Tak Punya Donatur Pengusaha, Sandiaga Jual Saham untuk Biaya Kampanye
Merdeka.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahudin Uno mengaku telah menjual saham perusahaannya untuk biaya kampanye. Sandiaga menjual sebagian saham PT Saratoga Investama Sedaya guna mendukung pengumpulan dana untuk biaya kampanye yang masih beberapa bulan lagi.
"Jadi saya harus all out menjual saham yang saya miliki untuk membiayai kampanye ini," kata Sandiaga di Kota Malang, Rabu (5/1).
Sandiaga mengaku bersama pasangannya, Prabowo Subianto akan memastikan kebutuhan dana untuk kampanyenya. Sementara hingga saat ini belum diperoleh sumber dana yang bisa menjamin kegiatannya hingga akhir masa kampanye.
-
Siapa yang mendukung keputusan Sandiaga Uno terjun ke politik? Keputusan Sandi turun ke dunia politik mendapat dukungan penuh dari sang istri.
-
Kenapa Sandiaga Uno membagikan 'jurus' ini? Tujuannya, dia berucap agar para bawahan lekas mendapat jabatan hingga gaji yang naik.
-
Bagaimana Sandiaga Uno melihat perhelatan Pilkada Jakarta? 'Saya optimis para calon ini nanti akan beradu gagasan dan mencoba memenangkan hati dan pikiran dari warga masyarakat Jakarta,' kata Sandiaga.
-
Apa itu saham? Saham merupakan hak yang dimiliki oleh individu atas perusahaan sebagai hasil dari penyerahan modal dalam bentuk investasi. Dalam bentuk fisik, saham biasanya terwujud dalam lembaran kertas yang mencantumkan nama pemilik, yang menandakan bahwa orang tersebut memiliki bagian dari perusahaan.
-
Apa yang ingin dilakukan Sandiaga Uno untuk Warteg? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengupayakan Warung Tegal (Warteg) bisa masuk ke pasar internasional/go international melalui program Spice Up The World (SUTW).
-
Apa program yang diluncurkan Sandiaga Uno di Pancoran? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menggelar program 'Wirausaha Praktis Juragan Lele Lalap' (Julela) di Pancoran, Jakarta Selatan pada Sabtu (26/8/23).
"Saya akan terus memastikan pengumpulan dana dari pribadi. Saya dan Prabowo untuk memastikan giat kampanye kita terus bergulir. Sudah lebih dari 3 bulan kita berkegiatan, kami belum bisa mendapatkan donasi atau sumbangan besar dari pengusaha-pengusaha besar," jelasnya.
Namun ditegaskan oleh Sandiaga, bahwa dirinya akan all out untuk kemenangan dalam Pilpres 2019. Kendati memang harus bekerja keras untuk memenuhi dana yang dibutuhkan.
"Saya sampaikan bahwa saya siap untuk terus all out menghadirkan kampanye ini yang sifatnya partisipasi, kolaboratif," tegasnya.
Sandi sendiri enggan menyebutkan besaran dana yang dibutuhkan untuk kebutuhan kampanyenya. Namun dana itu biasanya direncanakan dan persiapkan di awal bulan sebelum kegiatan.
"Selama satu bulan kita berdiskusi dengan tim bendahara, menyampaikan kebutuhan kampanye dan itu yang akan kita penuhi," tegasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lewat akun Instagram resmi @sandiuno, Sandiaga menyatakan tawaran dari PKB tidak dia terima setelah berdiskusi dengan keluarga.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno resmi bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Rabu, (14/6) lalu.
Baca SelengkapnyaBak sudah jatuh, tertimpa tangga. Dia menjadi seorang pengangguran dan kembali ke Tanah Air saat terjadi krisis moneter.
Baca SelengkapnyaMenurut Sandiaga, tingkat pengetahuan masyarakat untuk para calon di Pemilu 2024 mesti dioptimalkan.
Baca SelengkapnyaTerlebih, petahana di Jawa Barat juga digadang-gadang akan maju kembali di Pilkada.
Baca SelengkapnyaKetua Bappilu PPP Sandiaga Salahuddin Uno terpaksa nyeker atau tidak mengenakan alas kaki saat memberikan sambutan di depan simpatisan partainya.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno sudah legowo tidak dipilih menjadi Calon Wakil Presiden Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaTahun 2023, Sandiaga melaporkan nilai hartanya turun dan utang bertambah.
Baca SelengkapnyaSyarifuddin mengaku tindakannya membagikan uang di masa kampanye ini bukan money politics
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno, memberikan sinyal tak maju di Pilkada Jawa Barat 2024.
Baca SelengkapnyaSandiaga akan berkoordinasi soal acara peresmiannya bergabung PPP pada Rabu 14 Juni 2023.
Baca Selengkapnya"Ada tiga nama yang sudah kami catat untuk Pilkada Jakarta. Salah satunya Pak Sandi," kata Mardiono.
Baca Selengkapnya