Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Takut pecah kayak Golkar, Demokrat waspada intervensi jelang kongres

Takut pecah kayak Golkar, Demokrat waspada intervensi jelang kongres deklarasi dukung SBY jadi ketua demokrat. ©2015 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Partai Demokrat bakal menggelar kongres pemilihan ketua umum pada pertengahan bulan Mei 2015. Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Agus Hermanto mengatakan, pihaknya saat ini sedang mempersiapkan sarana dan prasarana untuk kongres nanti.

"Insya Allah pertengahan Mei. Tapi dibentuknya panitia belum diketok dan kita masih persiapan- persiapan saja," kata Agus di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (20/3).

Namun, dia mengatakan, pihaknya telah mewaspadai oknum-oknum yang ingin memecah belah Partai Demokrat. Pasalnya, tak menutup kemungkinan Demokrat bisa diintervensi oleh pemerintah agar terpecah belah seperti Golkar dan PPP.

Orang lain juga bertanya?

"Kita yakini banyak orang tahu dari Demokrat seluruh pemegang hak suara masih inginkan Pak SBY jadi ketum. Anggota Demokrat juga masih menghormati Pak SBY," ujarnya.

"Kewaspadaan harus ada terhadap intervensi luar Demokrat, kecurigaan apapun harus kita perhatikan," imbuhnya.

Dia menambahkan, jika Presiden ke-5 Susilo Bambang Yudhoyono terpilih kembali menjabat ketua umum Demokrat, maka pemilu mendatang Demokrat bakal menjadi partai pemenang atau penguasa. "Kita berdoa mudah-mudahan kita menang kembali. Kita ketahui berharap kepemimpinan beliau bisa menjadi kejayaan Demokrat," katanya.

Lebih lanjut, dirinya tak khawatir terhadap manuver politik dari petinggi Demokrat yang ingin merebut kursi pemilihan ketua umum Demokrat. Karena, kader Demokrat yang masih aktif berhak mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Demokrat.

"Anggota Demokrat jutaan kalau ada pendapat lain jangan menyepelekan. Namun kita juga waspada keinginan lain ada hak suara tidak ada di kongres, jadi sulit melaksanakan kongres tetapi ikut menentukan arah Demokrat," tutupnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Mega Endus Gerakan Ngeri Kongres PDIP 2025 Mau 'Diawut-Awut', Siapa Dalangnya?
VIDEO: Mega Endus Gerakan Ngeri Kongres PDIP 2025 Mau 'Diawut-Awut', Siapa Dalangnya?

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mencium adanya gelagat pihak-pihak tertentu mau mengganggu jalannya kongres PDIP.

Baca Selengkapnya
Pernyataan Megawati Ungkap Ada Gerakan Kongres PDIP Tahun 2025 Mau 'Diawut-awut'
Pernyataan Megawati Ungkap Ada Gerakan Kongres PDIP Tahun 2025 Mau 'Diawut-awut'

Megawati Soekarnoputri mencium adanya gelagat pihak-pihak tertentu, yang akan mengganggu jalannya kongres PDIP.

Baca Selengkapnya
Menebak Arah Politik Demokrat Selanjutnya Dalam Commanders Call
Menebak Arah Politik Demokrat Selanjutnya Dalam Commanders Call

Demokrat sedang berada di persimpangan menentukan langkah politik selanjutnya.

Baca Selengkapnya
Dikhianati Anies dan NasDem, SBY Belum Putuskan Arah Dukungan Demokrat di Pilpres 2024
Dikhianati Anies dan NasDem, SBY Belum Putuskan Arah Dukungan Demokrat di Pilpres 2024

Partai Demokrat belum menentukan langkah politik usai merasa dikhianati mitra koalisi Partai NasDem dan bakal capres Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Lugas Ketua KPK Setyo Jawab Isu Hasto Tersangka Buat Acak Acak Kongres PDIP
VIDEO: Lugas Ketua KPK Setyo Jawab Isu Hasto Tersangka Buat Acak Acak Kongres PDIP

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengungkap bahwa ada pihak ingin mengacak-acak Kongres PDIP pada tahun 2025 mendatang.

Baca Selengkapnya
PDIP: Tidak Ada Pihak Luar yang Bisa Intervensi Kongres, Pasti Kita Lawan!
PDIP: Tidak Ada Pihak Luar yang Bisa Intervensi Kongres, Pasti Kita Lawan!

PDIP menegaskan tidak akan ada pihak luar yang bisa mengintervensi kongres partai tahun depan.

Baca Selengkapnya
Soal Pilgub Jakarta, Demokrat Sebut Golkar Belum Pasti Usung RK
Soal Pilgub Jakarta, Demokrat Sebut Golkar Belum Pasti Usung RK

Riefky menyebut, peluang berkoalisi dengan NasDem, PDIP hingga PKS masih terbuka lebar.

Baca Selengkapnya
PDIP Jalin Komunikasi dengan Fraksi Lain untuk Tolak RUU MK
PDIP Jalin Komunikasi dengan Fraksi Lain untuk Tolak RUU MK

Djarot menyebut komunikasi tersebut bertujuan untuk mencegah penyelundupan Pasal-Pasal di RUU MK.

Baca Selengkapnya
Pilkada 2024, Begini Cara PDIP Agar Kader Tidak Dicuri Partai Lain
Pilkada 2024, Begini Cara PDIP Agar Kader Tidak Dicuri Partai Lain

Rakernas ke-V PDIP akan merumuskan garis besar strategi pemenangan untuk Pilkada Serentak 2024.

Baca Selengkapnya
Koalisi Prabowo-Gibran Gelar Syukuran pada Mei, NasDem dan PKB Diundang
Koalisi Prabowo-Gibran Gelar Syukuran pada Mei, NasDem dan PKB Diundang

Dia mengatakan, KIM mempercayakan soal penambahan partai ke koalisi kepada Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Djarot Sebut Rakernas PDIP Digelar di Tengah Keprihatinan Sisi Gelap Kekuasaan
Djarot Sebut Rakernas PDIP Digelar di Tengah Keprihatinan Sisi Gelap Kekuasaan

PDIP tidak akan ada undangan ke Presiden Joko Widodo dan Wapres Maruf Amin.

Baca Selengkapnya