Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak mau kalah, Hanura klaim ada 'HT Effect'

Tak mau kalah, Hanura klaim ada 'HT Effect' Kampanye Hanura di Jakarta. ©2014 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Partai Hanura tak mau kalah dengan popularitas yang dimiliki calon presiden PDI Perjuangan yakni Joko Widodo alias Jokowi. Partai yang digawangi oleh Wiranto tersebut klaim mempunyai Hary Tanoesoedibjo alias HT yang tak kalah populer dengan Jokowi.

"Dengan bergabungnya HT, Hanura naik terus. Kita lihat 2009, haya 3,7 persen sekarang bisa naik 5,4 persen. Ini peningkatan luar biasa. Memang ketika HT gabung ada HT Effect," ujar Ketua DPP Hanura Saleh Husein, di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (12/4).

Meski memperoleh peningkatan suara, Hanura masih menghadapi kendala yakni pencalonan presiden dan wakil presiden. Sesuai UU Pilpres, parpol atau gabungan parpol harus memiliki minimal 20 persen kursi DPR atau 25 persen suara untuk bisa mengusung pasangan capres-cawapres.

"Tentu nggak bisa maju sendiri dan harus koalisi kalau nggak mungkin mempertahankan yang ada ya tentu kita kembalikan ke Pak Wiranto," ucapnya.

Di tempat yang sama, Direktur Riset Indo Barometer M Qodari menuturkan dengan adanya 'HT Effect', Hanura mempunyai pekerjaan rumah besar, yakni serangan darat ke masyarakat.

"Konteks HT ada kekuatan media, tapi politik tak hanya serangan udara tapi ada serangan darat. PR Hanura jadi kelihatan harus ada serangan darat karena udara sudah habis-habisan," pungkas Qodari. (mdk/ren)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
4 Fakta Kesejahteraan Petani Jatim Meningkat selama Lima Tahun Terakhir, Sektor Holtikultura Paling Cuan
4 Fakta Kesejahteraan Petani Jatim Meningkat selama Lima Tahun Terakhir, Sektor Holtikultura Paling Cuan

Daya beli petani di Jawa Timur lebih tinggi dibanding petani di daerah lain di Pulau Jawa

Baca Selengkapnya
Harga Beras Makin Mahal, Kesejahteraan Petani Ikut Naik?
Harga Beras Makin Mahal, Kesejahteraan Petani Ikut Naik?

Harga gabah luar kualitas di tingkat petani Rp5.767 per kg atau naik 5,84 persen dan di tingkat penggilingan Rp5.945 per kg atau naik 6,62 persen.

Baca Selengkapnya
Hanura: Parpol Pendukung Harus Kerja Keras Kampanyekan Ganjar
Hanura: Parpol Pendukung Harus Kerja Keras Kampanyekan Ganjar

Elektabilitas bacapres Ganjar Pranowo masih nomor satu dari hasil survei terbaru Indikator Politik. Bahkan, keterpilihan Ganjar mencapai 37,4 persen.

Baca Selengkapnya