawan, dan Prabowo Subianto-Anies.
Anies mengaku kaget dan enggan berkomentar terkait simulasi sejumlah nama untuk Pilpres 2019. Dia menganalogikan ajakan pilpres dengan panggilan azan.
"Gini. Jangan salat sebelum azan mulai. Belum ada azan kok udah salat," ucap mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini.
Reporter: Ika DefiantiSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bursa bakal calon wakil presiden (Cawapres) Ganjar Pranowo sudah mengerucut ke sejumlah nama. Salah satunya Sandiaga Uno.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengungkap cerita ketika ditinggal oleh Sandiaga Uno saat mengurus Jakarta.
Baca SelengkapnyaNama mantan Panglima TNI Andika Perkasa masuk dalam radar di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaAHY mengatakan nama Cawapres Anies hanya tinggal menyampaikan secara resmi ke publik.
Baca SelengkapnyaAlih-alih menanggapi proses tindaklanjut kerja sama dengan Anies, Hasto justru menegaskan PDIP sudah memiliki sejumlah nama yang sudah masuk dalam radarnya.
Baca SelengkapnyaSelain itu ada nama Kaesang Pangarep dan Ridwan Kamil
Baca SelengkapnyaPolitikus PPP Sandiaga Uno menilai peluang Anies Baswedan di Pilkada Jakarta besar.
Baca SelengkapnyaSandiaga menyampaikan PPP memiliki pertimbangan dalam mengusung sosok di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaPesan itu ditulis Anies sehari setelah partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus mengusung pasangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaPria akrab disapa RK ini menanggapi santai dengan pilihan Anies yang bergabung dengan kubu Pramono-Rano.
Baca SelengkapnyaPartai politik sudah mulai menjaring sejumlah tokoh yang dipertimbangkan diusung menjadi bakal calon Gubernur DKI Jakarta.
Baca Selengkapnya