Tak masuk tim pemenangan, Teman Ahok cuma diminta jual merchandise
Merdeka.com - Susunan tim pemenangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat sudah diumumkan. Dalam susunan tim pemenangan, tak dimasukkan satu nama pun dari relawan Teman Ahok. Bahkan politikus Partai Golkar, Nusron Wahid, juga tak tercantum.
Ahok, sapaan Basuki, menjelaskan nama Nusron tidak dimasukkan karena sampai saat ini masih menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI). Politikus Golkar itu, diharuskan mundur bila masuk ke dalam struktur tim pemenangan.
Sedangkan relawan Teman Ahok, katanya, akan ditugaskan secara khusus di luar tim pemenangan, yakni menggalang dana melalui acara makan malam, menjual pernak-pernik pasangan Ahok-Djarot, serta membuka stan di pusat perbelanjaan.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa yang terlibat sebagai tim pemenangan calon? 'Saat ini banyak terindikasi kepala desa beserta perangkat desa yang terlibat sebagai tim pemenangan bakal pasangan calon tertentu,' katanya.
-
Siapa saja yang terlibat dalam tim sukses Pilkada? Tim ini, sering disebut sebagai tim sukses, memainkan peran krusial dalam memenangkan hati dan pikiran pemilih.
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politik? Ahok pun memutuskan untuk masuk ke politik. Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Siapa yang bilang Ahok dukung Ganjar gak ngaruh? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
"Tapi Teman Ahok akan lapor ke KPU, sebagian dari tim untuk menjual, menggalang dana segala macam," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (5/10).
Sebelumnya Ketua Tim Pemenangan Ahok dan Djarot, Prasetio Edi Marsudi, mengatakan tengah merancang strategi pemenangan dengan empat partai politik pendukung, yakni PDI Perjuangan, Nasdem, Hanura, dan Golkar.
"Sekarang kita komunikasi dengan partai politik semuanya. Kita bergerak. Sekarang ini kita kirim susunan tim pemenangan ke KPU DKI," kata Pras di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (4/10/2016).
Tim Sukses Ahok-Djarot kini berpusat di Rumah Lembang nomor 27, Menteng, Jakarta Pusat dengan susunan tim sebagai berikut;
Dewan Pengarah:
Ahmad Basarah
Eriko Sotarduga
Jefrri Darmadi
Effendy Choirie (Gus Choy)
Dadan Rusdiana
Agun Gunanjar Sudarsa
Fayakhun Andriadi
Gatot Sudariyanto
Ketua:
Prasetio Edi Marsudi
Wakil Ketua:
Mohammad Sangaji
Bambang Waluyo Wahab
Wibi Andrino
Dono Prasetyo
Sekretaris:
TB Ace Hasan Syadzily
Wakil Sekretaris:
Yuke Yurike
Abdul Canter
Virgie Baker
Michael Umbas
Bendahara:
Charles Honoris
Wakil Bendahara:
Nadya
Baskara Sukarya
Anies Hasan
Joice Triatman
Manuhara Siahaan
Bidang Sumber Daya dan Kreatif:
Aria Bima
Soelchan Effendie
Mutiara Indah
Jhony Putra
Franc Tumanggor
Bidang Data dan Informasi:
Eva Sundari
Muhammad Omar Sjarif
Honey Annisa
Mohammad Pradana
Hariadhi
Kamilus Elu
Irvan Habibi Pulungan
Bidang Perlengkapan dan Rumah Tangga:
Mahmudin Muslim
Dr Budi Suprapti
Budi Kurniawan
Haritz Rahman Hakim
Agus Lomboan
Rendy Rizki Siregar
Sulistyani
Yovita Octaviani
Bidang Kampanye dan Sosialisasi:
Merry Hotma
Nurmansyah Tanjung
Basri Baco
Slamet N Riyadi
Syarifuddin
DR Mulawarman Hanase
Bestari Barus
Guntur Romli
Bidang Penggalangan Massa:
Arif Wibowo
Samsir Rambe
Andien Bachtiar
Hasan Basri Umar
Rendy Reinhart
Bidang Media:
Martin Manurung
Charles Malkiansyah
Afriadi Rosdi
Gaya Kartasasmita
Clara Tampubolon
Bidang Hukum dan Advokasi:
Pantas Nainggolan
DR Tommy Sihotang
Sirra Prayuna
Gelora Tarigan
Taufik Basari
Ruddin Akbar Lubis
Rian Ernest
Abdul Qodir
M Jaya Butarbutar
Jamaludin Lamanda
Andana Marpaung
Hilman Panjaitan
Bidang Khusus:
Masinton Pasaribu
DR Tonny Tjahja Rimbawan
Jamaludin Kainubun
Latifah Al Anshori
Dipo Nusantara
Juru Bicara:
Ahmad Basarah
Komaruddin Watubun
Eriko Sutarduga
Sarifuddin Sudding
Miryam Yani
Very Yonnevil
Dr Donny Tjahja Rimbawan
Taufik Basari
Bestari Barus
Sophia Latjuba
Ansy Lema
Raja Juli Antoni
Nevi Ervina
Ruhut Sitompul
Jerry Sambuaga
Bidang Keamanan:
Audi Tambunan
Isyak Syah
M Ichsan
Umar Oetenan
Anwar Sjani
Alexander BS
Bidang Korda Jakarta Timur:
William Yani
Taufik Azhar
Top Sihombing
James Arifin Sianipar
Bidang Korda Jakarta Pusat:
Masinton Pasaribu
Farida Listuti
Rudin Akbar Lubis
Lathifah Al Anshori
Bidang Korda Jakarta Barat:
Darmadi Durianto
H Hamidi
Fathi R Sidiq
Abdul Aziz Muslim
Bidang Korda Jakarta Utara dan Kep Seribu:
Charles Honoris
Ramli Muhammad
Ahmad Sururi Afif
Ahmad Sahroni
Bidang Korda Jakarta Selatan:
Gembong Warsono
Michael Hidayat
Ruslan Amsari
M Soleh
Wibi Andrino
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak hanya Cak Lantong, sejumlah artis juga terlibat. Seperti Maudy Koesnaedi dan Cornelia Agatha.
Baca SelengkapnyaPramono mengklaim Ahok akan membantu dirinya dan Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ingin ikut mengampanyekan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaAhok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAhok menjelaskan absennya Anies Baswedan di kampanye akbar Pramono-Rano.
Baca SelengkapnyaAlasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSampai hari ini belum diterbitkan surat pemberhentiannya oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.
Baca SelengkapnyaKPU akan mengumumkan nama-nama tim sukses setiap pasangan calon capres-cawapres pada 13 November 2023 mendatang.
Baca SelengkapnyaAhok sudah mengundurkan diri dari posisi Komisaris Utama PT Pertamina per tanggal 2 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaHabiburokhman yakin rakyat lebih memihak Jokowi dibanding Ahok.
Baca SelengkapnyaPramono mengungkapkan, jika dirinya sudah menentukan siapa yang akan menjadi Timses Pramono-Rano.
Baca SelengkapnyaBacawapres Gibran Rakabuming Raka merasa bangga dan bersyukur atas pembentukan TKN ini. Menurutnya, tim ini diisi oleh orang-orang hebat
Baca Selengkapnya