Tak tahu nama Presiden PKS, staf Fahri Hamzah mau dipolisikan
Merdeka.com - Sidang gugatan perdata yang dilayangkan Fahri Hamzah terhadap Partai Keadilan Sejahtera (PKS) atas pemecatan dirinya kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (24/8) siang. Agenda sidang kali ini adalah mendengarkan keterangan saksi yang diajukan oleh pihak penggugat.
"Hari ini kami ajukan dua orang saksi fakta. Dua-duanya adalah tenaga ahli Pak Fahri yang mengetahui (kegiatan) sehari-hari dan administrasi surat menyurat," ujar Mujahid A. Latief, kuasa hukum Fahri Hamzah.
Dua saksi yang dimaksud adalah Yadi Suryadiputra selaku sekretaris pribadi Fahri Hamzah dan Dwi Lestari selaku staf di bawah pimpinan Yadi.
-
Siapa yang Fahri Hamzah sebut sebagai tokoh besar yang bersatu? “Ini adalah dua tokoh besar. Orang hebat dua-duanya, yang selama ini oleh politik dibuat bertengkar, sekarang kita buat mereka bersatu,“ tutur Fahri, Minggu (28/1)
-
Apa jabatan Feisal Hamka? Feisal Hamka merupakan salah satu anaknya yang menjabat sebagai pimpinan tertinggi di perusahaannya, PT. Citra Marga Nusaphala Persada.
-
Siapa yang dipecat dari partai politik? Sayangnya, pada tahun 2018, ia dipecat dari partai tersebut karena dituduh melakukan kecurangan suara pada pemilu sebelumnya.
-
Kenapa Hasyim dipecat dari jabatan Ketua KPU? Pemecatan Hasyim buntut dari kasus asusila yang dilaporkan salah satu anggota Panitia Pemilu Luar Negeri (PPLN) KBRI Den Haag, Belanda berinisial CAT.
-
Kenapa Azizah Salsha dihujat? 4 Hujatan tersebut bermula saat dirinya membagikan foto saat bersama dikta. Netizen banyak mencibirnya karena seolah enggan membagikan foto dengan suaminya.
-
Kenapa Hasyim Asy'ari dipecat dari KPU? Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memutuskan memberhentikan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy'ari dari jabatannya. Hasyim dipecat terkait kasus asusila yang dilaporkan anggota Pelantikan Panitia Pemilu Luar Negeri (PPLN) Den Haag, Belanda berinisial CAT.
"Poin pokok yang disampaikan oleh saksi tadi adalah bahwa pertemuan-pertemuan antara Pak Fahri dengan Pak Salim Segaf Al Jufrie itu tidak ada surat, tidak ada undangan, sehingga dapat dikategorikan sebagai pertemuan informal," lanjutnya.
Menanggapi hal tersebut, kuasa hukum tergugat, Zainuddin Paru menyatakan akan segera melaporkan saksi atas dugaan pemberian keterangan palsu. Pasalnya, Dwi Lestari dianggap berbohong ketika ditanya soal beberapa hal.
"Kami akan melaporkan keterangan palsu oleh saksi, saudari Dwi, kepada pihak kepolisian. Kita akan rekap semua dokumen-dokumen yang diberikan DPP PKS kepada Fahri," ujar Zainudin Paru selaku kuasa hukum tergugat.
Zainudin menyebutkan, ketika ditanya siapakah pimpinan PKS, Dwi menjawab tidak tahu. Saksi bahkan tidak tahu sebutan Majelis Tahkim, padahal ia telah mendampingi Fahri selama dua periode.
"Aneh bin ajaib kalau dia tidak tahu Presiden PKS itu siapa. Tapi terakhir ketika saya tanya siapa ketua Fraksi PKS di DPR, dia begitu lancar menjawab. Jadi jelas bahwa dua saksi Fahri hari ini penuh dengan kebohongan dan kepalsuan," kata dia.
Sebelumnya, Fahri Hamzah didampingi kuasa hukumnya Mujahid hadir di PN Jakarta Selatan, Senin (25/7) untuk menyerahkan salah satu bukti asli dari 48 butir bukti yang diajukan dalam persidangan sebelumnya.
Bukti-bukti tersebut menunjukkan bahwa rentetan pertemuan Fahri dengan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufrie yang dinilai pribadi. Menurut Fahri, dalam pertemuan itu tidak ada surat menyurat antara PKS dan Fahri membahas perihal perilaku Fahri yang dinilai melanggar etika.
Mujahid menjelaskan, Salim Segaf Al Jufri dalam pesan WhatsApp nya tanggal 14 Desember 2015 menyebutkan bahwa Salim tak akan memaksa Fahri untuk mundur dari wakil ketua DPR.
"Namun setelah pertemuan terakhir itu, Fahri kemudian mendapatkan panggilan pertama dari Badan Penegak Disiplin Organisasi (BPDO) DPP PKS," kata Mujahid lagi.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kusnadi berkata jujur dirinya pernah berjumpa dengan Harun Masiku
Baca SelengkapnyaPeran Fahri Hamzah dalam dunia politik semakin terlihat ketika masa reformasi 1998 bergulir.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, penyidik KPK dari unsur polisi telah melakukan tindakan tak terpuji
Baca SelengkapnyaDasco menilai, pernyataan Hashim bukan sebagai bentuk calon menter
Baca SelengkapnyaHasto diperiksa KPK terkait Harun Masiku beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaMenteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly buka suara apakah Imigrasi telah melacak keberadaan buronan kasus korupsi, Harun Masuki.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Timnas AMIN, Muhammad Ramli Rahim mengungkapkan bahwa Co-Kapten Timnas AMIN Sudirman Said melakukan komunikasi dengan kubu Ganjar.
Baca SelengkapnyaStaf Hasto Kristiyanto Cari Perlindungan ke LPSK lantaran berpotensi dikriminalisasi oleh penyidik KPK.
Baca SelengkapnyaHal itu diakui Kusnadi saat dicecar awak media usai melaporkan tindakan penyitaan dari penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ke Bareskrim Polri.
Baca SelengkapnyaPenasihat hukum Hasto Kristiyanto, Ronny Berty Talapessy menilai pemeriksaan kliennya dilakukan penyidik KPK merupakan kejahatan hukum.
Baca SelengkapnyaAKBP Rossa Purbo dilaporkan sebelumnya dilaporkan terkait penyitaan barang milik Hasto saat KPK mengusut keberadaan Harun Masiku.
Baca SelengkapnyaKusnadi berada di lantai dasar ketika Hasto sedang menjalani pemeriksaan
Baca Selengkapnya